MEDAN- Hasil pemeriksaan tim dokter neurologi dan paru RSUP H Adam Malik, terhadap pasien suspect flu burung Muhammad Hidayat (16), yang dirawat di rumah sakit milik pemerintah tersebut, ternyata mengalami suspect flu burung dan gangguan otak serta paru.
“Paru-parunya memang infeksi, tapi tidak khas flu burung. Memang ada penyumbatan di radang paru-paru mungkin dahak. Demikian juga dengan darah putihnya yakni 20.000 sedangkan untuk penderita flu burung darah putihnya cuma 1.500 sampai 2.000,” ungkap Prof Dr H Luhur Soeroso SpP (K), Ketua Tim Penanggulangan Flu Burung RSUP HAM, Selasa (8/3).
Dengan demikian, sambung Luhur hasil sementara Hidayat bukan terkena flu burung, tapi karena banyaknya ayam yang mati di lingkungannya pasien ini bisa dikatakan suspect flu burung.
“Kalau suspect atau dugaan iya, tapi belum pasti flu burung. Maka kita tunggu hasil dari labotorium di Jakarta besok (9/3), mudah-mudahan bukan flu burung,” jelasnya.
Luhur menuturkan, selain diperiksa oleh dokter paru, pasien juga diperiksa dokter syaraf (neurologi) karena Hidayat mengalami kejang-kejang.
“Hasil pemeriksaan neurologi positif ditemukan adanya gangguan pada otaknya atau enchepalitis, gangguan radang otak itu kemungkinan bisa disebabkan demam tinggi,” tuturnya. (mag-7)