29 C
Medan
Wednesday, June 26, 2024

Biro Humas dan Pokja Wartawan Harus Sinergi

SIMBOLIS:
Kabiro Humas dan Keprotokolan Setdaprovsu, Ilyas Sitorus secara simbolis memberikan seragam outbound kepada sejumlah wartawan unit Pemprovsu, dalam kegiatan outbound bersama di Aula Hotel Sinabung Hills, Berastagi, Kabupaten Karo, Rabu (8/8) malam.

MEDAN-Biro Humas dan Keprotokolan Setdaprovsu diminta bersinergi dengan kelompok kerja (Pokja) Wartawan Unit Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) guna membicarakan program kerja dan perencanaan anggaran kegiatan pada 2019.

Hal ini disampaikan Penjabat Gubernur Sumut Eko Subowo melalui Asisten Administrasi Umum dan Aset, Zonny Waldi, saat membuka secara resmi kegiatan outbound wartawan unit Kantor Gubsu bersama Biro Humas dan Keprotokolan Setdaprovsu, di Hotel Sinabung Hills, Kabupaten Karo, Sumut, Rabu (8/8) malam.

Menurut Zonny Waldi, alokasi anggaran di Biro Humas dan Keprotokolan Setdaprovsu sebenarnya sangat banyak tersedia. Jangan sampai ada sisa lebih penggunaan anggaran (SiLPA) dari program ataupun kegiatan yang sebelumnya telah dicanangkan. “Informasi dari Kepala BPKAD (Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah), Agus Tripriyono, bahwa cukup banyak tersedia anggaran di Biro Humas dan Keprotokolan. Cuma mungkin kita yang belum cermat memasukkan dalam mata anggaran. Cobalah pelajari lagi seperti apa regulasinya. Sayang sekali jika anggaran yang sudah dialokasikan justru menjadi SiLPA,” katanya.

Ia menyampaikan, Kabiro Humas dan Keprotokolan Ilyas Sitorus agar dapat merangkul Pokja Wartawan Unit Pemprovsu dengan baik, sehingga segala program dan kegiatan yang dianggarkan nantinya mampu berjalan optimal. Lebih terpenting lagi, program yang telah dicanangkan itu semuanya menjadi tepat sasaran. Sebab sejatinya kata dia, antara bidang kehumasan dan wartawan merupakan perangkat yang tidak bisa dipisahkan.

“Saya berharap melalui kegiatan outbound ini bisa memberi output positif bagi hubungan Pemprovsu dengan seluruh wartawan unit kantor Gubsu menjadi lebih harmonis lagi,” katanya.

Ilyas Sitorus pada kesempatan itu tak menampik bahwa memang belum semua kegiatan maupun program kerja pada satuannya yang terealisasi.

Sejak unit kerja mereka dibentuk pada 2017, disebutnya sudah melaksanakan kegiatan studi banding pengayaan wawasan wartawan unit Pemprovsu. “Untuk kegiatan outbound ini seharusnya dilakukan di awal tahun. Ada juga peliputan kegiatan pimpinan, baik gubernur, wagub dan juga sekda.” ung kapnya. (prn/azw)

SIMBOLIS:
Kabiro Humas dan Keprotokolan Setdaprovsu, Ilyas Sitorus secara simbolis memberikan seragam outbound kepada sejumlah wartawan unit Pemprovsu, dalam kegiatan outbound bersama di Aula Hotel Sinabung Hills, Berastagi, Kabupaten Karo, Rabu (8/8) malam.

MEDAN-Biro Humas dan Keprotokolan Setdaprovsu diminta bersinergi dengan kelompok kerja (Pokja) Wartawan Unit Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) guna membicarakan program kerja dan perencanaan anggaran kegiatan pada 2019.

Hal ini disampaikan Penjabat Gubernur Sumut Eko Subowo melalui Asisten Administrasi Umum dan Aset, Zonny Waldi, saat membuka secara resmi kegiatan outbound wartawan unit Kantor Gubsu bersama Biro Humas dan Keprotokolan Setdaprovsu, di Hotel Sinabung Hills, Kabupaten Karo, Sumut, Rabu (8/8) malam.

Menurut Zonny Waldi, alokasi anggaran di Biro Humas dan Keprotokolan Setdaprovsu sebenarnya sangat banyak tersedia. Jangan sampai ada sisa lebih penggunaan anggaran (SiLPA) dari program ataupun kegiatan yang sebelumnya telah dicanangkan. “Informasi dari Kepala BPKAD (Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah), Agus Tripriyono, bahwa cukup banyak tersedia anggaran di Biro Humas dan Keprotokolan. Cuma mungkin kita yang belum cermat memasukkan dalam mata anggaran. Cobalah pelajari lagi seperti apa regulasinya. Sayang sekali jika anggaran yang sudah dialokasikan justru menjadi SiLPA,” katanya.

Ia menyampaikan, Kabiro Humas dan Keprotokolan Ilyas Sitorus agar dapat merangkul Pokja Wartawan Unit Pemprovsu dengan baik, sehingga segala program dan kegiatan yang dianggarkan nantinya mampu berjalan optimal. Lebih terpenting lagi, program yang telah dicanangkan itu semuanya menjadi tepat sasaran. Sebab sejatinya kata dia, antara bidang kehumasan dan wartawan merupakan perangkat yang tidak bisa dipisahkan.

“Saya berharap melalui kegiatan outbound ini bisa memberi output positif bagi hubungan Pemprovsu dengan seluruh wartawan unit kantor Gubsu menjadi lebih harmonis lagi,” katanya.

Ilyas Sitorus pada kesempatan itu tak menampik bahwa memang belum semua kegiatan maupun program kerja pada satuannya yang terealisasi.

Sejak unit kerja mereka dibentuk pada 2017, disebutnya sudah melaksanakan kegiatan studi banding pengayaan wawasan wartawan unit Pemprovsu. “Untuk kegiatan outbound ini seharusnya dilakukan di awal tahun. Ada juga peliputan kegiatan pimpinan, baik gubernur, wagub dan juga sekda.” ung kapnya. (prn/azw)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/