MEDAN-Pembangunan Fly Over Simpang Pos pasti menimbulkan macet, makanya Dishub Kota Medan dan Satlantas Polresta Medan melakukan rekayasa jalan sementara untuk mencari jalan alternatif, karena kawasan tersebut rawan macet.
“Harus dilakukan rekayasa jalan sementara, mencari jalan alternatif itu sangat macet, apa lagi ada pembangunan di lokasi itu, bisa menambah kemacetan,” ungkap Filiyanti Bangun, Pengamat Transportasi dan Tata Ruang, Minggu (9/9).“Kita bisa melihat saat pembangunan Fly Over Amplas, hal itu akibat tidak adanya jalan alternatif di kawasan tersebut,” katanya.
Menurutnya,saat pembangunan fly over sisa material juga akan jadi debu dan ketika hujan akan jadi lumpur. Selain itu, katanya, Pemko Medan juga harus melakukan penataan lalulintas serta dilengkapi sarana dan prasarana yang memadai sehingga pengguna jalan akan menikmati fasilitas jalan.
Kemudian, katanya, Pemko Medan seharusnya melibatkan orang-orang dari akademisi yang idependen dalam menata lalulintas untuk mencari solusi kemacetanan.
Selain itu, katanya, penyebab kemacetan juga angkutan umum, volume kenderaan bermotor yang semakin bertambah setiap tahun, fasilitas jalan yang tak memadai, becak bermotor serta minimnya pengetahuan warga soal peraturan lalulintas. Solusi pertama yang dilakukan melakukan tindakkan tegas dan penertiban terhadap pelanggar lalulintas, kemudian dilakukan penataan lalulintas seluruhnya, semua itu harus didukung kesadaran masyarakat dan patuh dengan peraturan lalulintas yang ada.(gus)
