Terjadi di Jalan Karya Ujung Medan
MEDAN- Hj Risnawaty (47), warga Jalan Karya Ujung Gang Keluarga, Dusun VIII, Desa Helvetia, Medan Sunggal, ditemukan tewas dengan kondisi luka bakar 100 persen karena terjebak api, Senin (10/12) sore. Hj Risnawaty yang diduga depresi ini ditemukan tewas terbakar di dapur rumahnya.
Asal api masih simpang siur dan warga tak ada mengetahui penyebab pasti kebakaran. Pemadam kebakaran tiba di lokasi sekitar 15 menit ke lokasi. Berdasarkan informasi yang dihimpun Hj Risnawaty, janda beranak 4 orang ini diduga stress dan ditemukan tewas terbakar di dalam rumahnya dengan kondisi luka bakar 100 persen.
Hj Risnawaty, menurut informasi, terjebak api saat hendak keluar dari dalam rumah. Saat itu, warga pun dengan cepat memadamkan api. Namun, korban yang berada di dalam rumah tak bisa terselamatkan dan seluruh tubuhnya mengalami luka bakar dan ditemukan terbakar di pintu dapur rumahnya.
Menurut pengakuan, Suparyatno (50), warga sekitar, dia melihat asat tebal yang disertai dengan api saat dia akan bekerja. Kebetulan Suparyanto mendapat tugas malam. “Lalu saya berteriak dan warga di sini pun dengan cepat memadamkan api. Warga juga memadamkan api dengan menggunakan air parit biar tak merembes ke rumah warga yang lain,” katanya.
Suparyatno menuturkan, korban mempunyai penyakit dan tak kunjung sembuh. “Ditambah lagi suami korban meninggal sekitar dua bulan lalu dan korban memang ada kelainan belakangan ini karena suka melamun dan menyendiri pascaditinggal suaminya. Korban suka mengurung diri di dalam rumahnya,” ujarnya.
Disinggung mengenai asal api, Suparyatno mengaku tak bisa memastikan penyebabnya karena mereka hanya melihat saja. “Tak ada suara ledakan dan yang saya lihat hanya api dan asap saja. Bu Hajah ditemukan di dapur rumahnya, seluruh tubuhnya terbakar,” jelasnya.
Sementara itu, Kepling Dusun VIII, Desa Helvetia, Medan Sunggal, Sarmin, mengaku, belum tahu persis penyebab kebakaran. “Korban memang ada menderita sakit dan korban mempunyai 4 orang anak. Api berasal dari kamar korban tapi tak tahu penyebabnya,” bebernya.
Disebutkannya, korban terjebak dalam kebakaran dan asal api dari dalam rumah. “Korban janda dan tinggal di rumah seorang diri dan korban mengalami luka bakar 100 persen,” jelasnya.
Sementara itu, disinggung mengenai penyebab pasti kebakaran, Sarmin mengaku, tak mengetahui pasti penyebab kebakaran. “Pemadam kebakaran datang 15 menit kemudian dan penyebabnya kebakaran tak tahu pasti,” jelasnya.
Kanit Reskrim Polsekta Medan Sunggal, Iptu Bambang G Hutabarat SH MH mengaku, penyebab kebakaran masih lidik. “Kita sudah memintai keterangan dari sejumlah saksi dan pihak keluarga tak mau dilakukan otopsi,” ungkapnya.(jon)