25 C
Medan
Saturday, November 23, 2024
spot_img

Gatot Bangga Timnas TC di Medan

MEDAN-Plt Gubsu Gatot Pujo Nugroho bangga Kota Medan dijadikan Training Center (TC) Timnas PSSI yang dipersiapkan untuk menghadapi Pra Piala Asia 2015. Ia juga berharap hal ini menjadi momen kembalinya kejayaan sepak bola Sumut dan menjadi kiblat persepakbolaan Indonesia.

“Banyak manfaat yang bisa diperoleh, dan diharapkan ini akan menjadi momen kembalinya masa kejayaan sepak bola di Sumut,” tuturnya pada jamuan makan malam bersaama Timnas di Rumah Dinas Gubsu Jalan Jendral Sudirman, Minggu (20/1) malam.

Ia juga menambahkan, setiap latihan tim besutan Nil Maizar di Stadion Mini USU akan menjadi hiburan tersendiri bagi masyarakat, yang seakan tak mau tahu tentang dualisme kepengurusan PSSI-KPSI. “Masyarakat selalu ramai menyaksikan Timnas latihan, baik dari kalangan mahasiswa maupun pencinta sepak bola. Mereka hanya ingin sepak bola maju dan tak peduli konflik yang ada,” ujar Gatot.

Hadir juga dalam jamuan makan malam tersebut, Ketua Umum PSSI Prof Johar Arifin Husein dan Penanggung Jawab Timnas PSSI Bernard Limbong.
Gatot juga mengungkapkan, iklim sosial di Kota Medan sangat bersahabat. “Orang Medan itu punya watak yang keras, tapi sangat bersahabat dengan pendatang. Jadi saya yakin para pemain akan senang tinggal di Medan,” katanya.

Sementara Ketua Umum PSSI Prof Johar Arifin menjelaskan, TC dilakukan untuk persiapan menghadapi Kualifikasi Piala Asia 2015  Mendatang. Terpilihnya Medan menjadi tempat TC Timnas merupakan keputusan yang tepat. “Kalau saja kemarin TC tetap kita lakukan di Jakarta. Entah bagaimana jadinya Pelatih Nil Maizar melaksanakan program latihannya. Mengingat saat ini Ibukota sedang dilanda banjir,” jelasnya.

Saat ini sudah 27 pemain yang sudah bergabung dari 52 pemain yang dipanggil
untuk mengikuti TC Timnas di Medan.

Adapun mereka, yakni Syaiful Indra Cahya (Persema), Ayub Kambuaya, Amandus Weubun, Mario Aibekop (PSSB Biak), Yonas Magai (Persipura), Agung Suprianto (Persijap), Agus Nova Wiantara (Persires Balidevata), Endra Prasetia, Taufik, Andik Vermansyah (Persebaya), Hendra Adi Bayauw, Vendry Mofu, Wahyu Wijiastanto, Novan Setyo Sasongko (Semen Padang), Deny Marcel, Ketkua Mahendra, Rasyid Assahid (PSM), Hamdi Ramdhan, Liswanto (PS AU), Wahyu Tri Nugroho, Selame Nurcahyo, Novendi (Persiba Bantul), El Djo Iba, Yorgen Wayega, Fasco Manibor (PON Papua), Oktovianus Maniani, dan Raphel Maitimo. (mag-1)

MEDAN-Plt Gubsu Gatot Pujo Nugroho bangga Kota Medan dijadikan Training Center (TC) Timnas PSSI yang dipersiapkan untuk menghadapi Pra Piala Asia 2015. Ia juga berharap hal ini menjadi momen kembalinya kejayaan sepak bola Sumut dan menjadi kiblat persepakbolaan Indonesia.

“Banyak manfaat yang bisa diperoleh, dan diharapkan ini akan menjadi momen kembalinya masa kejayaan sepak bola di Sumut,” tuturnya pada jamuan makan malam bersaama Timnas di Rumah Dinas Gubsu Jalan Jendral Sudirman, Minggu (20/1) malam.

Ia juga menambahkan, setiap latihan tim besutan Nil Maizar di Stadion Mini USU akan menjadi hiburan tersendiri bagi masyarakat, yang seakan tak mau tahu tentang dualisme kepengurusan PSSI-KPSI. “Masyarakat selalu ramai menyaksikan Timnas latihan, baik dari kalangan mahasiswa maupun pencinta sepak bola. Mereka hanya ingin sepak bola maju dan tak peduli konflik yang ada,” ujar Gatot.

Hadir juga dalam jamuan makan malam tersebut, Ketua Umum PSSI Prof Johar Arifin Husein dan Penanggung Jawab Timnas PSSI Bernard Limbong.
Gatot juga mengungkapkan, iklim sosial di Kota Medan sangat bersahabat. “Orang Medan itu punya watak yang keras, tapi sangat bersahabat dengan pendatang. Jadi saya yakin para pemain akan senang tinggal di Medan,” katanya.

Sementara Ketua Umum PSSI Prof Johar Arifin menjelaskan, TC dilakukan untuk persiapan menghadapi Kualifikasi Piala Asia 2015  Mendatang. Terpilihnya Medan menjadi tempat TC Timnas merupakan keputusan yang tepat. “Kalau saja kemarin TC tetap kita lakukan di Jakarta. Entah bagaimana jadinya Pelatih Nil Maizar melaksanakan program latihannya. Mengingat saat ini Ibukota sedang dilanda banjir,” jelasnya.

Saat ini sudah 27 pemain yang sudah bergabung dari 52 pemain yang dipanggil
untuk mengikuti TC Timnas di Medan.

Adapun mereka, yakni Syaiful Indra Cahya (Persema), Ayub Kambuaya, Amandus Weubun, Mario Aibekop (PSSB Biak), Yonas Magai (Persipura), Agung Suprianto (Persijap), Agus Nova Wiantara (Persires Balidevata), Endra Prasetia, Taufik, Andik Vermansyah (Persebaya), Hendra Adi Bayauw, Vendry Mofu, Wahyu Wijiastanto, Novan Setyo Sasongko (Semen Padang), Deny Marcel, Ketkua Mahendra, Rasyid Assahid (PSM), Hamdi Ramdhan, Liswanto (PS AU), Wahyu Tri Nugroho, Selame Nurcahyo, Novendi (Persiba Bantul), El Djo Iba, Yorgen Wayega, Fasco Manibor (PON Papua), Oktovianus Maniani, dan Raphel Maitimo. (mag-1)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/