25 C
Medan
Monday, July 1, 2024

Sampah di Dalam Drainase

MEDAN-Warga mengeluhkan sampah yang menggenangi drainase di Jalan Setia Budi, Lingkungan 16, Kelurahan Simpang Selayang Kecamatan Medan Tuntungan. Dampaknya, jalan kerap banjir bila hujan deras turun.

“Jalan di sini selalu banjir, bayangkan sampah menggenangi drainase sehingga rusak,” kata Yosep Sinulingga, warga setempat kepada wartawan, Senin (12/3).

Menurut Yosep sebelumnya warga dan pihak kelurahan membangun sendiri drainase di Jalan Setia Budi Lingkungan 16 itu, namun kondisinya tidak bertahan lama, karena sudah berusia puluh tahun. Apalagi drainase itu dibangun tidak terlalu panjang. Banyak tumpukan sampahnya. Banjir kerap terjadi di kawasan tersebut bila hujan deras datang.

“Kami ingin drainase itu dibangun kembali sebagaimana mestinya seperti drainase yang ada di kota Medan,” pintanya.
Dia pun berharap kepada pihak kelurahan atau pihak kecamatan segera membangun kembali drainase tersebut.

Terkait masalah itu, Lurah Simpang Selayang Topan OP Ginting mengatakan kalau drainase yang ada di Jalan setia Budi, Lingkungan 16  itu merupakan lintasan jalan provinsi. Pihak kelurahan sudah membawa keluhan masyarakat itu ke tingkat kecamatan, hingga saat ini, belum juga terealisasi.
“Jadi untuk mengantisipasi banjir yang lebih besar lagi, kami bersama warga bergotong-royong membersihkan aliran parit dan drainase di wilayah kami,” katanya. (omi)

MEDAN-Warga mengeluhkan sampah yang menggenangi drainase di Jalan Setia Budi, Lingkungan 16, Kelurahan Simpang Selayang Kecamatan Medan Tuntungan. Dampaknya, jalan kerap banjir bila hujan deras turun.

“Jalan di sini selalu banjir, bayangkan sampah menggenangi drainase sehingga rusak,” kata Yosep Sinulingga, warga setempat kepada wartawan, Senin (12/3).

Menurut Yosep sebelumnya warga dan pihak kelurahan membangun sendiri drainase di Jalan Setia Budi Lingkungan 16 itu, namun kondisinya tidak bertahan lama, karena sudah berusia puluh tahun. Apalagi drainase itu dibangun tidak terlalu panjang. Banyak tumpukan sampahnya. Banjir kerap terjadi di kawasan tersebut bila hujan deras datang.

“Kami ingin drainase itu dibangun kembali sebagaimana mestinya seperti drainase yang ada di kota Medan,” pintanya.
Dia pun berharap kepada pihak kelurahan atau pihak kecamatan segera membangun kembali drainase tersebut.

Terkait masalah itu, Lurah Simpang Selayang Topan OP Ginting mengatakan kalau drainase yang ada di Jalan setia Budi, Lingkungan 16  itu merupakan lintasan jalan provinsi. Pihak kelurahan sudah membawa keluhan masyarakat itu ke tingkat kecamatan, hingga saat ini, belum juga terealisasi.
“Jadi untuk mengantisipasi banjir yang lebih besar lagi, kami bersama warga bergotong-royong membersihkan aliran parit dan drainase di wilayah kami,” katanya. (omi)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/