25 C
Medan
Sunday, September 29, 2024

Xherdan Shaqiri Unjuk Gigi

(0)Denmark Vs Swiss(1)

KOPENHAGEN – Hari perdana Euro U-21 menjadi milik Xherdan Shaqiri. Playmaker Swiss itu bersinar setelah gol tunggalnya berhasil mempermalukan tuan rumah Denmark di Stadion Aalborg kemarin WIB (12/6). Gol Shaqiri tercipta pada menit ke-48.

Gol itu menunjukkan talenta dan kualitas Shaqiri. Berawal dari pergerakan di luar kotak penalti, pemilik nomor punggung 10 itu solo run menembus pertahanan Denmark. Setelah meliuk-liuk melewati sedikitnya empat pemain, dia melepaskan tendangan silang yang gagal dibendung kiper Mikkel Andersen.  Itu adalah gol pertama Shaqiri untuk Swiss U-21 setelah tiga laga.

Prestasi lebih baik dicatat Shaqiri bersama Swiss senior. Pemain 19 tahun itu memiliki 11 caps dan mencetak satu gol ke gawang Inggris di kualifikasi Euro 2012 pada 17 September 2010.

Shaqiri juga bukan sekadar cadangan di Swiss senior. Playmaker FC Basel itu turun starter saat sukses menahan seri 2-2 Inggris di Wembley pekan lalu (4/6). “Saya justru menerima banyak tekanan ketika turun membela tim U-21 setelah sebelumnya membela tim A (Swiss senior, Red),” ungkap Shaqiri di situs resmi UEFA.
“Tapi, saya pemain yang menyukai tekanan. Saya senang membantu tim meraih kemenangan,” sambungnya.

Dalam laga kemarin, Shaqiri sekaligus membuktikan dirinya lebih baik dibandingkan pesaingnya dari Denmark, Christian Eriksen. Seperti Shaqiri, Eriksen berusia 19 tahun. Playmaker Ajax Amsterdam itu juga lebih dulu bersinar di Denmark senior (14 caps dan satu gol). Laga kemarin bahkan menjadi debut Eriksen di Denmark U-21.

“Denmark sebenarnya memiliki banyak pemain bagus seperti Eriksen, tapi kami bermain sedikit lebih baik sebagai tim dibandingkan mereka hari ini (kemarin-Red),” jelas Shaqiri.
Kendati menang, Swiss hanya menempati peringkat kedua. Posisi teratas menjadi milik Belarusia yang menang dua gol tanpa balas atas Islandia dalam laga sebelum Swiss di tempat yang sama. Dua gol Belarusia dihasilkan oleh penalti Andrei Voronkov pada menit ke-77 dan Maksim Skavysh sepuluh menit kemudian.

“Well, ketika Anda bisa mengalahkan tuan rumah, maka Anda memiliki kans bagus meraih sukses. Kami punya potensi untuk itu dengan permainan yang telah kami tunjukkan,” tutur pelatih Swiss Pierluigi Tami kepada AFP. (dns/jpnn)

(0)Denmark Vs Swiss(1)

KOPENHAGEN – Hari perdana Euro U-21 menjadi milik Xherdan Shaqiri. Playmaker Swiss itu bersinar setelah gol tunggalnya berhasil mempermalukan tuan rumah Denmark di Stadion Aalborg kemarin WIB (12/6). Gol Shaqiri tercipta pada menit ke-48.

Gol itu menunjukkan talenta dan kualitas Shaqiri. Berawal dari pergerakan di luar kotak penalti, pemilik nomor punggung 10 itu solo run menembus pertahanan Denmark. Setelah meliuk-liuk melewati sedikitnya empat pemain, dia melepaskan tendangan silang yang gagal dibendung kiper Mikkel Andersen.  Itu adalah gol pertama Shaqiri untuk Swiss U-21 setelah tiga laga.

Prestasi lebih baik dicatat Shaqiri bersama Swiss senior. Pemain 19 tahun itu memiliki 11 caps dan mencetak satu gol ke gawang Inggris di kualifikasi Euro 2012 pada 17 September 2010.

Shaqiri juga bukan sekadar cadangan di Swiss senior. Playmaker FC Basel itu turun starter saat sukses menahan seri 2-2 Inggris di Wembley pekan lalu (4/6). “Saya justru menerima banyak tekanan ketika turun membela tim U-21 setelah sebelumnya membela tim A (Swiss senior, Red),” ungkap Shaqiri di situs resmi UEFA.
“Tapi, saya pemain yang menyukai tekanan. Saya senang membantu tim meraih kemenangan,” sambungnya.

Dalam laga kemarin, Shaqiri sekaligus membuktikan dirinya lebih baik dibandingkan pesaingnya dari Denmark, Christian Eriksen. Seperti Shaqiri, Eriksen berusia 19 tahun. Playmaker Ajax Amsterdam itu juga lebih dulu bersinar di Denmark senior (14 caps dan satu gol). Laga kemarin bahkan menjadi debut Eriksen di Denmark U-21.

“Denmark sebenarnya memiliki banyak pemain bagus seperti Eriksen, tapi kami bermain sedikit lebih baik sebagai tim dibandingkan mereka hari ini (kemarin-Red),” jelas Shaqiri.
Kendati menang, Swiss hanya menempati peringkat kedua. Posisi teratas menjadi milik Belarusia yang menang dua gol tanpa balas atas Islandia dalam laga sebelum Swiss di tempat yang sama. Dua gol Belarusia dihasilkan oleh penalti Andrei Voronkov pada menit ke-77 dan Maksim Skavysh sepuluh menit kemudian.

“Well, ketika Anda bisa mengalahkan tuan rumah, maka Anda memiliki kans bagus meraih sukses. Kami punya potensi untuk itu dengan permainan yang telah kami tunjukkan,” tutur pelatih Swiss Pierluigi Tami kepada AFP. (dns/jpnn)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/