MEDAN- Untuk meningkatkan pelayanan kepada pelanggan, PDAM Tirtanadi akan melakukan penggantian Magentic Flow Meter berdiameter 500 mm di Booster Pump Garu I, Jumat (14/9) malam.
Karenanya, selama pengerjaan, operasional distribusi air dari Booster Pump Garu I akan terganggu. “Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan ini. Keluhan pelanggan dapat disampaikan ke cabang terkait atau melalui call center PDAM Tirtanadi nomor 500444,” kata Kepala Divisi Public Relations PDAM Tirtanadi, Ir Amrun kepada wartawan, Rabu (12/9).
Disebutkannya, adapun wilayah yang akan mengalami gangguan akibat penggantian Magentic Flow Meter berdiameter 500 mm di Booster Pump Garu I yakni pelanggan Cabang Medan Amplas dan Cabang Medan Denai, di antaranya di Jalan Panglima Denai, Jalan Perjuangan Patumbak, Jalan Pasar Merah, Jalan Pertahanan, Jalan Denai dan Jalan Mandala By Pass.
Amrun juga menjelaskan, pengerjaan penggantian magentic Flow Meter ini berlangsung selama satu hari. Dengan begitu, pendistribusian air di wilayah tersebut akan normal kembali pada Sabtu (15/9). “Semoga pelanggan dapat memakluminya,” kata Amrun.(jun)
MEDAN- Untuk meningkatkan pelayanan kepada pelanggan, PDAM Tirtanadi akan melakukan penggantian Magentic Flow Meter berdiameter 500 mm di Booster Pump Garu I, Jumat (14/9) malam.
Karenanya, selama pengerjaan, operasional distribusi air dari Booster Pump Garu I akan terganggu. “Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan ini. Keluhan pelanggan dapat disampaikan ke cabang terkait atau melalui call center PDAM Tirtanadi nomor 500444,” kata Kepala Divisi Public Relations PDAM Tirtanadi, Ir Amrun kepada wartawan, Rabu (12/9).
Disebutkannya, adapun wilayah yang akan mengalami gangguan akibat penggantian Magentic Flow Meter berdiameter 500 mm di Booster Pump Garu I yakni pelanggan Cabang Medan Amplas dan Cabang Medan Denai, di antaranya di Jalan Panglima Denai, Jalan Perjuangan Patumbak, Jalan Pasar Merah, Jalan Pertahanan, Jalan Denai dan Jalan Mandala By Pass.
Amrun juga menjelaskan, pengerjaan penggantian magentic Flow Meter ini berlangsung selama satu hari. Dengan begitu, pendistribusian air di wilayah tersebut akan normal kembali pada Sabtu (15/9). “Semoga pelanggan dapat memakluminya,” kata Amrun.(jun)
