MEDAN, SUMUTPOS.CO- Pantauan hari pertama pelaksaan Ujian Nasional di beberapa sekolah di Kota Medan berjalan aman tanpa adanya kendala yang berarti. Bahkan diperkirakan pelaksanaan UN tahun ini jauh lebih baik dari tahun sebelumnya.
Hal ini disampaikan Plt Wali Kota Medan, Dzulmi Eldin, saat meninjau langsung SMKN 3 Medan, Senin (14/4).
“Tahun ini UN lebih baik. Kemarin saya sudah meninjau bersama inspektur jenderal dari kemendikbud, Ibu Fauziah, bahwa kesiapan bahan-bahan sudah masuk sejak Jumat di Disdik Medan. Hanya sebagian kecil ada kekurangan namun sudah kita lengkapi yakni naskah soal mata pelajaran Matematika. Insya Allah sudah lebih baik tahun ini,” katanya.
Disinggung mengenai adanya kebocoran soal, Eldin menampiknya.
“Selain di dalam kotak, berkas tersebut dilapis lagi dan disegel. Jadi kecil kemungkinan adanya kebocoran,” terangnya.
Hal senada juga disampaikan Kepala Sekolah SMKN 3 Medan Drs Usman Lubis. “Kalau hari ini kita belum menemukan kendala yang berarti,” ujarnya.
Terkait jumlah peserta, Usman mengatakan dari total 293 siswa di SMKN 3 yang mengikuti UN, dua di antaranya tidak hadir tanpa ada kabar.
“Kalau memang ada alasan jelas keduanya bisa mengikuti ujian susulan. Namun jika tidak ada kabar sama sekali keduanya kemungkinan besar tidak lulus,”tegas Usman. (uma)
MEDAN, SUMUTPOS.CO- Pantauan hari pertama pelaksaan Ujian Nasional di beberapa sekolah di Kota Medan berjalan aman tanpa adanya kendala yang berarti. Bahkan diperkirakan pelaksanaan UN tahun ini jauh lebih baik dari tahun sebelumnya.
Hal ini disampaikan Plt Wali Kota Medan, Dzulmi Eldin, saat meninjau langsung SMKN 3 Medan, Senin (14/4).
“Tahun ini UN lebih baik. Kemarin saya sudah meninjau bersama inspektur jenderal dari kemendikbud, Ibu Fauziah, bahwa kesiapan bahan-bahan sudah masuk sejak Jumat di Disdik Medan. Hanya sebagian kecil ada kekurangan namun sudah kita lengkapi yakni naskah soal mata pelajaran Matematika. Insya Allah sudah lebih baik tahun ini,” katanya.
Disinggung mengenai adanya kebocoran soal, Eldin menampiknya.
“Selain di dalam kotak, berkas tersebut dilapis lagi dan disegel. Jadi kecil kemungkinan adanya kebocoran,” terangnya.
Hal senada juga disampaikan Kepala Sekolah SMKN 3 Medan Drs Usman Lubis. “Kalau hari ini kita belum menemukan kendala yang berarti,” ujarnya.
Terkait jumlah peserta, Usman mengatakan dari total 293 siswa di SMKN 3 yang mengikuti UN, dua di antaranya tidak hadir tanpa ada kabar.
“Kalau memang ada alasan jelas keduanya bisa mengikuti ujian susulan. Namun jika tidak ada kabar sama sekali keduanya kemungkinan besar tidak lulus,”tegas Usman. (uma)
