MEDAN – Tim Seleksi (Timsel) KPU Sumut telah diumumkan melalui website resmi KPU RI beberapa waktu lalu, namun tidak membuat Tim Seleksi KPU Sumut segera dapat melakukan kerja-kerja di dalam menjaring sosok yang akan mengisi KPU Sumut periode 2013-2018. Pasalnya hingga saat ini KPU RI belum juga mengundang para kandidat Timsel KPU Sumut untuk menghadiri pembekalan yang akan dilaksanakan oleh KPU RI.
Salahsatu anggota Timsel KPU Sumut, H Asmuni, mengaku bahwa hingga hari ini dirinya belum mengantongi surat keputusan perihal Tim Seleksi KPU Sumut sehingga praktis dirinya belum bisa berbuat apa-apa.
“Saya belum dapat SK dan undangan untuk pembekalan. Jadi belum bisa melakukan apa-apa terkait proses penjaringan calon komisoner KPU,” ujarnya, Minggu (14/7).
Hal yang sama juga disampaikan oleh Rektor UDA, Binsar Panjaitan menyampaikan bahwa dirinya belum menerima undangan untuk pembengkalan timsel KPU di Jakarta.
Sementara itu, Pengamat Politik FISIP-USU, Dadang Darmawan menyampaikan bahwa keterlambatan penetapan Tim Seleksi KPU Sumut tentu akan berpengaruh terhadap tahapan penyelenggaraan Pemilu 2014 di Sumut. Pasalnya tentu akan berpengaruh terhadap pembentukan timsel kabupaten/kota se-sumut yang akan melakukan periodesasi juga.
“Tahapan Pemilu 2014 bisa saja terganggu di Sumut, karena KPU Kabupaten/Kota se Sumut juga akan periodesasi,” ujarnya.
Menurut Dadang, prioritas yang harus dilakukan oleh Tim Seleksi adalah melakukan proses perekrutan secepat mungkin namun tetap berkualita. Terlebih dengan waktu yang minim seharusnya KPU RI segera mempercepat proses admintrasi untuk tim seleksi. “Tim seleksi KPU Sumut harus segera melakukan proses perekrutan KPU dengan waktu terbatas namun tetap berkualitas,” tegasnya. (mag-5)
MEDAN – Tim Seleksi (Timsel) KPU Sumut telah diumumkan melalui website resmi KPU RI beberapa waktu lalu, namun tidak membuat Tim Seleksi KPU Sumut segera dapat melakukan kerja-kerja di dalam menjaring sosok yang akan mengisi KPU Sumut periode 2013-2018. Pasalnya hingga saat ini KPU RI belum juga mengundang para kandidat Timsel KPU Sumut untuk menghadiri pembekalan yang akan dilaksanakan oleh KPU RI.
Salahsatu anggota Timsel KPU Sumut, H Asmuni, mengaku bahwa hingga hari ini dirinya belum mengantongi surat keputusan perihal Tim Seleksi KPU Sumut sehingga praktis dirinya belum bisa berbuat apa-apa.
“Saya belum dapat SK dan undangan untuk pembekalan. Jadi belum bisa melakukan apa-apa terkait proses penjaringan calon komisoner KPU,” ujarnya, Minggu (14/7).
Hal yang sama juga disampaikan oleh Rektor UDA, Binsar Panjaitan menyampaikan bahwa dirinya belum menerima undangan untuk pembengkalan timsel KPU di Jakarta.
Sementara itu, Pengamat Politik FISIP-USU, Dadang Darmawan menyampaikan bahwa keterlambatan penetapan Tim Seleksi KPU Sumut tentu akan berpengaruh terhadap tahapan penyelenggaraan Pemilu 2014 di Sumut. Pasalnya tentu akan berpengaruh terhadap pembentukan timsel kabupaten/kota se-sumut yang akan melakukan periodesasi juga.
“Tahapan Pemilu 2014 bisa saja terganggu di Sumut, karena KPU Kabupaten/Kota se Sumut juga akan periodesasi,” ujarnya.
Menurut Dadang, prioritas yang harus dilakukan oleh Tim Seleksi adalah melakukan proses perekrutan secepat mungkin namun tetap berkualita. Terlebih dengan waktu yang minim seharusnya KPU RI segera mempercepat proses admintrasi untuk tim seleksi. “Tim seleksi KPU Sumut harus segera melakukan proses perekrutan KPU dengan waktu terbatas namun tetap berkualitas,” tegasnya. (mag-5)
