23.9 C
Medan
Sunday, June 23, 2024

Gatot-Erry dan Chairuman-Fadli Daftar Hari ini

DPP PKS memastikan bahwa Gatot Pujo Nugroho akan disandingkan dengan Bupati Serdang Bedagai, T Erry Nuradi. Sedangkan Chairuman Harahap berpasangan dengan Fadli Nurzal. Hari ini, kedua pasangan dipastikan mendaftar ke KPU Sumut.

“Ya,” jawab singkat Presiden PKS Luthfi Hasan, lewat layanan pesan singkat tadi malam, menjawab pertanyaan Sumut Pos: apa benar Erry Nuradi yang ditetapkan sebagai pendamping Gatot.

Mengapa Erry yang dipilih? Koordinator DPP PKS Wilayah Dakwah Sumatera, Iskan Qolba Lubis menjelaskan, berdasarkan hasil survei yang sudah dipasang-pasangkan, pasangan Gatot-Erry hasilnya cukup baik. “Cukup tinggi berdasarkan data survei,” ujar Iskan, yang juga anggota DPR itu, kepada koran ini tadi malam.

Pertimbangan lain, menurut analisis pemetaan dukungan, calon yang bisa menguasai wilayah Pantai Barat Sumut, maka akan meraup suara signifkan. “Kalau bisa menguasai pantai timur, dari Medan hingga Labuhanbatu, maka itu bagus,” urainya.
Ini ditambah dengan sokongan warga etnis Jawa, yang merupakan basis dukungan Gatot. “Dari Jawa itu kan 30 hingga 40 persen,” kata Iskan.

Deklarasi dua sosok yang mengandalkan jargon Gatot Pujo Nugroho-Tengku Erry Nuradi (Ganteng) atau Gatot-Paten (Pak Tengku Erry Nuradi) digelar tadi malam di Hotel Tiara Medan. Di kesempatan itu, HT Erry Nuradi yang masih menjabat sebagai Bupati Serdang Bedagai sempat menyatakan, jika saat dirinya masih berstatus mahasiswa di Fakultas Teknik (FT) Universitas Sumatera Utara (USU) pernah merasakan bagaimana diospek atau diplonco oleh Gatot Pujo Nugroho yang saat itu sudah menjadi dosen.

“Saya bukan sehari-dua hari kenal dengan Mas Gatot, tapi sudah dari lama. Waktu masih di Fakultas Teknik USU, dan Mas Gatot salah satu dosen pengajar, jadi saya pernah diplonco oleh beliau waktu itu,” aku adik kandung mantan Gubsu Almarhum HT Rizal Nurdin tersebut.
Erry menjelaskan, untuk meraih kemenangan di Pilgubsu 2013, koalisi yang terbangun antara Hanura dan PKS tersebut sebisa mungkin mengoptimalkan tiga hal.

Ketiga hal itu, rincinya, selain keberadaan sosok atau figur yang dijual memiliki kedekatan dan merakyat dengan masyarakat, tentunya mesti didukung tim yang solid. Poin ketiga yang dimaksud Erry Nuradi, yaitu keberadaan infrastruktur dan jaringan atau networking yang luas dan baik.
“Kita percaya Hanura dan PKS dengan ketiga faktor itu, maka Insya Allah kita akan bahu-membahu memenangkan pilkada 2013-2018,” kata Erry.

Sebelumnya di kesempatan yang sama, Gatot menegaskan, pasangan Gatot-Paten, akan mendaftar ke KPU Sumut, hari ini (15/11). “Besok (hari ini, Red) kita mendaftarkan ke KPU,” tegasnya.
Dengan digaetnya Erry oleh PKS ini, sekaligus menggambarkan upaya Partai Keadilan PKS untuk kembali berkoalisi dengan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) di pilgub Sumut 2013, gagal total.
PKS yang mengusung Gatot Pujo Nugroho sebagai cagub, tidak klop dengan PPP yang mengusung Ketua DPW PPP Sumut Fadli Nurzal sebagai cawagub.

PPP akhirnya merapat ke Partai Golkar, yang mengusung Chairuman Harahap sebagai cagub Sumut. Dengan demikian, koalisi Golkar-PPP, mengusung pasangan Chairuman-Fadli.Koalisi pasangan ini tinggal pengesahan. “Mudah-mudahan malam ini (disahkan pasangan Chairuman-Fadli, Red),” ujar Wakil Ketua Umum PPP, Hasrul Azwar.

Hasrul mengatakan, pasangan Chairuman-Fadli ini akan didaftarkan ke KPU Sumut pada hari ini (15/11). “Bertepatan dengan tahun baru Islam, 1 Muharram,” ujar Ketua Fraksi PPP di DPR itu.
“Ya,  Insya Allah, besok (hari ini, Red) Bapak Chairuman Harahap bersama Bapak Fadli Nurzal akan mendaftar ke KPU Sumut sebagai calon gubernur dan wakil gubernur Sumatera Utara,’’ Timpal Ace Chairuman Harahap di Medan.

Lanjut Ace, pada saat mendaftar ke KPU Sumut pasangan Chairuman-Fadli, akan didampingi dua tim pemenangan dari partai masing-masing baik Partai Golkar ataupun PPP. ‘’Kita tidak ada melakukan arak-arakan pasangan ini dengan kendaraan. Mengingat akan berdampak mengganggu kenyamanan pengendara di Kota Medan. Rencananya, kita pada saat mendatangi kantor KPU Sumut pasangan ini, hanya berjalan kaki dari salah satu masjid. Namun saat ini belum kita putuskan masjid mana,’’ ujar Ace. (sam/ari/rud)

DPP PKS memastikan bahwa Gatot Pujo Nugroho akan disandingkan dengan Bupati Serdang Bedagai, T Erry Nuradi. Sedangkan Chairuman Harahap berpasangan dengan Fadli Nurzal. Hari ini, kedua pasangan dipastikan mendaftar ke KPU Sumut.

“Ya,” jawab singkat Presiden PKS Luthfi Hasan, lewat layanan pesan singkat tadi malam, menjawab pertanyaan Sumut Pos: apa benar Erry Nuradi yang ditetapkan sebagai pendamping Gatot.

Mengapa Erry yang dipilih? Koordinator DPP PKS Wilayah Dakwah Sumatera, Iskan Qolba Lubis menjelaskan, berdasarkan hasil survei yang sudah dipasang-pasangkan, pasangan Gatot-Erry hasilnya cukup baik. “Cukup tinggi berdasarkan data survei,” ujar Iskan, yang juga anggota DPR itu, kepada koran ini tadi malam.

Pertimbangan lain, menurut analisis pemetaan dukungan, calon yang bisa menguasai wilayah Pantai Barat Sumut, maka akan meraup suara signifkan. “Kalau bisa menguasai pantai timur, dari Medan hingga Labuhanbatu, maka itu bagus,” urainya.
Ini ditambah dengan sokongan warga etnis Jawa, yang merupakan basis dukungan Gatot. “Dari Jawa itu kan 30 hingga 40 persen,” kata Iskan.

Deklarasi dua sosok yang mengandalkan jargon Gatot Pujo Nugroho-Tengku Erry Nuradi (Ganteng) atau Gatot-Paten (Pak Tengku Erry Nuradi) digelar tadi malam di Hotel Tiara Medan. Di kesempatan itu, HT Erry Nuradi yang masih menjabat sebagai Bupati Serdang Bedagai sempat menyatakan, jika saat dirinya masih berstatus mahasiswa di Fakultas Teknik (FT) Universitas Sumatera Utara (USU) pernah merasakan bagaimana diospek atau diplonco oleh Gatot Pujo Nugroho yang saat itu sudah menjadi dosen.

“Saya bukan sehari-dua hari kenal dengan Mas Gatot, tapi sudah dari lama. Waktu masih di Fakultas Teknik USU, dan Mas Gatot salah satu dosen pengajar, jadi saya pernah diplonco oleh beliau waktu itu,” aku adik kandung mantan Gubsu Almarhum HT Rizal Nurdin tersebut.
Erry menjelaskan, untuk meraih kemenangan di Pilgubsu 2013, koalisi yang terbangun antara Hanura dan PKS tersebut sebisa mungkin mengoptimalkan tiga hal.

Ketiga hal itu, rincinya, selain keberadaan sosok atau figur yang dijual memiliki kedekatan dan merakyat dengan masyarakat, tentunya mesti didukung tim yang solid. Poin ketiga yang dimaksud Erry Nuradi, yaitu keberadaan infrastruktur dan jaringan atau networking yang luas dan baik.
“Kita percaya Hanura dan PKS dengan ketiga faktor itu, maka Insya Allah kita akan bahu-membahu memenangkan pilkada 2013-2018,” kata Erry.

Sebelumnya di kesempatan yang sama, Gatot menegaskan, pasangan Gatot-Paten, akan mendaftar ke KPU Sumut, hari ini (15/11). “Besok (hari ini, Red) kita mendaftarkan ke KPU,” tegasnya.
Dengan digaetnya Erry oleh PKS ini, sekaligus menggambarkan upaya Partai Keadilan PKS untuk kembali berkoalisi dengan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) di pilgub Sumut 2013, gagal total.
PKS yang mengusung Gatot Pujo Nugroho sebagai cagub, tidak klop dengan PPP yang mengusung Ketua DPW PPP Sumut Fadli Nurzal sebagai cawagub.

PPP akhirnya merapat ke Partai Golkar, yang mengusung Chairuman Harahap sebagai cagub Sumut. Dengan demikian, koalisi Golkar-PPP, mengusung pasangan Chairuman-Fadli.Koalisi pasangan ini tinggal pengesahan. “Mudah-mudahan malam ini (disahkan pasangan Chairuman-Fadli, Red),” ujar Wakil Ketua Umum PPP, Hasrul Azwar.

Hasrul mengatakan, pasangan Chairuman-Fadli ini akan didaftarkan ke KPU Sumut pada hari ini (15/11). “Bertepatan dengan tahun baru Islam, 1 Muharram,” ujar Ketua Fraksi PPP di DPR itu.
“Ya,  Insya Allah, besok (hari ini, Red) Bapak Chairuman Harahap bersama Bapak Fadli Nurzal akan mendaftar ke KPU Sumut sebagai calon gubernur dan wakil gubernur Sumatera Utara,’’ Timpal Ace Chairuman Harahap di Medan.

Lanjut Ace, pada saat mendaftar ke KPU Sumut pasangan Chairuman-Fadli, akan didampingi dua tim pemenangan dari partai masing-masing baik Partai Golkar ataupun PPP. ‘’Kita tidak ada melakukan arak-arakan pasangan ini dengan kendaraan. Mengingat akan berdampak mengganggu kenyamanan pengendara di Kota Medan. Rencananya, kita pada saat mendatangi kantor KPU Sumut pasangan ini, hanya berjalan kaki dari salah satu masjid. Namun saat ini belum kita putuskan masjid mana,’’ ujar Ace. (sam/ari/rud)

Previous article
Next article

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/