MEDAN- Pasangan calon Chairuman Harahap dan Fadly Nurzal memimpin pengumpulan kupon dukungan (polling) Sumut Pos grup pada penghitungan perdana tahun ini. Pasangan yang diusung Partai Golkar dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini mengoleksi 6.017 kupon dukungan.
Proses pengumpulan kupon yang dimulai sejak penetapan pasangan calon di KPUD Sumut ini diinisiasi oleh Sumut Pos grup sebagai salah satu
parameter pembaca dalam melihat seberapa besar dukungan calon pemilih terhadap lima pasangan calon gubsu/wagubsu yang akan bertanding pada Pilgubsu 7 Maret mendatang. Lembaran kupon ini dimuat setiap hari di halaman ‘Road to Sumut’ yang terintegrasi dengan delapan koran Sumut Pos grup, yakni Sumut Pos, Pos Metro Medan, Metro Siantar, Metro Asahan, Metro Tapanuli, Metro Tabagsel, Metro Langkat, dan Metro Karo. Total tiras delapan koran ini mencapai 100.000 eksemplar setiap hari.
Meroketnya posisi Chairuman-Fadly ke posisi pertama merupakan buah kerja keras tim pemenangan pasangan ini menyosialisasi kantong-kantong pendukungnya untuk mengirimkan kupon dukungan.
Keunggulan pasangan berakronim ‘CH-FN’ ini sekaligus menggeser posisi Gus Irawan-Soekirman (‘GusMan’) yang menduduki peringkat pertama sejak polling dibuka pada awal Desember tahun lalu. Hanya saja perebutan posisi puncak ini diprediksi akan terus alot mengingat selisih kupon ‘CH-FN’ dengan ‘GusMan’ cukup tipis, yakni 715 kupon.
Hingga penghitungan kupon Selasa (14/1) malam, pasangan yang selalu tampil dengan batik khas bermotif cerah ini mengoleksi 5.302 kupon.
Pengamat politik dari FISIP USU Drs Henry Sitorus, MA mengamati pencitraan lewat pengumpulan kupon di media massa masih ampuh menarik perhatian calon pemilih. ‘’Setidaknya pembaca dan calon pemilih mengikuti grafik keunggulan masing-masing pasangan calon lewat polling tersebut. Jadi saya pikir masih manjur sebagai bahan analisis masyarakat,’’ katanya.
Dalam pekan pertama bulan ini, urutan pengumpulan kupon dari kelima pasangan calon meliputi Chairuman-Fadly (6.017), disusul Gus Irawan-Soekirman (5.302), Gatot Pujo Nugroho-Erry Nuradi (3.972), dan Amri Tambunan-Dr RE Nainggolan (3.561), dan terakhir Effendi Simbolon-Jumiran Abdi dengan jumlah kupon 1.081. (val)
