PADAMKAN: Pemadam Kebakaran berusaha memadamkan api yang menjilati gudang botot di Martubung.
MEDAN, SUMUTPOS.CO – Sebuah gudang barang bekas atau botot di Jalan KL Yos Sudarso Km 15,5, Kelurahan Martubung, Kecamatan Medan Labuhan, terbakar, Selasa (15/1)
Peristiwa kebakaran menimpa usaha milik Usman (48) diduga api berasal api rokok menimbulkan percikan api menjilat bahan mudah terbakar. Api yang terus merambat ke barang bekas, mengakibatkan api semakin marak.
Kebakaran itu membuat warga sekitar heboh, karyawan dari usaha dan masyarakat sekitar berusaha melakukan penyiraman air seadanya, namun, api terus marak. Tidak berapa lama, petugas pemadan kebakaran tiba di lokasi.
“Tadi kata karyawannya, api berasal dari api rokok menyambar api mudah terbakar, makanya api terus marak,” kata Samsul warga sekitar.
Pemadam kebakaran lebih dari 12 armada tiba di lokasi, langsung melakukan penyiraman. Petugas kewalahan melakukan pemadaman, karena angin menyambar ke barang bekas lainnya. Api terus berkobar membakar seluruh bagian barang yang ada di gudang tersebut.
Musibah kebakaran itu, mengakibatkan arus lalu lintas macet, petugas Satlantas Polsek Medan Labuhan mengalihkan arus lalu lintas menjadi satu arah.
Petugas pemadam kebakaran yang bersusah payah melakukan pemadaman, terus melakukan penyiraman dengan susah payah. Akhirnya, api dapat dijinakkan setelah memakan waktu lebih dari satu jam, kebakaran dengan persentase 60 persen.
Kasi Pemberdayaan dan Penyuluhan Masyarakat Pemadam Kebakaran Kota Medan, Hudin P Hasibuan mengatakan, pihaknya sulit melakukan pemadaman, karena areal gudang banyak barang yang mudah terbakar, selain itu juga akses menuju ke lokasi terganggu karena arus lalu lintas macet.
“Kita menurunkan armada dari Pemko Medan sebanyak 10 mobil, 2 mobil dari Belawan dan 2 dari KIM. Semua mobil terpaksa mengisi ulang air, sehingga api dapat padam total,” kata Hudin.
Kapolsek Medan Labuhan, Kompol Rosyid Hartanto mengatakan, pihaknya belum mengetahui penyebab pasti kebakaran tersebut, pihaknya masih mengumpulkan bukti dan saksi untuk menyelidiki penyebab kebakaran tersebut. “Untuk penyebab kebakarannya masih kita lidik, untuk lebih pasti nanti akan kita turunkan tim pabfor dari polda,” ungkap Rosyid. (fac/ila)
