MEDAN, SUMUTPOS.CO – Suasana penuh khidmat dan kebersamaan terlihat saat peresmian atau tasyakuran Pondok Qu’ran dan Mushola Al Luqman di Jalan Riwayat 1, Bajak V Gg. Tower Deliserdang. Minggu (16/2/2025).
Acara dimulai dengan pembacaan ayat suci Alquran, dan dilanjutkan kata sambutan oleh Ketua Yayasan Chalisaturahmi Luqman Halim Dina Octavia S. Sos. M. I. Kom.
Turut dihadiri Kepala Bappeda Kota Medan, dan juga penasehat Yayasan Chalisaturahmi Luqman Halim, Benny Iskandar ST, MT, pembina yayasan Jufri Halim, SE., MM, Hj. Yuana Hermianti bendahara yayasan yang sehari-hari mengajak orang beramal jariah dengan menghimpun sedekah, Kania Haura Chalisaturahmi S.Si selaku sekretaris yayasan, perwakilan dan para santri rumah Tahfidz Al Luqman Medan.
Dalam sambutannya, Dina Octavia yang akrab disapa bunda Dina menyapa para undangan juga memperkenalkan para pengurus Yayasan Chalisaturahmi Luqman Halim.
Dina mengucapkan terimakasih banyak kepada para undangan yang sudah hadir di acara tersebut.
“Semoga kehadiran serta dukungan bapak-ibu menjadi ladang amal bagi kita semua” doanya.
Pada kesempatan itu, Dina menjelaskan secara singkat tentang Yayasan Chalisaturahmi Luqman Halim yang didirikan pada 2015.
Selama 10 tahun berdiri, Yayasan Chalisaturahmi Luqman Halim sudah membangun rumah Tahfiz Alquran yang diasuh oleh Ustadz Abdul, S.pd.
Meski kerap berpindah- pindah tempat karena masih mengontrak, Yayasan Chalisaturahmi Luqman Halim pertama kali berdiri di Jalan Hoki Pasar Merah, dan pindah ke Jalan Pimpong dan hingga saat ini di Jalan Sei Padang GG Sipirok Medan.
“Keadaan yang kerap berpindah tempat ini tentu menyulitkan kami untuk mencapai target hafalan karena harus memulai dari nol di tempat baru dengan santri-santri baru yang berbeda. Tapi Alhamdulillah, berkat salah seorang donatur yang mewakafkan tanahnya, dan dengan izin Allah sehingga terbangunlah Pondok Qur’an dan Mushola Al Luqman ini. Kami menyampaikan terima kasih kepada para donatur semoga berkah untuk kermaslahatan ummat.’’ ujar Dina lagi.
Masih kata Dina, musala ini dibangun bukan untuk menyaingi di sana sisi masjid, tetapi agar membuat nyaman para santri saat menghafal Alquran. Dan mushola ini terbuka bagi siapapun yang ingin belajar Alquran mulai dari anak-anak sampai para ibu, karena pondok ini adalah pondok ummat.
“Jadi bagi siapa yang akan memakai mushola, dipersilahkan karena dibuka untuk kebaikan ummat” tandasnya.
Sementara itu, Benny Iskandar ST MT, selaku penasehat yayasan mengucapkan terimakasih banyak atas segala bantuan baik materil maupun non materil sehingga terwujudnya pembangunan Pondok Quran dan Mushola Al Luqman.
Diharapkan pondok Qur’an ini semakin besar hingga dapat menerima santri mondok (inap) agar lebih mudah menjadi seorang Hafidzah atau penghafal Alquran. Para santri akan dibimbing langsung oleh seorang ustadzah Hafidzah 30 juz. Sehingga akan lebih bermanfaat untuk banyak orang, serta menjadi perekat silaturahim bagi semuanya.
‘’Kami berdoa dan berterimakasih semoga seluruh wakaf dan infaq yang telah diberikan oleh kami menjadi amal jariah termasuk jiran tetangga atau masyarakat sekitar sini yang menjaga dan memperhatikan pondok ini mejadi amal jariah kita bersama.” Kata Benny Iskandar ST MT.
“Kita sudah selesai beramal jariah terhadap bangunan, selanjutnya kita bisa beramal jariah lain dengan ilmu yang bermanfaat, selain pembelajaran Alquan bisa ditambah dengan memberi pengetahuan Bahasa Arab/bahasa Inggris misalkan dengan memberi bimbingan seminggu sekali sehingga bisa menambah ilmu pengetahuan bagi santri kita,” sambungnya.
Turut hadir diacara tersebut, Ketua BKM masjid Al Hidayah Bapak Parlomoan Siregar, Ketua BKM Masjid An Nasuha Bapak Sutarjo. Kepala lingkungan 7 Harjosari II Medan Amplas Bapak Ahmad Sofyan dan ketua STM Bajak 4 Bapak Aziz serta undangan lainnya.
Rangkaian acara juga diisi dengan tausiah oleh Ustad Razali Taat dengan tema “Bahaya Melupakan Alquran” dan ditutup dengan doa bersama. (rel/han)