25 C
Medan
Saturday, June 29, 2024

Rutan Labuhandeli Waspada Virus Corona, Pengunjung Diimbau Pakai Masker

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Salah satunya, mengimbau para pengunjung Rutan untuk menggunakan masker dan pemeriksaan suhu tubuh serta sosialisasi kepada seluruh warga binaan tentang pola hidup sehat.

Kepala Rutan Labuhandeli, Nimrot Sihotang mengatakan, pihaknya juga menyiapkan hand sanitizer di area ruang kunjungan. Sedangkan warga binaan diminta untuk rajin cuci tangan setelah bersentuhan kepada pengunjung.

“Diharapkan melalui upaya ini, pengunjung, petugas dan warga binaan Rutan, tetap terjaga kesehatannya. Apalagi kondisi dalam Rutan saat ini, kata Karutan, masih over kapasitas dengan jumlah 1.771 penghuni yang rentan penyebaran berbagai penyakit, dengan pengawasan yang dilakukan 104 petugas,” ujar Nimrot Sihotang.

Menurutnya, langkah edukasi penanganan Corona ini sesuai arahan dan Direktur Jenderal Pemasyarakatan. Termasuk juga kepada para petugasnya yang diwajibkan melaksanakan tugas sesuai SOP, kendati di tengah situasi dan kondisi apapun dalam penanganan penyakit menular di dalam rutan.

Selain di rutan, pihaknya juga melakukan bersih-bersih di sekitar lingkungan rutan. Bersih-bersih di sekitar lingkungan ini telah sering dilakukan pihaknya, karena kebersihan adalah salah satu tanda dari kesehatan yang baik.

“Langkah ini dilakukan untuk membangun Zona Integritas menuju Rutan Labuhan Deli bebas dari korupsi. Untuk itu saya sebagai kepala rutanikut serta membantu program WBK di tahun 2020,” ungkapnya.

Diakui Nimrot, sejauh ini belum ada terdeteksi adanya pengunjung maupun warga binaan yang suspect covid-19.

Sehingga belum perlu diberlakukan pembatasan terhadap kunjungan (jam bezuk), dari kerabat ataupun keluarga dari warga binaan. (fac/ila)

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Salah satunya, mengimbau para pengunjung Rutan untuk menggunakan masker dan pemeriksaan suhu tubuh serta sosialisasi kepada seluruh warga binaan tentang pola hidup sehat.

Kepala Rutan Labuhandeli, Nimrot Sihotang mengatakan, pihaknya juga menyiapkan hand sanitizer di area ruang kunjungan. Sedangkan warga binaan diminta untuk rajin cuci tangan setelah bersentuhan kepada pengunjung.

“Diharapkan melalui upaya ini, pengunjung, petugas dan warga binaan Rutan, tetap terjaga kesehatannya. Apalagi kondisi dalam Rutan saat ini, kata Karutan, masih over kapasitas dengan jumlah 1.771 penghuni yang rentan penyebaran berbagai penyakit, dengan pengawasan yang dilakukan 104 petugas,” ujar Nimrot Sihotang.

Menurutnya, langkah edukasi penanganan Corona ini sesuai arahan dan Direktur Jenderal Pemasyarakatan. Termasuk juga kepada para petugasnya yang diwajibkan melaksanakan tugas sesuai SOP, kendati di tengah situasi dan kondisi apapun dalam penanganan penyakit menular di dalam rutan.

Selain di rutan, pihaknya juga melakukan bersih-bersih di sekitar lingkungan rutan. Bersih-bersih di sekitar lingkungan ini telah sering dilakukan pihaknya, karena kebersihan adalah salah satu tanda dari kesehatan yang baik.

“Langkah ini dilakukan untuk membangun Zona Integritas menuju Rutan Labuhan Deli bebas dari korupsi. Untuk itu saya sebagai kepala rutanikut serta membantu program WBK di tahun 2020,” ungkapnya.

Diakui Nimrot, sejauh ini belum ada terdeteksi adanya pengunjung maupun warga binaan yang suspect covid-19.

Sehingga belum perlu diberlakukan pembatasan terhadap kunjungan (jam bezuk), dari kerabat ataupun keluarga dari warga binaan. (fac/ila)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/