25 C
Medan
Sunday, September 29, 2024

Rebutan Warisan, Prajurit TNI AL Dikeroyok Massa

BELAWAN- Kopka Suherman (45), prajurit Lantamal I Belawan babak belur dihajar belasan massa di halaman sekolah Yayasan Al Ikhwan Jalan RPH Kelurahan Mabar Kecamatan Medan Deli, Senin (17/9) kemarin. Penganiayaan warga Jalan Pematang Pasir Kelurahan Tanjung Mulia Kecamatan Medan Deli, ini diduga dipicu persoalan harta warisan Yayasan Al Ikhwan antara pihak Rita Pane (istri Suherman) dan Rosmiati yang masih berhubungan keluarga.
Suherman dipukuli massa dari kubu Rosmiati yang beberapa di antaranya membawa parang dan linggis. Tak terima atas penganiayaan itu, ia melapor ke Mapolsek Medan Labuhan.

“Apa maksud mereka datang membawa parang dan linggis sambil mengeroyok suami saya, padahal dalam kasus masih dalam proses gugatan dengan no. 361/Pdt.6f1/PN.MDN tertanggal 25 Juni 2012 jadi kita tunggu hasil keputusan ini, jangan main hakim sendiri,” ujar Rita saat mendampingi suaminya buat pengaduan di kantor polisi. (mag-17)

BELAWAN- Kopka Suherman (45), prajurit Lantamal I Belawan babak belur dihajar belasan massa di halaman sekolah Yayasan Al Ikhwan Jalan RPH Kelurahan Mabar Kecamatan Medan Deli, Senin (17/9) kemarin. Penganiayaan warga Jalan Pematang Pasir Kelurahan Tanjung Mulia Kecamatan Medan Deli, ini diduga dipicu persoalan harta warisan Yayasan Al Ikhwan antara pihak Rita Pane (istri Suherman) dan Rosmiati yang masih berhubungan keluarga.
Suherman dipukuli massa dari kubu Rosmiati yang beberapa di antaranya membawa parang dan linggis. Tak terima atas penganiayaan itu, ia melapor ke Mapolsek Medan Labuhan.

“Apa maksud mereka datang membawa parang dan linggis sambil mengeroyok suami saya, padahal dalam kasus masih dalam proses gugatan dengan no. 361/Pdt.6f1/PN.MDN tertanggal 25 Juni 2012 jadi kita tunggu hasil keputusan ini, jangan main hakim sendiri,” ujar Rita saat mendampingi suaminya buat pengaduan di kantor polisi. (mag-17)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/