MEDAN, SUMUTPOS.CO – UPT Laboratorium Penelitian Terpadu Universitas Sumatera Utara (USU) berhasil menciptakan produk Hada Hand Sanitizer yang berfungsi membersihkan tangan secara menyeluruh tanpa air dan sabun.
Pada kegiatan demonstrasi pembuatan Hada Hand Sanitizer, Jumat (17/12), Laboran UPT Lab Terpadu Martha Martinni, S.Si mengatakan, pembuatan produk hand sanitizer ini merujuk pada proses pembuatan yang dianjurkan oleh World Health Organization (WHO). Selain itu, hanya ditambahkan essential oil beraroma lembut agar nyaman untuk digunakan.
“Produk ini sama seperti produk yang di luar, merujuk dari proses pembuatan WHO dengan kandungan ethanol 96%, H2O2 3%, dan Gliserin 98% sesuai yang dianjurkan, hanya penambahan essential oil saja,” ucap Marthan
Ia menjelaskan, tidak ada efek samping dari penggunaan produk ini. “Setelah digunakan efeknya seperti produk di pasaran, tidak ada mengalami efek samping,” ucapnya.
Menurut Martha, terdapat beberapa kelebihan dari produk ini. Yakni diformulasikan dengan bahan food grade, cepat kering, tidak lengket dan tetap lembut ditangan.
Sejak berhasil dibuat pada awal Desember lalu, saat ini penggunaan Hada Hand Sanitizer hanya untuk kalangan terbatas dalam lingkungan USU.
“Hada saat ini hanya untuk kalangann terbatas, khususnya untuk jajaran dan para laboran di UPT Lab Terpadu, belum diperjualbelikan,” katanya.
Martha berharap, dapat dilakukan pengujian klinis lebih lanjut terhadap Hada Hand Sanitizer agar bisa dipasarkan. “Semoga ini bisa dibawa keluar, dipasarkan dengan diuji lebih spesifik apakah memenuhi syarat untuk bisa dijual di pasaran,” tandasnya.(gus/sih)