26 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Pemko Medan Harus Berbenah

MEDAN, SUMUTPOS.CO- Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Medan, Dzulmi Eldin mengaku dirinya tetap optimis Pemko Medan mampu meraih Piala Adipura Kencana sesuai dengan target yang sudah ditetapkan.

Untuk itu dia meminta dukungan semua pihak agar target itu mampu direalisasikan.” Insyallah, semua berkat doa semua pihak, ” ujar Eldin belum lama ini.

Disinggung mengenai belum adanya perubahan Pemko Medan dari tahun ke tahun, orang nomor satu di Kota Medan itu mengklaim saat ini Kota ketiga terbesar di Indonesia ini sudah jauh lebih baik dari sebelum-sebelumnya.”Kita sudah berdayakan Sabtu bersih, gotong royong juga sudah lebih ditingkatkan,” tuturnya.

Namun, Pengamat Lingkungan di Kota Medan, Jaya Arjuna menilai, target Pemerintah Kota (Pemko) Medan yang ingin memperoleh Piala Adipura Kencana di tahun 2014 ini dianggap muluk-muluk.

Pasalnya, sejak tahun lalu sampai saat ini tidak satupun gebrakan atau program-program yang sudah diwacanakan mampu untuk direalisasikan.”Jangan hanya bermimpi, semua tidak bisa diraih kalau hanya dengan kata-kata. Semua perlu pembuktian,” ungkap Jaya, kemarin.

Dikatakannya, kriteria penilaian untuk Adipura dan Adipura Kencana setiap tahun terus mengalami peningkatan. Namun sampai tahun ini tidak ada langkah atau terobosan baru yang dilakukan oleh Pemko Medan. “Jangankan untuk Adipura Kencana, untuk memperoleh piala Adipura saja sudah pasti sulit,” sebut Jaya.

Piala Adipura tidak hanya sebatas piala penghargaan semata, namun lebih kepada tanggung jawab sosial kepada masyarakat. Sehingga nantinya tidak jadi kesenjangan antara masyarakat dan Pemerintah. “Untuk apa dapat piala Adipura, jika saluran drainase masih belum mampu mengalir dengan baik. Ruang terbuka hijau (RTH) yang masih minim, serta esetika kota Medan yang sudah semakin tidak jelas,” urainya.

Pria yang pernah tergabung dalam tim penilai Adipura itu berharap Pemko Medan terus berbenah dengan situasi yang ada saat ini.

Dia juga menyinggung upaya perbaikan dan pembenahan dari Pemko Medan atau instansi terkait mengenai pohon yang sempat kekeringan beberapa waktu lalu.”Masih banyak yang perlu dan harus segera dibenahi, dimana masih banyak taman yang tidak terurus serta hasil penilaiai tahun lalu buruk,” bebernya.

Sebelumnya, Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kota Medan Medan, Arief Trinugroho mengatakan, tahun ini pemko Medan memang sedang berupaya untuk kembali meraih adipura.

Untuk itu, dia berharap dari hasil penilaian adipura tahun lalu, masih terdapat beberapa catatan yang perlu dibenahi. Terutama, terhadap penilaian yang rendah yakni nilai 30 untuk kategori perkantoran terdapat di kantor kelurahan Sei Sikambing dan Kantor Dinas Pertamanan. “Penilaian ini di bawah standar karena banyak yang belum memiliki pemilahan sampah dan tong sampah yang masih kurang,” ujar Arief.

Dikatakan Arief, Pemko Medan tetap berupaya untuk bekerja maksimal agar tahun ini Pemko Medan tetap dapat meraih piala adipura. Terutama sebelum tim pantau II Adipura kembali melakukan penilaian di Medan. “Kita akan berupaya untuk maksimal agar tahun ini kita dapat kembali meraih adipura, sebentar lagi tim pantau adipura II akan kembali dating melakukan penilaian setidaknya dari catatan penilaian sebelumnya harus ada perubahan,” tegasnya.

(dik/ila)

 

MEDAN, SUMUTPOS.CO- Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Medan, Dzulmi Eldin mengaku dirinya tetap optimis Pemko Medan mampu meraih Piala Adipura Kencana sesuai dengan target yang sudah ditetapkan.

Untuk itu dia meminta dukungan semua pihak agar target itu mampu direalisasikan.” Insyallah, semua berkat doa semua pihak, ” ujar Eldin belum lama ini.

Disinggung mengenai belum adanya perubahan Pemko Medan dari tahun ke tahun, orang nomor satu di Kota Medan itu mengklaim saat ini Kota ketiga terbesar di Indonesia ini sudah jauh lebih baik dari sebelum-sebelumnya.”Kita sudah berdayakan Sabtu bersih, gotong royong juga sudah lebih ditingkatkan,” tuturnya.

Namun, Pengamat Lingkungan di Kota Medan, Jaya Arjuna menilai, target Pemerintah Kota (Pemko) Medan yang ingin memperoleh Piala Adipura Kencana di tahun 2014 ini dianggap muluk-muluk.

Pasalnya, sejak tahun lalu sampai saat ini tidak satupun gebrakan atau program-program yang sudah diwacanakan mampu untuk direalisasikan.”Jangan hanya bermimpi, semua tidak bisa diraih kalau hanya dengan kata-kata. Semua perlu pembuktian,” ungkap Jaya, kemarin.

Dikatakannya, kriteria penilaian untuk Adipura dan Adipura Kencana setiap tahun terus mengalami peningkatan. Namun sampai tahun ini tidak ada langkah atau terobosan baru yang dilakukan oleh Pemko Medan. “Jangankan untuk Adipura Kencana, untuk memperoleh piala Adipura saja sudah pasti sulit,” sebut Jaya.

Piala Adipura tidak hanya sebatas piala penghargaan semata, namun lebih kepada tanggung jawab sosial kepada masyarakat. Sehingga nantinya tidak jadi kesenjangan antara masyarakat dan Pemerintah. “Untuk apa dapat piala Adipura, jika saluran drainase masih belum mampu mengalir dengan baik. Ruang terbuka hijau (RTH) yang masih minim, serta esetika kota Medan yang sudah semakin tidak jelas,” urainya.

Pria yang pernah tergabung dalam tim penilai Adipura itu berharap Pemko Medan terus berbenah dengan situasi yang ada saat ini.

Dia juga menyinggung upaya perbaikan dan pembenahan dari Pemko Medan atau instansi terkait mengenai pohon yang sempat kekeringan beberapa waktu lalu.”Masih banyak yang perlu dan harus segera dibenahi, dimana masih banyak taman yang tidak terurus serta hasil penilaiai tahun lalu buruk,” bebernya.

Sebelumnya, Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kota Medan Medan, Arief Trinugroho mengatakan, tahun ini pemko Medan memang sedang berupaya untuk kembali meraih adipura.

Untuk itu, dia berharap dari hasil penilaian adipura tahun lalu, masih terdapat beberapa catatan yang perlu dibenahi. Terutama, terhadap penilaian yang rendah yakni nilai 30 untuk kategori perkantoran terdapat di kantor kelurahan Sei Sikambing dan Kantor Dinas Pertamanan. “Penilaian ini di bawah standar karena banyak yang belum memiliki pemilahan sampah dan tong sampah yang masih kurang,” ujar Arief.

Dikatakan Arief, Pemko Medan tetap berupaya untuk bekerja maksimal agar tahun ini Pemko Medan tetap dapat meraih piala adipura. Terutama sebelum tim pantau II Adipura kembali melakukan penilaian di Medan. “Kita akan berupaya untuk maksimal agar tahun ini kita dapat kembali meraih adipura, sebentar lagi tim pantau adipura II akan kembali dating melakukan penilaian setidaknya dari catatan penilaian sebelumnya harus ada perubahan,” tegasnya.

(dik/ila)

 

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/