26 C
Medan
Saturday, November 23, 2024
spot_img

Tarif Angkutan Umum Naik hingga 20 Persen

MEDAN-Seiring naiknya harga Bahan Bakar Minya (BBM) nantinya, maka tarif angkutan umum juga dipastikan naik. Jika mengacu pada arahan Dirjen Perhubungan RI, kenaikan tarif angkutan umum maksimal hingga 20 persen.

PADAT: Angkutan kota (Angkot) memadati Jalan Gatot Subroto. Tarif angkot akan naik seiring naiknya harga BBM. //TRIADI WIBOWO/SUMUT POS
PADAT: Angkutan kota (Angkot) memadati Jalan Gatot Subroto. Tarif angkot akan naik seiring naiknya harga BBM. //TRIADI WIBOWO/SUMUT POS

Kabid Sarana dan Prasarana Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Sumatera Utara Iswar mengatakan, dengan kenaikan BBM subsidi jenis solar sebesar 22 persen dan premium hingga 44 persen, menyebabkan terdongkraknya kenaikan tarif angkutan maksimal 20 persen.

“Kami mengimbau agar para pelaku angkutan umum di Sumut tidak menaikan tarif angkutan sebelum ada kepastian resmi naiknya harga BBM bersubsidi. Nanti bila BBM sudah naik, maka tarif angkutan umum di Sumut bisa mencapai antara 10 persen-20 persen,” ujar Iswar, Selasa (18/6).
Sementara itu, Organisasi Angkutan Darat (Organda) Sumut mengatakan, dalam pembahasan sementara tarif kenaikan bersama Organda Pusat, kenaikan tariff angkutan umum diajukan sebesar 30 persen hingga 35 persen. “Kenaikan yang diajukan hingga 35 persen untuk semua jenis angkutan yang di bawahi organda, secara otomatis akan menaikkan tarif pendistribusian angkutan seperti angkutan umum dan angkutan barang,” ujar Ketua Organda Sumut Aposan Siallagan.

Harga Sembako Mulai Naik

Sementara itu, bersamaan dengan rencana kenaikan harga BBM dan juga menjelang bulan suci Ramadan, harga bahan kebutuhan pokok (sembako) di Medan mulai bergerak naik walau tidak terlalu signifikan.

Ahuang, pedagang sembako di Pasar Sambu mengatakan, kenaikan sembako berkisar Rp100 hingga Rp500. Misalnya, harga minyak goreng curah yang biasanya dijual seharga Rp8.800 per kilo, naik menjadi Rp9.000. Sedangkan beras yang paling murah yang biasa dijual seharga Rp8.200 per kilo, naik menjadi Rp8.300 per kilonya, beras premium sedang harga semula Rp8.600 per kilonya, naik menjadi Rp8.700, sedangkan untuk gula masih tetap diharga Rp12.500 perkilonya. Sedangka harga daging sapi di Pasar Sambu yang biasanya Rp84 ribu per kilo, naik menjadi Rp90 ribu per kilo. (mag-9)

MEDAN-Seiring naiknya harga Bahan Bakar Minya (BBM) nantinya, maka tarif angkutan umum juga dipastikan naik. Jika mengacu pada arahan Dirjen Perhubungan RI, kenaikan tarif angkutan umum maksimal hingga 20 persen.

PADAT: Angkutan kota (Angkot) memadati Jalan Gatot Subroto. Tarif angkot akan naik seiring naiknya harga BBM. //TRIADI WIBOWO/SUMUT POS
PADAT: Angkutan kota (Angkot) memadati Jalan Gatot Subroto. Tarif angkot akan naik seiring naiknya harga BBM. //TRIADI WIBOWO/SUMUT POS

Kabid Sarana dan Prasarana Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Sumatera Utara Iswar mengatakan, dengan kenaikan BBM subsidi jenis solar sebesar 22 persen dan premium hingga 44 persen, menyebabkan terdongkraknya kenaikan tarif angkutan maksimal 20 persen.

“Kami mengimbau agar para pelaku angkutan umum di Sumut tidak menaikan tarif angkutan sebelum ada kepastian resmi naiknya harga BBM bersubsidi. Nanti bila BBM sudah naik, maka tarif angkutan umum di Sumut bisa mencapai antara 10 persen-20 persen,” ujar Iswar, Selasa (18/6).
Sementara itu, Organisasi Angkutan Darat (Organda) Sumut mengatakan, dalam pembahasan sementara tarif kenaikan bersama Organda Pusat, kenaikan tariff angkutan umum diajukan sebesar 30 persen hingga 35 persen. “Kenaikan yang diajukan hingga 35 persen untuk semua jenis angkutan yang di bawahi organda, secara otomatis akan menaikkan tarif pendistribusian angkutan seperti angkutan umum dan angkutan barang,” ujar Ketua Organda Sumut Aposan Siallagan.

Harga Sembako Mulai Naik

Sementara itu, bersamaan dengan rencana kenaikan harga BBM dan juga menjelang bulan suci Ramadan, harga bahan kebutuhan pokok (sembako) di Medan mulai bergerak naik walau tidak terlalu signifikan.

Ahuang, pedagang sembako di Pasar Sambu mengatakan, kenaikan sembako berkisar Rp100 hingga Rp500. Misalnya, harga minyak goreng curah yang biasanya dijual seharga Rp8.800 per kilo, naik menjadi Rp9.000. Sedangkan beras yang paling murah yang biasa dijual seharga Rp8.200 per kilo, naik menjadi Rp8.300 per kilonya, beras premium sedang harga semula Rp8.600 per kilonya, naik menjadi Rp8.700, sedangkan untuk gula masih tetap diharga Rp12.500 perkilonya. Sedangka harga daging sapi di Pasar Sambu yang biasanya Rp84 ribu per kilo, naik menjadi Rp90 ribu per kilo. (mag-9)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/