MEDAN-Konfrensi Tingkat Tinggi (KTT) Asia Pasific Ecomonic Cooperation (APEC) 2013 akan diselenggarakan di Kota Medan. Berbagai persiapanpun telah dilakukan oleh pemerinta kota (Pemko) Medan, khususnya, tim kesehatannya.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Medan Usma Polita Nasution mengungkapkan, menjadi tuan rumah pertemuan internasional pimpinan tertinggi negara-negara di Asia Pasifik ini, pihaknya bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Sumut dalam mengakomodir pelayanan kesehatan stasioner (di tempat) dan city tour (di saat perjalanan).
“Kita sudah mempersiapkan prosedur-prosedur layanan kesehatannya. Rencananya, untuk rujukan kasus gawat darurat akan disiagakan tiga rumah sakit, yakni Rumah Sakit Pirngadi Medan, Rumah Sakit Colombia Asia dan Rumah Sakit Murni Teguh,” tukasnya.
Sementara itu, Koordinator I Tim Kesehatan APEC 2013 Medan dari RSUD dr Pirngadi Medan, Edison Perangin-angin mengatakan dalam menyukseskan berjalankan konfrensi ini, RSUD dr Pirngadi Medan menjadi salah satu wadah yang bertanggungjawab dalam penanganan kesehatan dasar.
Pada penyelenggaraan kegiatan yang akan berlangsung tanggal 23 Juni 2013 sampai 6 Juli 2013 ini, sekitar delapan orang dokter dan delapan orang perawat akan siaga di 4 hotel yang menjadi tempat penyelenggaraan acara. Yakni di Ruang Medis Hotel JW Marriott, Ruang Medis Arya Duta, Ruang Medis Santika Dyandra dan Ruang Medis Grand Aston.
“Mendukung pelayanan medis tingkat dasar yang disediakan, kita juga menyiapkan empat unit ambulance yang siaga terus di setiap hotel untuk penanganan kasus medis emergency (gawat darurat),” ujarnya.
Dijelaskan Edison, berdasarkan surat penugasan, panitia-panitia yang bertugas di Ruang Medis Hotel JW Marriott akan siaga selama 13 hari. Kemudian yang bertugas di Hotel Aryaduta akan bersiaga selama 14 hari. Lalu yang bertugas di Hotel Santika akan bersiaga selama 15 hari dan di Hotel Grand Aston akan bersiaga selama 5 hari.
Untuk penanganan pengobatan dasar ini, sambungnya, tim kesehatan sudah mempersiapkan obat-obat dasarnya. (com)
