31 C
Medan
Wednesday, July 3, 2024

Kuliah Dikawal Polisi

Aktifitas di Fakultas Kedokteran Universitas Islam Sumatera Utara (FK UISU) Jalan Sisingamangaraja kembali ramai. Meski belum berjalan normal, tapi sebagian mahasiswa tetap antusias untuk datang dan belajar di kelas.

BEKERJA: Seorang pekerja terlihat membenahi halaman kampus  di Fakultas Kedokteran UISU agar kembali terlihat asri.
BEKERJA: Seorang pekerja terlihat membenahi halaman kampus
di Fakultas Kedokteran UISU agar kembali terlihat asri.

Di sisi lain, ruang tunggu dosen sudah dibuka dan terlihat pula puluhan dosen telah barada di sana. Hasilnya, dengan dibantu pengawalan ketat yang dilakukan pihak kepolisian, hari pertama perkuliahan berjalan lancar.

Pantauan Sumut Pos, Senin (20/1) ruang perkuliahan yang dibuka masih di lantai dasar saja. Ruang-ruang di lantai 2 dan 3 masih ditutup bahkan kertas bertuliskan ‘Ruang ini Ditutup’ masih tampak tertempel di pintu ruang bagian patologi umum dan ruang praktikum. Sisa-sisa penguasaan kampus oleh mahasiswa masih terasa.

Wakil Rektor UISU Medan yang juga sebagai Ketua Pelaksana kegiatan akademik di FK UISU Jalan Sisingamangaraja Prof Dr Efendi Barus MA, Phd kepada Sumut Pos, Senin (20/1) mengatakan bahwa hari pertama perkuliahan berjalan lancer. Karena itu Selasa (hari ini, Red) pegawai dan security diperintahkan kembali bekerja.

“Dosen FK yang kami hubungi semua datang memberikan pengajaran kepada mahasiswanya. Jadwal perkuliahan masih seperti yang lama, belum ada perubahan. Hari pertama perkuliahan berjalan lancer. Jadi, hari ini (kemarin, Red) kami akan sebarkan undangan kepada seluruh pegawai agar besok (hari ini, Red) kembali bekerja,” kata Efendi Barus.

Lanjutnya, proses perkuliahan masih dikawal ketat oleh pihak kepolisian demi kenyamanan belajar mahasiswa. “Polisi masih tetap berjaga, ini demi keamanan mahasiswa agar dapat belajar dengan tenang, karena kita tahu masih ada oknum yang tidak mau penyatuan ini terjadi. Intinya, pihak kepolisian akan terus berada di sini, hingga keadaan benar-benar tenang,” katanya.

Selanjutnya Effendi Barus mengatakan bahwa pihaknya tetap bertekad melakukan penyatuan. “Selama ini kita tahu kedua belah pihak kurang harmonis. Makanya kita akan terus mengusahakan penyatuan ini sehingga tidak merugikan mahasiswa,” katanya.

Untuk Dekan Rahmat, lanjutnya ia tidak dapat berkomentar. “Kalau untuk pak Rahmat, pihak UISU Medan telah menyerahkan kepada kopertis. Untuk kelanjutannya bagaimana, itu menjadi urusan Kopertis dan rector. Saya hanya orang yang dipilih jadi wakil rector, jadi tidak mengetahui seperti apa prosesnya nanti,” katanya.

Sementara itu, Karin Putri, mahasiswa Semester 7 mengaku senang sudah dapat kembali berkuliah. “Semoga tidak terhambat lagi. Hari ini sudah ada beberapa kelas yang sudah belajar, belum semua memang tapi memang butuh proses,” katanya. (put)

Aktifitas di Fakultas Kedokteran Universitas Islam Sumatera Utara (FK UISU) Jalan Sisingamangaraja kembali ramai. Meski belum berjalan normal, tapi sebagian mahasiswa tetap antusias untuk datang dan belajar di kelas.

BEKERJA: Seorang pekerja terlihat membenahi halaman kampus  di Fakultas Kedokteran UISU agar kembali terlihat asri.
BEKERJA: Seorang pekerja terlihat membenahi halaman kampus
di Fakultas Kedokteran UISU agar kembali terlihat asri.

Di sisi lain, ruang tunggu dosen sudah dibuka dan terlihat pula puluhan dosen telah barada di sana. Hasilnya, dengan dibantu pengawalan ketat yang dilakukan pihak kepolisian, hari pertama perkuliahan berjalan lancar.

Pantauan Sumut Pos, Senin (20/1) ruang perkuliahan yang dibuka masih di lantai dasar saja. Ruang-ruang di lantai 2 dan 3 masih ditutup bahkan kertas bertuliskan ‘Ruang ini Ditutup’ masih tampak tertempel di pintu ruang bagian patologi umum dan ruang praktikum. Sisa-sisa penguasaan kampus oleh mahasiswa masih terasa.

Wakil Rektor UISU Medan yang juga sebagai Ketua Pelaksana kegiatan akademik di FK UISU Jalan Sisingamangaraja Prof Dr Efendi Barus MA, Phd kepada Sumut Pos, Senin (20/1) mengatakan bahwa hari pertama perkuliahan berjalan lancer. Karena itu Selasa (hari ini, Red) pegawai dan security diperintahkan kembali bekerja.

“Dosen FK yang kami hubungi semua datang memberikan pengajaran kepada mahasiswanya. Jadwal perkuliahan masih seperti yang lama, belum ada perubahan. Hari pertama perkuliahan berjalan lancer. Jadi, hari ini (kemarin, Red) kami akan sebarkan undangan kepada seluruh pegawai agar besok (hari ini, Red) kembali bekerja,” kata Efendi Barus.

Lanjutnya, proses perkuliahan masih dikawal ketat oleh pihak kepolisian demi kenyamanan belajar mahasiswa. “Polisi masih tetap berjaga, ini demi keamanan mahasiswa agar dapat belajar dengan tenang, karena kita tahu masih ada oknum yang tidak mau penyatuan ini terjadi. Intinya, pihak kepolisian akan terus berada di sini, hingga keadaan benar-benar tenang,” katanya.

Selanjutnya Effendi Barus mengatakan bahwa pihaknya tetap bertekad melakukan penyatuan. “Selama ini kita tahu kedua belah pihak kurang harmonis. Makanya kita akan terus mengusahakan penyatuan ini sehingga tidak merugikan mahasiswa,” katanya.

Untuk Dekan Rahmat, lanjutnya ia tidak dapat berkomentar. “Kalau untuk pak Rahmat, pihak UISU Medan telah menyerahkan kepada kopertis. Untuk kelanjutannya bagaimana, itu menjadi urusan Kopertis dan rector. Saya hanya orang yang dipilih jadi wakil rector, jadi tidak mengetahui seperti apa prosesnya nanti,” katanya.

Sementara itu, Karin Putri, mahasiswa Semester 7 mengaku senang sudah dapat kembali berkuliah. “Semoga tidak terhambat lagi. Hari ini sudah ada beberapa kelas yang sudah belajar, belum semua memang tapi memang butuh proses,” katanya. (put)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/