Gedung DPRD Medan Selesai 2013

MEDAN-Pembangunan gedung DPRD Kota Medan di Jalan Raden Saleh ditargetkan selesai pada tahun ini. Pembangunan gedung berlantai 6 tersebut sudah mencapai 60 persen dan sudah sesuai dengan target yang dibebankan.
“Tidak ada masalah, pembangunan Gedung DPRD Kota Medan itu tetap berjalan sesuai dengan target. Sekarang, persentase pembangunan sudah mencapai 60 persen dan akan selesai pada tahun ini,” ujar Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman (Perkim) Kota Medan, Gunawan Surya Lubis kepada Sumut Pos, Kamis (20/6).
Ditegaskannya, tidak ada lagi alasan bagi kontraktor untuk menunda penyelesaian Gedung DPRD Kota Medan tersebut. Pembangunan harus selesai pada tahun ini, karena kontrak kerja kontraktor juga habis pada Desember 2013 mendatang. “Memang harus selesai pada tahun ini. Kontrak kerja kontraktor selesai pada Desember 2013 mendatang, jadi tidak ada alasan kalau proses penyelesaiannya molor lagi. Kinerja harus sesuai dengan kontrak kerja,” paparnya.
Dijelaskannya, persentase pembangunan gedung yang menghabiskan anggaran sebesar Rp 95 miliar lebih ini sudah mencapai 60 persen. Untuk kerangka bangunan 6 lantai dikatakan sudah selesai, sehingga dia yakin kalau target selesai pada tahun ini akan terpenuhi. “Kerangka untuk 6 lantai itu sudah selesai. Karena itu, kita optimis kalau target selesai pada tahun ini dipenuhi,” paparnya.
Gunawan juga membantah kalau pengerjaan proyek yang dibangun PT Pembangunan Perumahan (PP) itu sempat terhenti karena ketiadaan dana. Dia menegaskan bahwa untuk pembangunan Gedung DPRD Medan itu dibayarkan per termin. “Pembangunan gedung DPRD Kota Medan itu tidak ada masalah. Tidak benar kalau sempat berhenti karena ketiadaan anggaran. Anggaran lancar-lancar saja, cuma kita bayarkan per termin, bukan sekaligus,” ungkapnya.
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Kota Medan, Ikrimah Hamidy mengatakan, gedung DPRD Kota Medan ini sebenarnya ditargetkan selesai pada November 2013 mendatang. Pembangunannya menggunakan 4 tahun anggaran, dengan sistem pembayaran per termin. “Ya, kalau berdasarkan target, Gedung DPRD Kota Medan itu harus selesai November 2013 mendatang. Pembangunannya menggunakan anggaran 4 tahun dengan sistem pencairan per termin. Kalau tidak salah setiap termin anggaran yang dicairkan sebesar Rp 25 miliar,” jelasnya.
Politisi dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini pun berharap agar proses pembangunan gedung DPRD Kota Medan itu secepatnya diselesaikan. Sebab, ketika pembangunan gedung selesai, akan ada lagi proses finishing, yakni melengkapi isi dan kelengkapannya. “Kita berharap agar tidak ada lagi penundaan. Kita berharap agar secepatnya selesai agar teman-teman anggota DPRD Kota Medan sekarang sempat menggunakannya. Semoga proses finishingnya juga tidak menjadi masalah, sebab anggaran Rp95 miliar itu belum termasuk isi dan kelengkapannya,” harapnya. (dek)

MEDAN-Pembangunan gedung DPRD Kota Medan di Jalan Raden Saleh ditargetkan selesai pada tahun ini. Pembangunan gedung berlantai 6 tersebut sudah mencapai 60 persen dan sudah sesuai dengan target yang dibebankan.
“Tidak ada masalah, pembangunan Gedung DPRD Kota Medan itu tetap berjalan sesuai dengan target. Sekarang, persentase pembangunan sudah mencapai 60 persen dan akan selesai pada tahun ini,” ujar Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman (Perkim) Kota Medan, Gunawan Surya Lubis kepada Sumut Pos, Kamis (20/6).
Ditegaskannya, tidak ada lagi alasan bagi kontraktor untuk menunda penyelesaian Gedung DPRD Kota Medan tersebut. Pembangunan harus selesai pada tahun ini, karena kontrak kerja kontraktor juga habis pada Desember 2013 mendatang. “Memang harus selesai pada tahun ini. Kontrak kerja kontraktor selesai pada Desember 2013 mendatang, jadi tidak ada alasan kalau proses penyelesaiannya molor lagi. Kinerja harus sesuai dengan kontrak kerja,” paparnya.
Dijelaskannya, persentase pembangunan gedung yang menghabiskan anggaran sebesar Rp 95 miliar lebih ini sudah mencapai 60 persen. Untuk kerangka bangunan 6 lantai dikatakan sudah selesai, sehingga dia yakin kalau target selesai pada tahun ini akan terpenuhi. “Kerangka untuk 6 lantai itu sudah selesai. Karena itu, kita optimis kalau target selesai pada tahun ini dipenuhi,” paparnya.
Gunawan juga membantah kalau pengerjaan proyek yang dibangun PT Pembangunan Perumahan (PP) itu sempat terhenti karena ketiadaan dana. Dia menegaskan bahwa untuk pembangunan Gedung DPRD Medan itu dibayarkan per termin. “Pembangunan gedung DPRD Kota Medan itu tidak ada masalah. Tidak benar kalau sempat berhenti karena ketiadaan anggaran. Anggaran lancar-lancar saja, cuma kita bayarkan per termin, bukan sekaligus,” ungkapnya.
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Kota Medan, Ikrimah Hamidy mengatakan, gedung DPRD Kota Medan ini sebenarnya ditargetkan selesai pada November 2013 mendatang. Pembangunannya menggunakan 4 tahun anggaran, dengan sistem pembayaran per termin. “Ya, kalau berdasarkan target, Gedung DPRD Kota Medan itu harus selesai November 2013 mendatang. Pembangunannya menggunakan anggaran 4 tahun dengan sistem pencairan per termin. Kalau tidak salah setiap termin anggaran yang dicairkan sebesar Rp 25 miliar,” jelasnya.
Politisi dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini pun berharap agar proses pembangunan gedung DPRD Kota Medan itu secepatnya diselesaikan. Sebab, ketika pembangunan gedung selesai, akan ada lagi proses finishing, yakni melengkapi isi dan kelengkapannya. “Kita berharap agar tidak ada lagi penundaan. Kita berharap agar secepatnya selesai agar teman-teman anggota DPRD Kota Medan sekarang sempat menggunakannya. Semoga proses finishingnya juga tidak menjadi masalah, sebab anggaran Rp95 miliar itu belum termasuk isi dan kelengkapannya,” harapnya. (dek)