MEDAN-Tanpa alasan yang pasti Meina Mariana, warga Jalan Desa Delung Asli, Kecamatan Bener Meriah Kabupaten Aceh Tengah, meninggalkan bayinya di RS Santa Elisabeth Medan. Dirinya tega meninggalkan anaknya yang baru 18 hari dilahirkannya, dalam keadaan sakit di RS Santa Elisabeth Medan.
Kini bayi berjenis kelamin laki-laki yang ditinggalkan ibunya itu tidak bernyawa lagi. Untuk proses selanjutnya, petugas Kepolisian Sektor Medan Kota membawa bayi tersebut ke Instalasi Jenazah, RSUD dr Pirngadi Medan guna menunggu keluarga yang menjemputnya.
Kanit Polsek Medan Kota, Iptu Gunawan saat dikonfirmasi menjelaskan, kejadian berawal Minggu pagi (18/11) sekitar pukul 11.00 WIB lalu. Saat itu Meina Mariana bersama seorang nenek, membawa bayinya datang ke RS Santa Elisabeth untuk berobat.
Bayi yang diduga lahir prematur itu sempat mendapatkan perawatan di ruang IGD RS Santa Elizabeth.
Hanya saja, belum lama dirawat, akhirnya bayi itu meninggal, Minggu siang (18/11) jam 14.30 WIB.
“Sehabis mengantarkan bayinya dan tak lama mendapatkan perawatan di RS Elizabeth, nenek dan Meina Mariana itu lalu berpamitan izin ke toilet, dengan kesempatan itulah keduanya langsung kabur melarikan diri hingga tak kembali,”ungkap Gunawan, Selasa siang (20/11). (uma)
