30 C
Medan
Saturday, June 29, 2024

Lyla Temui di PRSU

Tak tanggung-tanggung gebrakan yang dilakukan PT Alfa Scorfii untuk menghibur masyarakat Kota Medan yang menyaksikan gelaran Pekan Raya Sumatera Utara (PRSU). Ini bisa dilihat dari kesiapan mereka mendatangkan grup band papan atas Lyla.

Kehadiran grup yang digawangi Naga (vokal), Fare (gitar), Dharma (piano, keyboard), Dennis (bass) dan Amec (drum) diyakini bakal menghipnotis sekaligus memupus kerindauan para Lylaku (sebutan fans Lyla).

“Kami yakin mereka (Lyla, Red) dapat menghapus dahaga masyarakat Sumatera Utara akan tontonan grup musik yang berkualitas sekaligus menghibur. Apalagi vokalis Lyla bernama Naga adalah pemuda kelahiran Kota Medan. Pastinya dia (Naga, Red) akan menampilkan aksi terbaiknya di panggung,” bilang Divisi Promosi dan Motorsport PT Alfa Scorfii, Fredy Lukman, di Sekretariat PT Alfa Scorffi Jalan H Adam Malik Medan.

“Nah, satu hari sebelum tampil di atas panggung tanggal 24 Maret nanti Lyla akan menggelar jumpa fans. Pastinya para Lylaku takkan melewati acara ini,” tambah Fredy lagi.

Rencananya, selain memberikan hibuan kepada masyarakat lewat penampilan Lyla, pada tanggal 25 Maret nanti di PT Alfa Scorfii juga berencana melaunching produk baru mereka yakni Mio J.

“Kami memberi kesempatan kepada seluruh masyarakat untuk mencoba katangguhan dan kecanggihan Mio J lewat test ride yang berlangsung di arena PRSU. Selain itu, di hari yang sama, kami juga menggelar berbagai kegiatan dan lomba yang menyediakan hadiah total Rp30 juta,” urai Fredy.
Adapun kegiatan dan lomba yang akan digear PT Alfa Scoorfii adalah Lomba Busana Muslim, Dance Competition, Band Competuition, Magic Yamaha Modification Contest, Lomba Mewarnai, Hip Hop Competrition serta Yamaha Top Model.

“Kami berharap lewat semua kegiatan itu masyarakat dapat terhibur dan tujuan untuk menjual potensi pariwisata yang ada di Sumut dapat terwujud. Apalagi,” pungkas Fredy.

Medan In Rock

Sementara itu paguyuban rocker Kota Medan juga menggelar acara Medan In Rock. Acara tersebut akan di gelar di The View Grand Swiss BellHotel, 7 April mendatang.

Evidence Band akan tampil khusus membawakan lagu milik Deep Purple sebagai bentuk penghargaan terhadap salah satu band internasional yang bertajuk A Tribute to Deep Purple.

“Kami berharap musik rock dapat berkembang di Kota Medan. Selain itu masyarakat khususnya pecinta rock harus mendukung even ini,” kata Ketua Panitia Medan In Rock A Tribute to Deep Purple, Choking Susilo Sakeh kepada Sumut Pos, Kamis (22/3).

Dikatakannya, Medan yang pernah menjadi barometer musik rock pada tahun 70-an. Sudah beberapa lama tidak memunculkan musisi rock baru di Kota Medan untuk berkiprah di blantika musik Indonesia.

“Untuk itu Sumut merupakan barometer musik rock sudah mulai terpuruk dengan karyanya. Dengan dilaksanakannya kegiatan ini rockers Medan harus bangkit dengan karyanya,” ucapnya.

Band Evidence yang ditemui usai latihan di studio musik milik Erwin Kampusi, di Jalan Sampul mengaku sudah melakukan persiapan latihan sebanyak dua kali dalam seminggu.

“Persiapan yang dilakukan dengan melakukan latihan di studio musik hampir dua bulan dengan seminggu dua kali latihan,” ucap Kevi, vokalis Evidence.
Dijelaskannya, band yang terbentuk bulan Desember 2011 lalu dengan personil Edy Kemiri (Bass), Arie Marboent (Keyboard), Iwonk Ibanez (Guitar) dan Ivan Aliro (Drum) belum mempunyai aliran musik.

“Belum bisa dikatakan mempunyai aliran musik, karena sering membawa lagu group band yang sudah ada seperti Deep Purple. Namun, Evidence bakal membuat album dengan dasar genrenya pop rock,” jelasnya.

“Rencananya kita akan membawa 15 lagu dari album Deep Purple dari tahun 70 sampai 84. Salah satunya lagu yang pernah hits seperti Black Night, Smoke Underwater dan Higway Star,” ungkapnya.

Selain itu, tambahnya, kegiatan ini juga membangkitkan gairah pemusik rock yang sudah tak pernah terdengar lagi.(adl)

Tak tanggung-tanggung gebrakan yang dilakukan PT Alfa Scorfii untuk menghibur masyarakat Kota Medan yang menyaksikan gelaran Pekan Raya Sumatera Utara (PRSU). Ini bisa dilihat dari kesiapan mereka mendatangkan grup band papan atas Lyla.

Kehadiran grup yang digawangi Naga (vokal), Fare (gitar), Dharma (piano, keyboard), Dennis (bass) dan Amec (drum) diyakini bakal menghipnotis sekaligus memupus kerindauan para Lylaku (sebutan fans Lyla).

“Kami yakin mereka (Lyla, Red) dapat menghapus dahaga masyarakat Sumatera Utara akan tontonan grup musik yang berkualitas sekaligus menghibur. Apalagi vokalis Lyla bernama Naga adalah pemuda kelahiran Kota Medan. Pastinya dia (Naga, Red) akan menampilkan aksi terbaiknya di panggung,” bilang Divisi Promosi dan Motorsport PT Alfa Scorfii, Fredy Lukman, di Sekretariat PT Alfa Scorffi Jalan H Adam Malik Medan.

“Nah, satu hari sebelum tampil di atas panggung tanggal 24 Maret nanti Lyla akan menggelar jumpa fans. Pastinya para Lylaku takkan melewati acara ini,” tambah Fredy lagi.

Rencananya, selain memberikan hibuan kepada masyarakat lewat penampilan Lyla, pada tanggal 25 Maret nanti di PT Alfa Scorfii juga berencana melaunching produk baru mereka yakni Mio J.

“Kami memberi kesempatan kepada seluruh masyarakat untuk mencoba katangguhan dan kecanggihan Mio J lewat test ride yang berlangsung di arena PRSU. Selain itu, di hari yang sama, kami juga menggelar berbagai kegiatan dan lomba yang menyediakan hadiah total Rp30 juta,” urai Fredy.
Adapun kegiatan dan lomba yang akan digear PT Alfa Scoorfii adalah Lomba Busana Muslim, Dance Competition, Band Competuition, Magic Yamaha Modification Contest, Lomba Mewarnai, Hip Hop Competrition serta Yamaha Top Model.

“Kami berharap lewat semua kegiatan itu masyarakat dapat terhibur dan tujuan untuk menjual potensi pariwisata yang ada di Sumut dapat terwujud. Apalagi,” pungkas Fredy.

Medan In Rock

Sementara itu paguyuban rocker Kota Medan juga menggelar acara Medan In Rock. Acara tersebut akan di gelar di The View Grand Swiss BellHotel, 7 April mendatang.

Evidence Band akan tampil khusus membawakan lagu milik Deep Purple sebagai bentuk penghargaan terhadap salah satu band internasional yang bertajuk A Tribute to Deep Purple.

“Kami berharap musik rock dapat berkembang di Kota Medan. Selain itu masyarakat khususnya pecinta rock harus mendukung even ini,” kata Ketua Panitia Medan In Rock A Tribute to Deep Purple, Choking Susilo Sakeh kepada Sumut Pos, Kamis (22/3).

Dikatakannya, Medan yang pernah menjadi barometer musik rock pada tahun 70-an. Sudah beberapa lama tidak memunculkan musisi rock baru di Kota Medan untuk berkiprah di blantika musik Indonesia.

“Untuk itu Sumut merupakan barometer musik rock sudah mulai terpuruk dengan karyanya. Dengan dilaksanakannya kegiatan ini rockers Medan harus bangkit dengan karyanya,” ucapnya.

Band Evidence yang ditemui usai latihan di studio musik milik Erwin Kampusi, di Jalan Sampul mengaku sudah melakukan persiapan latihan sebanyak dua kali dalam seminggu.

“Persiapan yang dilakukan dengan melakukan latihan di studio musik hampir dua bulan dengan seminggu dua kali latihan,” ucap Kevi, vokalis Evidence.
Dijelaskannya, band yang terbentuk bulan Desember 2011 lalu dengan personil Edy Kemiri (Bass), Arie Marboent (Keyboard), Iwonk Ibanez (Guitar) dan Ivan Aliro (Drum) belum mempunyai aliran musik.

“Belum bisa dikatakan mempunyai aliran musik, karena sering membawa lagu group band yang sudah ada seperti Deep Purple. Namun, Evidence bakal membuat album dengan dasar genrenya pop rock,” jelasnya.

“Rencananya kita akan membawa 15 lagu dari album Deep Purple dari tahun 70 sampai 84. Salah satunya lagu yang pernah hits seperti Black Night, Smoke Underwater dan Higway Star,” ungkapnya.

Selain itu, tambahnya, kegiatan ini juga membangkitkan gairah pemusik rock yang sudah tak pernah terdengar lagi.(adl)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/