MEDAN-Pelaksanaan pendaftaran tender ulang moda transportasi koridor bus Binjai-Kualanamu dan Amplas-Kualanamu di hari pertama, Senin (22/4), masih sepi.
Staf di Dinas Perhubungan Sumatera Utara Iswar mengatakan, pelaksanaan tender ulang untuk 2 koridor tersebut memang masih sepi. “Memang pada hari pertama pendaftaran tender biasanya sepi. Calon peserta sedang membaca bagaimana situasi dalam tender,” ujar Iswar.
Dikatakan Iswar, umumnya pendaftaran tender mulai ramai saat menjelang penutupan pendaftaran. Sebab, pada saat tersebut, peserta mulai yakin untuk mengajukan penawaran yang diharapkannya. “Jadi, pada Kamis atau Jumat mendatang akan ramai pendaftaran. Kalau sekarang, kita masih santai saja,” jelasnya.
Seperti diketahui, tender ulang ini dilakukan karena peserta yang mengikuti tender tersebut masih kurang dalam pelaksanaan tender. Karena itu harus dilaksanaan tender ulang.
Selain melaksanakan tender ulang, Dinas Perhubungan Sumut juga sedang melanjutkan proses tender bus dan taksi tahap I. “Kalau saat ini sedang masuk tahap penjelasan. Setelah itu akan masuk tahap penilaian, sebelum diumumkan pemenangnya,” lanjutnya.
Proses tahap I harus menunggu hasil tender ulang, lanjutnya, karena tender tahap II harus segera dilaksanakan, mengingat Kualanamu akan segera melakukan soft opening. “Kalau ditunda lagi, kita takutnya tidak terkejar. Jadi, tender harus terus berjalan sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan,” tutupnya. (ram)
MEDAN-Pelaksanaan pendaftaran tender ulang moda transportasi koridor bus Binjai-Kualanamu dan Amplas-Kualanamu di hari pertama, Senin (22/4), masih sepi.
Staf di Dinas Perhubungan Sumatera Utara Iswar mengatakan, pelaksanaan tender ulang untuk 2 koridor tersebut memang masih sepi. “Memang pada hari pertama pendaftaran tender biasanya sepi. Calon peserta sedang membaca bagaimana situasi dalam tender,” ujar Iswar.
Dikatakan Iswar, umumnya pendaftaran tender mulai ramai saat menjelang penutupan pendaftaran. Sebab, pada saat tersebut, peserta mulai yakin untuk mengajukan penawaran yang diharapkannya. “Jadi, pada Kamis atau Jumat mendatang akan ramai pendaftaran. Kalau sekarang, kita masih santai saja,” jelasnya.
Seperti diketahui, tender ulang ini dilakukan karena peserta yang mengikuti tender tersebut masih kurang dalam pelaksanaan tender. Karena itu harus dilaksanaan tender ulang.
Selain melaksanakan tender ulang, Dinas Perhubungan Sumut juga sedang melanjutkan proses tender bus dan taksi tahap I. “Kalau saat ini sedang masuk tahap penjelasan. Setelah itu akan masuk tahap penilaian, sebelum diumumkan pemenangnya,” lanjutnya.
Proses tahap I harus menunggu hasil tender ulang, lanjutnya, karena tender tahap II harus segera dilaksanakan, mengingat Kualanamu akan segera melakukan soft opening. “Kalau ditunda lagi, kita takutnya tidak terkejar. Jadi, tender harus terus berjalan sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan,” tutupnya. (ram)
