25 C
Medan
Saturday, November 23, 2024
spot_img

Paripurna I DPRD Sumut Masih Lelet

PARIPURNA: Sidang paripurna DPRD Sumut, yang lalu.

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Rapat paripurna pertama DPRD Sumatera Utara periode 2019-2024 diwarnai semangat baru. Cukup banyak anggota yang hadir. Hampir 100%, persisnya 92 orang. Yang tak hadir di antaranya wakil ketua sementara, Sri Kumala ( Gerindra).

Akan tetapi, sebagaimana kebiasaan sebelum-nya, rapat berlangsung lelet. Seyogianya sesuai jadwal rapat paripurna harus dimulai pukul 09.00 WIB. Namun oleh ketua sementara, Baskami Ginting (PDI Perjuangan), paripurna dibuka terlambat 45 menit atau pukul 09.45 WIB.

Paripurna diisi dengan pembahasan tiga agenda pokok. Diawali dengan pengumuman nama-nama pimpinan dan anggota fraksi. Diikuti pembentukan kelompok kerja, pengumuman nama-nama anggota berikut pimpinannya.

“Sesuai dengan ketentuan, terdapat delapan partai politik yang bisa membentuk fraksi. Tiga partai lainnya harus bergabung. Berdasarkan jumlah komisi setiap fraksi setidaknya beranggotakan lima orang,” ungkap Baskami.

Seluruhnya terdapat sembilan fraksi di DPRD Sumut. Diantaranya Fraksi Nusantara yang merupakan gabungan dari PKB, PPP dan Perindo. Sedangkan Pokja beranggotakan 54 orang, termasuk diantaranya ketua dan wakil ketua sementara. Paripurna berlangsung singkat, hanya sekitar 36 menit. Berakhir pada 10.21 WIB. Turut hadir Sekretaris Daerah, Sabrina. (mbc/ila)

PARIPURNA: Sidang paripurna DPRD Sumut, yang lalu.

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Rapat paripurna pertama DPRD Sumatera Utara periode 2019-2024 diwarnai semangat baru. Cukup banyak anggota yang hadir. Hampir 100%, persisnya 92 orang. Yang tak hadir di antaranya wakil ketua sementara, Sri Kumala ( Gerindra).

Akan tetapi, sebagaimana kebiasaan sebelum-nya, rapat berlangsung lelet. Seyogianya sesuai jadwal rapat paripurna harus dimulai pukul 09.00 WIB. Namun oleh ketua sementara, Baskami Ginting (PDI Perjuangan), paripurna dibuka terlambat 45 menit atau pukul 09.45 WIB.

Paripurna diisi dengan pembahasan tiga agenda pokok. Diawali dengan pengumuman nama-nama pimpinan dan anggota fraksi. Diikuti pembentukan kelompok kerja, pengumuman nama-nama anggota berikut pimpinannya.

“Sesuai dengan ketentuan, terdapat delapan partai politik yang bisa membentuk fraksi. Tiga partai lainnya harus bergabung. Berdasarkan jumlah komisi setiap fraksi setidaknya beranggotakan lima orang,” ungkap Baskami.

Seluruhnya terdapat sembilan fraksi di DPRD Sumut. Diantaranya Fraksi Nusantara yang merupakan gabungan dari PKB, PPP dan Perindo. Sedangkan Pokja beranggotakan 54 orang, termasuk diantaranya ketua dan wakil ketua sementara. Paripurna berlangsung singkat, hanya sekitar 36 menit. Berakhir pada 10.21 WIB. Turut hadir Sekretaris Daerah, Sabrina. (mbc/ila)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/