MEDAN, SUMUTPOS.CO – Setelah bertahun-tahun lamanya tak memiliki Sekolah Menegah Pertama (SMP) Negeri, Pemko Medan telah berencana bahkan akan menganggarkan pembangunan SMPN di Kecamatan Medan Belawan pada Tahun 2022 mendatang.
“Tahun depan, tahun 2022, rencananya kita akan membangun sekolah SMP Negeri di Medan Belawan dan sekarang sedang kita anggarkan,” ucap Kepala Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Penataan Ruang (PKPPR) Kota Medan, Endar Sutan Lubis kepada Sumut Pos, Selasa (23/11).
Namun kata Endar, rencana tersebut masih terkendala dengan pembebasan lahan. Pasalnya, masyarakat pemilik lahan yang akan dibebaskan lahannya oleh Pemko Medan belum sepakat dengan harga yang ditawarkan.
“Tapi tanah (lahan) nya belum dibebaskan. Hasil perhitungan kita, appraisal cuma Rp700 ribu satu meter harga tanahnya, sedangkan yang punya tanah minta Rp1,6 juta. Sebenarnya memang di lokasi itu harga pasaran tanah sekitar Rp1,2 juta sampai Rp1,6 juta per meter, tapi kalau tanahnya tanah darat. Ini tanahnya tanah rawa, kita akan banyak sekali menimbun, makanya harga appraisalnya Rp700 ribu pr meter,” ujarnya.
Untuk itu, sebut Endar, pihaknya sedang mencari lahan lainnya yang dinilai sebagai solusi dari ketidakcocokan harga lahan yang dimaksud.
“Ini kita sedang mencari lahan alternatif lain. Yang pasti sama dengan lahan yang kemarin kita tawar, kita harapkan lahannya di dekat Kota Belawan itu lah. Soal luas lahan yang dibutuhkan, itu tergantung kondisi, tapi setidaknya kita butuh lahan di atas 3.000 meter persegi,” sebutnya.
Menurut Endar, pihaknya akan terus bergerak untuk mencari lahan yang dimaksud agar pembangunan SMPN di Kecamatan Medan Belawan dapat terealisasi di Tahun 2022. Mengingat, Kecamatan Medan Belawan belum memiliki SMP Negeri hingga saat ini.
“Tahun 2022, SMP Negeri itu harus sudah dibangun. Soal anggarannya sedang kita bahas di DPRD, nantinya itu akan dianggarkan di R-APBD 2022,” ungkapnya.
Terpisah, Plt Kadis Pendidikan Kota Medan Topan O.P Ginting, membenarkan rencana pembangunan Sekolah SMP Negeri di Medan Belawan. Pasalnya, rencana pembangunan SMP Negeri tersebut memang merupakan target pembangunan Pemko Medan pada bidang Pendidikan di kawasan Medan Utara.
“Rencananya memang Pemko Medan akan membangun SMP Negeri di Belawan, karena disana belum ada SMP Negeri. Pembangunan SMP Negeri di Belawan itu memang target pembangunan Kota Medan di tahun 2022,” jawab Topan kepada Sumut Pos, Selasa (23/11).
Namun begitu, lanjut Topan, kemungkinan SMPN di Belawan tersebut baru akan bisa beroperasi di Tahun 2023 atau Tahun Ajaran baru 2023/2024.
Sementara itu, Wakil Ketua Komisi II DPRD Medan Sudari ST, memberikan apresiasi kepada Pemko Medan yang telah mengalokasikan anggaran untuk pembangunan SMP Negeri (SMPN) di Kecamatan Medan Belawan. Dengan adanya penambahan SMPN di Kota Medan, khususnya di Medan Utara, diyakini dapar meningkatkan mutu pendidikan di Kota Medan.
“Kita apresiasi Wali Kota Medan yang sudah merealisasikan anggaran pembangunan SMPN di Kecamatan Medan Belawan untuk tahun 2022. Hal ini sudah lama didambakan warga disana. Kita harapkan, pendirian bangunan berikut sarana prasarana dapat berjalan dengan baik,” kata Sudari, Selasa (23/11).
Terkait penambahan gedung SMPN di Belawan, kata Sudari yang merupakan wakil rakyat dari Medan Utara itu, harus dibarengi dengan mempersiapkan kecukupan jumlah tenaga pengajar berikut SDM nya sejak dini. Sehingga, proses belajar mengajar akan berjalan dengan lancar.
“Disdik Medan harus mampu berinovasi terkait peningkatan mutu Pendidikan di Kota Medan. Apalagi proses belajar mengajar selama 1,5 tahun terganggu akibat Covid-19, sehingga memaksa dunia pendidikan untuk belajar secara daring. Tentu dengan belajar Daring tidak maksimal, sehingga banyak mata pelajaran yang tertinggal. Disini sangat diperlukan inovasi dari para guru,” pungkasnya.
(map/sih)