MEDAN- Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) merupakan komponen penting dalam perekonomian Indonesia. Oleh karena itu, keberadaan UMKM perlu disehatkan agar ekonomi Indonesia menjadi lebih kuat.
Melihat kenyataan itu, Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Sumatera Utara melihat perlunya keterlibatan pihak lain dalam peningkatan daya saing pelaku UMKM. Hal inilah yang melatarbelakangi pelaksanaan Pameran dan Pasar Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) Sumut 24-30 Juni 2013 di area Gedung Serbaguna Jalan Pancing Medan.
Even UMKM ke 5 pada 2013 ini sekaligus sarana memperkenalkan dan mempromosikan potensi pasar dan investasi bagi para pelaku UMKM dan pengembangan akses serta pemasaran bagi produk-produk. Peserta Pameran UMKM ini antara lain mitra binaan koperasi se-Sumut, mitra binaan BUMN-BUMD, bank penyedia kredit dan KUR, mitra binaan perbankan, usaha garmen dan tekstil, aksesoris dan produk kulit, pengusaha kuliner, pengusaha distro, pengusaha home industry, pengrajin, komunitas kreatif, dan kelompok-kelompok UKM lainnya.
Panitia juga menggelar pameran kuliner, talkshow motivasi, talkshow forum bisnis, klinik konsultasi, bedah UMKM, demo produk, peragaan busana, aneka perlombaan, workshop, dan tak ketinggalan hiburan dari artis ibukota.
Gubernur Gatot Pujo Nugroho turut hadir dalam pembukaan even ini dan memberi dukungan sepenuhnya dalam usaha peningkatan UKM di Sumut. Menurut gubernur, makin banyak UMKM makin luas lapangan kerja.
“Dengan semakin baiknya produk-produk UMKM akan menunjukkan dampak korelasi. Informasi yang kita dapatkan dari satu juta UMKM itu minimal merekrut 6-7 pekerja. Bisa dibayangkan berapa banyak tenaga kerja yang terserap dalam satu unit UMKM,” katanya usai mengunjungi stan-stan UMKM.
Selain itu, Gubernur didampingi Deputi Menteri Bidang Pemasaran Dan Pengembangan mengukuhkan koperasi dan memberikan penghargaan kepada koperasi tersebut. Kemudian dilanjutkan dengan pemberian cenderamata kepada inspirator motivator UMKM. (mag 9/nit)
Pameran dan Pasar UMKM Sumut Dibuka
MEDAN- Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) merupakan komponen penting dalam perekonomian Indonesia. Oleh karena itu, keberadaan UMKM perlu disehatkan agar ekonomi Indonesia menjadi lebih kuat.
Melihat kenyataan itu, Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Sumatera Utara melihat perlunya keterlibatan pihak lain dalam peningkatan daya saing pelaku UMKM. Hal inilah yang melatarbelakangi pelaksanaan Pameran dan Pasar Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) Sumut 24-30 Juni 2013 di area Gedung Serbaguna Jalan Pancing Medan.
Even UMKM ke 5 pada 2013 ini sekaligus sarana memperkenalkan dan mempromosikan potensi pasar dan investasi bagi para pelaku UMKM dan pengembangan akses serta pemasaran bagi produk-produk. Peserta Pameran UMKM ini antara lain mitra binaan koperasi se-Sumut, mitra binaan BUMN-BUMD, bank penyedia kredit dan KUR, mitra binaan perbankan, usaha garmen dan tekstil, aksesoris dan produk kulit, pengusaha kuliner, pengusaha distro, pengusaha home industry, pengrajin, komunitas kreatif, dan kelompok-kelompok UKM lainnya.
Panitia juga menggelar pameran kuliner, talkshow motivasi, talkshow forum bisnis, klinik konsultasi, bedah UMKM, demo produk, peragaan busana, aneka perlombaan, workshop, dan tak ketinggalan hiburan dari artis ibukota.
Gubernur Gatot Pujo Nugroho turut hadir dalam pembukaan even ini dan memberi dukungan sepenuhnya dalam usaha peningkatan UKM di Sumut. Menurut gubernur, makin banyak UMKM makin luas lapangan kerja.
“Dengan semakin baiknya produk-produk UMKM akan menunjukkan dampak korelasi. Informasi yang kita dapatkan dari satu juta UMKM itu minimal merekrut 6-7 pekerja. Bisa dibayangkan berapa banyak tenaga kerja yang terserap dalam satu unit UMKM,” katanya usai mengunjungi stan-stan UMKM.
Selain itu, Gubernur didampingi Deputi Menteri Bidang Pemasaran Dan Pengembangan mengukuhkan koperasi dan memberikan penghargaan kepada koperasi tersebut. Kemudian dilanjutkan dengan pemberian cenderamata kepada inspirator motivator UMKM. (mag 9/nit)