MEDAN- Jenazah tenaga kerja wanita (TKW) asal Kota Medan yang meninggal di Malaysia, Eva Cristina Telambanua (41) tiba di di Unit Bisnis Gudang dan Kargo (UBGK) Bandara Polonia Medan, Sabtu (25/2) pagi 08.30 WIB. Eva yang pada idenitias keberangkatannya bernama Yustina Telambanua Jenazah itu tiba dengan mengunakan maskapai penerbangan Malaysia Airlines (MAS) MH-860. Jenazah disambut dengan isak tangis keluarga.
Chairuna Syahfitri (24) anak almarhum beserta rombongan keluarga, saat itu langsung memeluk peti jenazah sang ibu ketika tiba dan hendak dimasukan ke dalam mobil ambulan dengan linangan air mata. Kedatangan jenazah Yustina Telambanua disambut juga oleh Ketua APJATI (Asosiasia Perusahaan Jasa Tenaga Kerja Indonesia) Sumut, Irianto Tampubolon, Bendahara APJATI (Asosiasia Perusahaan Jasa Tenaga Kerja Indonesia) Sumut, Veronica Sitanggang dan anggota DPD RI, Parlindungan Purba SH MM. Di dalam mobil ambulance, Fitri beserta keluarga diminta untuk memastikan jenazah sang ibu dengan membuka peti jenazah dan pihak keluarga menyakini bahwa itu memang jenazah keluarga mereka.
Chairuna Syahfitri saat itu mengatakan dirinya menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu proses pemulangan jenazah.
Fitri menambahkan, ibunya perginya ke Malaysia untuk bekerja dan mengadu nasib yang diberangkatkan pada bulan Desember lalu. Tapi bukan pekerjaan yang didapatkan justru ibunya terlantar hingga akhirnya sakit dan meninggal pada 14 Februari 2012 kemarin.
“Ibu berangkat karena ada calo yang menawarkan, tapi paspor ibu dibuat atas nama Yustina Telambanua dan nama ibu sebenarnya Eva Telambanua. Ibu selama berada di sana bekerja tapi hanya sebentar saja,” beber Fitri. (jon)