28.9 C
Medan
Tuesday, May 21, 2024

Dilarang Parkir, Supir Angkot Tikam Warga

MEDAN- Gara-gara melarang supir angkot memarkirkan kendaraannya di dalam gang, Herman Taras Amikson (41), warga Jalan Mesjid Taufiq, Gang Tamtama, ditikam dan harus menjalani perawatan intensif di Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSU dr Pirngadi Medan, Sabtu (26/3) siang pukul 12.30 WIB.

Menurut Ulam, adik korban, saat itu abangnya sedang duduk di depan rumahnya. Melihat tersangka Horas Tampubolon (33), warga Jalan Mesjid Taufiq Gang Salak, hendak memarkirkan kendaraannya, dia melarang. Pasalnya, akan mengakibatkan kemacetan, karena tak jauh dari lokasi ada warga yang menggelar hajatan pesta pernikahan.
Mendapat larangan tersebut, Horas merasa tersinggung dan langsung emosi. Tanpa pikir panjang, Horas langsung mengambil pisau dari dalam angkotnya dan menikam korban. “Sehabis ditikam, abangku langsung terjatuh bersimbah darah. Sementara pelaku langsung diamankan masyarakat dan diboyong ke Polsek Medan Timur,” sebutnya.(uma)

MEDAN- Gara-gara melarang supir angkot memarkirkan kendaraannya di dalam gang, Herman Taras Amikson (41), warga Jalan Mesjid Taufiq, Gang Tamtama, ditikam dan harus menjalani perawatan intensif di Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSU dr Pirngadi Medan, Sabtu (26/3) siang pukul 12.30 WIB.

Menurut Ulam, adik korban, saat itu abangnya sedang duduk di depan rumahnya. Melihat tersangka Horas Tampubolon (33), warga Jalan Mesjid Taufiq Gang Salak, hendak memarkirkan kendaraannya, dia melarang. Pasalnya, akan mengakibatkan kemacetan, karena tak jauh dari lokasi ada warga yang menggelar hajatan pesta pernikahan.
Mendapat larangan tersebut, Horas merasa tersinggung dan langsung emosi. Tanpa pikir panjang, Horas langsung mengambil pisau dari dalam angkotnya dan menikam korban. “Sehabis ditikam, abangku langsung terjatuh bersimbah darah. Sementara pelaku langsung diamankan masyarakat dan diboyong ke Polsek Medan Timur,” sebutnya.(uma)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/