MEDAN-Dewan Pimpinan Wilayah Persatuan Nelayan Tradisional Indonesia (DPW PNTI) Sumatera Utara memutuskan bersikap netral dengan tidak memberikan dukungan secara terbuka kepada salah satu pasangan calon yang berkompetisi dalam Pilgubsu Maret 2013.
Keputusan itu ditetapkan sesuai hasil rapat pleno diperluas DPW PNTI Sumut tanggal 22 November 2012 yang juga dihadiri DPD PNTI Kab/Kota diantaranya Medan, Langkat, Deliserdang, Batubara. Asahan, Tanjungbalai, Labuhanbatu Utara, Samosir, Sibolga dan Tapanuli Tengah.
‘’Untuk menjaga keutuhan organisasi, kami putuskan PNTI bersikap netral dan tidak berpihak pada salah satu pasangan calon,’’ tukas Ketua DPW PNTI Sumut, Sangkot Sirait, selepas menutup acara ‘’Training of Trainer Paralegal LBH PNTI Sumut yang digelar dari 21-22 November 2012 di sekretariat PNTI Sumut di Jalan Amaliun Medan.
Sangkot, didampingi Sekretaris Benny Hidayat Pane, menegaskan, rapat pleno berlangsung alot terutama menyikapi dinamika politik menjelang Pilgubsu tahun depan. Keputusan netral itu diambil mengingat sejumlah nama yang berlaga di Pilgubsu yakni Gatot Pujo Nugroho, Gus Irawan, dan H.T Erry Nuradi duduk sebagai dewan penasehat dan pertimbangan di organisasi nelayan tersebut.
‘’Kami mengacu AD/ART bahwa organisasi ini sifatnya profesional, independen, dan politik praktis bukan tujuan,’’ katanya. Dalam rapat pleno tersebut juga diputuskan bahwa setiap pengurus DPW PNTI SU dan DPD PNTI kabupaten/kota tak diperbolehkan menggunakan bendera dan atribut organisasi untuk mendukung salah satu pasangan calon. (azw)
MEDAN-Dewan Pimpinan Wilayah Persatuan Nelayan Tradisional Indonesia (DPW PNTI) Sumatera Utara memutuskan bersikap netral dengan tidak memberikan dukungan secara terbuka kepada salah satu pasangan calon yang berkompetisi dalam Pilgubsu Maret 2013.
Keputusan itu ditetapkan sesuai hasil rapat pleno diperluas DPW PNTI Sumut tanggal 22 November 2012 yang juga dihadiri DPD PNTI Kab/Kota diantaranya Medan, Langkat, Deliserdang, Batubara. Asahan, Tanjungbalai, Labuhanbatu Utara, Samosir, Sibolga dan Tapanuli Tengah.
‘’Untuk menjaga keutuhan organisasi, kami putuskan PNTI bersikap netral dan tidak berpihak pada salah satu pasangan calon,’’ tukas Ketua DPW PNTI Sumut, Sangkot Sirait, selepas menutup acara ‘’Training of Trainer Paralegal LBH PNTI Sumut yang digelar dari 21-22 November 2012 di sekretariat PNTI Sumut di Jalan Amaliun Medan.
Sangkot, didampingi Sekretaris Benny Hidayat Pane, menegaskan, rapat pleno berlangsung alot terutama menyikapi dinamika politik menjelang Pilgubsu tahun depan. Keputusan netral itu diambil mengingat sejumlah nama yang berlaga di Pilgubsu yakni Gatot Pujo Nugroho, Gus Irawan, dan H.T Erry Nuradi duduk sebagai dewan penasehat dan pertimbangan di organisasi nelayan tersebut.
‘’Kami mengacu AD/ART bahwa organisasi ini sifatnya profesional, independen, dan politik praktis bukan tujuan,’’ katanya. Dalam rapat pleno tersebut juga diputuskan bahwa setiap pengurus DPW PNTI SU dan DPD PNTI kabupaten/kota tak diperbolehkan menggunakan bendera dan atribut organisasi untuk mendukung salah satu pasangan calon. (azw)
