31 C
Medan
Saturday, November 23, 2024
spot_img

Jambret untuk Modal Kawin

Haizat Hairi (25) dan anak buahnya Beni Azari (25) menjambret kalung emas milik Leli Nurjana (34), saat melintas di Jalan Selamat Ketaren, tepatnya di depan kampus Unimed Medan. Tapi aksi keduanya digagalkan warga. Buntutnya, pedagang ikan dan temannya yang tinggal di Bandar Setia, Percut Seituan itu babak belur dihajar warga.

Informasi yang dihimpun menyebutkan, Leli berangkat dari rumahnya di Jalan Pelita VI, mengendarai sepeda motor Honda Supra Fit BK 2634 CC miliknya berboncengan dengan anaknya. Leli berniat hendak pergi undangan ke tempat kerabatnya yang berada di Bandar Setia.

Setiba di kawasan Jalan Selamat Ketaren, tiba-tiba Leli dipepet kedua tersangka yang mengendarai sepedamotor Yamaha Zupiter MX BK 6415 ABI dan langsung merampas kalung emas yang melingkar di lehernya. Setelah kalung berpindah tangan, keduannya langsung kabur.

“Saya dari rumah niat mau pergi undangan ke rumah teman saya di Bandar Setia. Tiba di depan kampus Unimed tiba-tiba kalung saya dirampas,” ujarnya.
Korban  selanjutnya mengejar kedua tersangka sambil meneriaki rampok. Warga setempat yang mendengar teriakan korban, berhamburan keluar dari dalam warung yang tak jauh dari lokasi dan langsung menangkap kedua tersangka saat berusaha kabur.
Warga kemudian memukuli keduannya hingga babak belur.

Tersangka Beni Azari mengaku nekat menjambret karena butuh uang untuk modal kawin.

Kapolsek Percut Seituan, Kompol Maringan Simanjuntak melalui Kanit Reskrim AKP Faidir Chaniago yang dikonfirmasi menjelaskan, pihaknya telah mengamankan dua pelaku. Dan kini kedua pelaku masih dalam proses pemeriksaan oleh petugas. (gus)

Haizat Hairi (25) dan anak buahnya Beni Azari (25) menjambret kalung emas milik Leli Nurjana (34), saat melintas di Jalan Selamat Ketaren, tepatnya di depan kampus Unimed Medan. Tapi aksi keduanya digagalkan warga. Buntutnya, pedagang ikan dan temannya yang tinggal di Bandar Setia, Percut Seituan itu babak belur dihajar warga.

Informasi yang dihimpun menyebutkan, Leli berangkat dari rumahnya di Jalan Pelita VI, mengendarai sepeda motor Honda Supra Fit BK 2634 CC miliknya berboncengan dengan anaknya. Leli berniat hendak pergi undangan ke tempat kerabatnya yang berada di Bandar Setia.

Setiba di kawasan Jalan Selamat Ketaren, tiba-tiba Leli dipepet kedua tersangka yang mengendarai sepedamotor Yamaha Zupiter MX BK 6415 ABI dan langsung merampas kalung emas yang melingkar di lehernya. Setelah kalung berpindah tangan, keduannya langsung kabur.

“Saya dari rumah niat mau pergi undangan ke rumah teman saya di Bandar Setia. Tiba di depan kampus Unimed tiba-tiba kalung saya dirampas,” ujarnya.
Korban  selanjutnya mengejar kedua tersangka sambil meneriaki rampok. Warga setempat yang mendengar teriakan korban, berhamburan keluar dari dalam warung yang tak jauh dari lokasi dan langsung menangkap kedua tersangka saat berusaha kabur.
Warga kemudian memukuli keduannya hingga babak belur.

Tersangka Beni Azari mengaku nekat menjambret karena butuh uang untuk modal kawin.

Kapolsek Percut Seituan, Kompol Maringan Simanjuntak melalui Kanit Reskrim AKP Faidir Chaniago yang dikonfirmasi menjelaskan, pihaknya telah mengamankan dua pelaku. Dan kini kedua pelaku masih dalam proses pemeriksaan oleh petugas. (gus)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/