27 C
Medan
Monday, July 8, 2024

Tamu Istana Hotel Gantung Diri

MEDAN-Pengunjung Istana Hotel di Jalan Ir Juanda Medan sontak heboh. Pasalnya, Rio Teguh Putra (22), warga Jalan M Nawi Harahap, Kel Sitirejo III, Medan Amplas ditemukan tewas tergantung di kamar nomor 210 hotel tersebut, Jumat (28/10).

Informasi yang dihimpun, Rio check in, Kamis (27/11) dinihari. Namun, hingga Jumat (28/10) siang, Rio tak kunjung keluar dari dalam kamarnya.

Hal itu membuat kryawan hotel curiga dan mendatangi kamar Rio. Karyawan hotel lalu menggedor kamar Rio, tapi tak kunjung dibuka. Karyawan hotel lalu membuka dengan kunci serap. Saat pintu dibuka, terlihat korban sudah tergantung menggunakan tali jemuran yang diikatkan di jendela.

Melihat hal itu, karyawan hotel langsung melaporkan peristiwa itu ke Polsekta Medan Kota.
Petugas tim identifikasi yang turun ke lokasi melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Mayat Rio selanjutnya diboyong dengan mobil ambulans menuju kamar mayat RS Pirngadi Medan guna keperluan otopsi.

Kapolsekta Medan Kota Kompol Sandy Sinurat mengatakan, berdasarkan hasil penyelidikan dan olah TKP sementara diduga korban bunuh diri. “Hasil sementara, diyakini korban bunuh diri sebab di tubuhnya tak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Apalagi juga dilihat lidahnya menjulur dan dari kemaluan keluar sperma,” katanya.

Polisi, katanya sudah memeriksa empat saksi karyawan hotel yakni Cholil (38), Suheri (30) dan Shelly (30) serta Uli.  (mag-7)

MEDAN-Pengunjung Istana Hotel di Jalan Ir Juanda Medan sontak heboh. Pasalnya, Rio Teguh Putra (22), warga Jalan M Nawi Harahap, Kel Sitirejo III, Medan Amplas ditemukan tewas tergantung di kamar nomor 210 hotel tersebut, Jumat (28/10).

Informasi yang dihimpun, Rio check in, Kamis (27/11) dinihari. Namun, hingga Jumat (28/10) siang, Rio tak kunjung keluar dari dalam kamarnya.

Hal itu membuat kryawan hotel curiga dan mendatangi kamar Rio. Karyawan hotel lalu menggedor kamar Rio, tapi tak kunjung dibuka. Karyawan hotel lalu membuka dengan kunci serap. Saat pintu dibuka, terlihat korban sudah tergantung menggunakan tali jemuran yang diikatkan di jendela.

Melihat hal itu, karyawan hotel langsung melaporkan peristiwa itu ke Polsekta Medan Kota.
Petugas tim identifikasi yang turun ke lokasi melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Mayat Rio selanjutnya diboyong dengan mobil ambulans menuju kamar mayat RS Pirngadi Medan guna keperluan otopsi.

Kapolsekta Medan Kota Kompol Sandy Sinurat mengatakan, berdasarkan hasil penyelidikan dan olah TKP sementara diduga korban bunuh diri. “Hasil sementara, diyakini korban bunuh diri sebab di tubuhnya tak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Apalagi juga dilihat lidahnya menjulur dan dari kemaluan keluar sperma,” katanya.

Polisi, katanya sudah memeriksa empat saksi karyawan hotel yakni Cholil (38), Suheri (30) dan Shelly (30) serta Uli.  (mag-7)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/