32 C
Medan
Saturday, June 29, 2024

4 Tahanan Kabur Diringkus

Kapolsek Binjai Utara Dicopot

MEDAN-Pengejaran dan pencarian lima dari enam tahanan yang kabur dari sel tahanan Polsek Binjai Utara, tim berhasil menangkap empat tahanan lain di Desa Jaring Alus, Kecamatan Secanggang, Langkat, Rabu (28/12) sekitar pukul 10.30 WIB.

Keempatnya  Anggiat Manurung (39) warga Jalan Puskesmas No. 2, Kelurahan Lalang, Medan Sunggal, Putra Affandi (21) warga Jalan Anggrek Lingkungan IV, Kelurahan Pahlawan, Binjai Utara, Irwan Syahputra (21) warga Jalan Udang, Kelurahan Pekan Tanjung Pura, Tanjung Pura, Langkat dan Ozi Doni Tiandra (19) warga Jalan Besilam Desa Padang Tualang, Dusun IV Mulia, Kecamatan Padang Tualang, Langkat.

“Iya, tiga tim yang dibentuk untuk mengejar tahanan kabur, berhasil menangkap empat lagi. Mereka ditangkap di Desa Jaring Alus, Kecamatan Secanggang, Langkat,” kata Kapolres Binjai AKBP Musa Tampubolon.
Musa menyatakan, tiga tim  yang dibentuknya itu fokus pengejaran satu tahanan lagi. “Tiga tim di bawah pimpinan Kasat Reskrim, Kasat Intel dan Kapolsek Binjai Utara kembali melanjutkan pencarian satu orang lagi pelaku yang belum tertangkap, Fahrizal alias Rizal,” jelasnya.

Ketika disingung dengan sanksi terhadap Kapolsek Binjai Utara Kompol Kuasa Purba yang dinilai gagal menjalankan tugasnya? Mantan Kapolres Toba Samosir menegaskan, kejadian tersebut harus ada pertanggungjawaban dari Kapolsek sebagai pimpinan.

“Atas penangkapan keempat tahanan tersebut, tidak serta merta Kapolsek Binjai Utara Kompol Kuasa Purba lolos dari tanggungjawabnya sebagai pimpinan. Sidang kode etik menantinya untuk melihat kelalaiannya sebagai pimpinan. Nanti akan ada sidang kode etik. Sekarang, Kapolseknya sudah dicopot,” tegasnya.

Serah terima jabatan langsung digelar, Rabu (28/12) dipimpin langsung oleh Kapolres Binjai AKBP Musa TampubolonSH SIK MSi, bertempat di lapangan apel Mapolres Binjai. Kapolsek Binjai Utara digantikan Kapolsek Tandem yakni AKP Widya Budhi Hartati SIK, sedangkan jabatan Kapolsek Tandem diduduki AKP Zakaria.

Kompol Kuasa Purba ditarik sebagai Pama Polres Binjai, Musa Tampubolon dalam amanatnya mengatakan, serah terima jabatan di lingkungan Polri adalah hal yang biasa dan lumrah dilaksanakan.

Lebih lanjut, dia menegaskan, sebagai perwira yang dipercayakan menduduki jabatan mempunyai berbagai resiko, tapi hendaknya mampu menguasai tugas pokok dan fungsi serta peranan sebagai atasan dengan bawahan, terutama meningkatkan prestasi kerja dan disiplin bagi bawahannya.

Menurut dia, tugas Polri kedepan semakin berat dan penuh tantangan dengan demikian, sebagai perwira harus selalu kroscek di setiap pelaksanaan tugas dan tanggungjawabnya, apalagi sebagai kepala wilayah (Kapolsek).
“Bertindaklah tegas dalam setiap memberikan pelayanan kepada masyarakat, namun bukan berarti kaku atau arogan,”  ucapnya.

AKP Widya saat berada di Polres Binjai mengakui, peristiwa tersebut menjadi pelajaran bagi dirinya dan jajaran Polri lainnya.

“Ke depannya, saya memperketat pengamanan di Polsek khusunya terhadap tahanan. Mulai dari memeriksa orang membesuk, dan makanan yang dibawa. Agar, hal ini tidak terulang kembali,” ujarnya. (adl)

Kapolsek Binjai Utara Dicopot

MEDAN-Pengejaran dan pencarian lima dari enam tahanan yang kabur dari sel tahanan Polsek Binjai Utara, tim berhasil menangkap empat tahanan lain di Desa Jaring Alus, Kecamatan Secanggang, Langkat, Rabu (28/12) sekitar pukul 10.30 WIB.

Keempatnya  Anggiat Manurung (39) warga Jalan Puskesmas No. 2, Kelurahan Lalang, Medan Sunggal, Putra Affandi (21) warga Jalan Anggrek Lingkungan IV, Kelurahan Pahlawan, Binjai Utara, Irwan Syahputra (21) warga Jalan Udang, Kelurahan Pekan Tanjung Pura, Tanjung Pura, Langkat dan Ozi Doni Tiandra (19) warga Jalan Besilam Desa Padang Tualang, Dusun IV Mulia, Kecamatan Padang Tualang, Langkat.

“Iya, tiga tim yang dibentuk untuk mengejar tahanan kabur, berhasil menangkap empat lagi. Mereka ditangkap di Desa Jaring Alus, Kecamatan Secanggang, Langkat,” kata Kapolres Binjai AKBP Musa Tampubolon.
Musa menyatakan, tiga tim  yang dibentuknya itu fokus pengejaran satu tahanan lagi. “Tiga tim di bawah pimpinan Kasat Reskrim, Kasat Intel dan Kapolsek Binjai Utara kembali melanjutkan pencarian satu orang lagi pelaku yang belum tertangkap, Fahrizal alias Rizal,” jelasnya.

Ketika disingung dengan sanksi terhadap Kapolsek Binjai Utara Kompol Kuasa Purba yang dinilai gagal menjalankan tugasnya? Mantan Kapolres Toba Samosir menegaskan, kejadian tersebut harus ada pertanggungjawaban dari Kapolsek sebagai pimpinan.

“Atas penangkapan keempat tahanan tersebut, tidak serta merta Kapolsek Binjai Utara Kompol Kuasa Purba lolos dari tanggungjawabnya sebagai pimpinan. Sidang kode etik menantinya untuk melihat kelalaiannya sebagai pimpinan. Nanti akan ada sidang kode etik. Sekarang, Kapolseknya sudah dicopot,” tegasnya.

Serah terima jabatan langsung digelar, Rabu (28/12) dipimpin langsung oleh Kapolres Binjai AKBP Musa TampubolonSH SIK MSi, bertempat di lapangan apel Mapolres Binjai. Kapolsek Binjai Utara digantikan Kapolsek Tandem yakni AKP Widya Budhi Hartati SIK, sedangkan jabatan Kapolsek Tandem diduduki AKP Zakaria.

Kompol Kuasa Purba ditarik sebagai Pama Polres Binjai, Musa Tampubolon dalam amanatnya mengatakan, serah terima jabatan di lingkungan Polri adalah hal yang biasa dan lumrah dilaksanakan.

Lebih lanjut, dia menegaskan, sebagai perwira yang dipercayakan menduduki jabatan mempunyai berbagai resiko, tapi hendaknya mampu menguasai tugas pokok dan fungsi serta peranan sebagai atasan dengan bawahan, terutama meningkatkan prestasi kerja dan disiplin bagi bawahannya.

Menurut dia, tugas Polri kedepan semakin berat dan penuh tantangan dengan demikian, sebagai perwira harus selalu kroscek di setiap pelaksanaan tugas dan tanggungjawabnya, apalagi sebagai kepala wilayah (Kapolsek).
“Bertindaklah tegas dalam setiap memberikan pelayanan kepada masyarakat, namun bukan berarti kaku atau arogan,”  ucapnya.

AKP Widya saat berada di Polres Binjai mengakui, peristiwa tersebut menjadi pelajaran bagi dirinya dan jajaran Polri lainnya.

“Ke depannya, saya memperketat pengamanan di Polsek khusunya terhadap tahanan. Mulai dari memeriksa orang membesuk, dan makanan yang dibawa. Agar, hal ini tidak terulang kembali,” ujarnya. (adl)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/