26 C
Medan
Monday, November 25, 2024
spot_img

Kadisdukcapil Sebut Blangko e-KTP Jadi Terbatas Karena Banyak Warga Luar Medan Cetak KTP di Medan

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, Baginda P. Siregar, mengatakan bahwa saat ini persediaan blangko e-KTP dalam keadaan terbatas. Baginda menuding, terbatasnya blangko KTP disebabkan banyaknya warga luar Kota Medan yang justru mencetak KTP di Kota Medan melalui pihak-pihak kecamatan yang ada di Kota Medan.

“Banyak warga luar Medan yang melakukan pencetakan e-KTP di kecamatan maupun kelurahan kita. Akibatnya persediaan blangko e-KTP kita jadi terbatas,” ucap Baginda di Medan, Sabtu (29/7).

Oleh karena itu, kata Baginda, pihaknya akan membatasi penggunaan KTP. Salah satunya, menerapkan aturan bahwa stok blangko KTP yang ada saat ini tidak bisa lagi untuk melakukan pencetakan bagi warga luar Medan.

Selanjutnya blangko e-KTP yang ada saat ini juga hanya diperuntukkan bagi warga Kota Medan dengan prioritas pemula, yakni warga yang baru pertama kali mengurus KTP atau berusia 17 tahun.

“Karena itu, kita batasi penggunaannya. Persediaan yang ada saat ini diperuntukan hanya bagi warga Kota Medan dengan prioritas warga pemula,” ujarnya.

Dia mengatakan, pelayanan pengurusan e-KTP saat ini terus berjalan. Bahkan, Disdukcapil melakukan sistem jemput bola perekaman e-KTP untuk warga pemula. Sistem ini dilakukan untuk memberikan kemudahan bagi warga pemula dalam pengurusan dan perekaman e-KTP.

“Seperti sore hingga malam ini, kita jemput bola ke Beranda Kreatif Medan di halaman kantor Wali Kota. Sebelumnya mulai 25 sampai 28 Juli, kita juga buka stand perekaman e-KTP di Medan IKM Fest di Brastagi Supermarket,” katanya.

Baginda menambahkan, pihaknya juga melakukan jemput bola perekaman e-KTP ke SMA/SMK/MA yang ada di Kota Medan. Kegiatan ini dilakukan setiap pekannya, yakni pada hari Senin, Selasa, dan Rabu.

Dengan kata lain, dirinya menegaskan bahwa dalam kondisi ketersediaan blangko yang terbatas, pihaknya tetap memberikan pelayanan yang maksimal kepada warga Medan.

“Intinya dengan persediaan blangko yang terbatas, pelayanan pengurusan e-KTP tetap kita maksimalkan. Tentunya kita harus batasi pencetakan. Blangko yang ada pada kita hanya untuk warga Medan dengan prioritas warga pemula,” tuturnya.

Baginda mengatakan, pihaknya telah menyurati Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) agar bisa menambah persediaan blangko e-KTP untuk Kota Medan.

“Mudah-mudahan secepatnya kita akan mendapatkan tambahan blangko,” harapnya.

Lantas, bagaimana solusi untuk warga Kota Medan yang bukan kategori pemula namun memerlukan KTP dalam kondisi blangko KTP terbatas seperti saat ini?

Baginda menjelaskan bahwa warga yang mendesak sebenarnya dapat melakukan aktivitasi Identitas Kependudukan Digital (IKD). Dalam IKD ini, juga terdapat dokumen kependudukan berupa KTP elektronik dan Kartu Keluarga. Sampai saat ini, jumlah warga Medan yang sudah mengaktivasi IKD sudah berjumlah lebih 15 ribu orang.

“Aktivitasi IKD ini dapat dilakukan di kantor Disdukcapil, kelurahan, kecamatan dan stand yang kita buka di berbagai even di Kota Medan,” pungkasnya.
(map/ram)

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, Baginda P. Siregar, mengatakan bahwa saat ini persediaan blangko e-KTP dalam keadaan terbatas. Baginda menuding, terbatasnya blangko KTP disebabkan banyaknya warga luar Kota Medan yang justru mencetak KTP di Kota Medan melalui pihak-pihak kecamatan yang ada di Kota Medan.

“Banyak warga luar Medan yang melakukan pencetakan e-KTP di kecamatan maupun kelurahan kita. Akibatnya persediaan blangko e-KTP kita jadi terbatas,” ucap Baginda di Medan, Sabtu (29/7).

Oleh karena itu, kata Baginda, pihaknya akan membatasi penggunaan KTP. Salah satunya, menerapkan aturan bahwa stok blangko KTP yang ada saat ini tidak bisa lagi untuk melakukan pencetakan bagi warga luar Medan.

Selanjutnya blangko e-KTP yang ada saat ini juga hanya diperuntukkan bagi warga Kota Medan dengan prioritas pemula, yakni warga yang baru pertama kali mengurus KTP atau berusia 17 tahun.

“Karena itu, kita batasi penggunaannya. Persediaan yang ada saat ini diperuntukan hanya bagi warga Kota Medan dengan prioritas warga pemula,” ujarnya.

Dia mengatakan, pelayanan pengurusan e-KTP saat ini terus berjalan. Bahkan, Disdukcapil melakukan sistem jemput bola perekaman e-KTP untuk warga pemula. Sistem ini dilakukan untuk memberikan kemudahan bagi warga pemula dalam pengurusan dan perekaman e-KTP.

“Seperti sore hingga malam ini, kita jemput bola ke Beranda Kreatif Medan di halaman kantor Wali Kota. Sebelumnya mulai 25 sampai 28 Juli, kita juga buka stand perekaman e-KTP di Medan IKM Fest di Brastagi Supermarket,” katanya.

Baginda menambahkan, pihaknya juga melakukan jemput bola perekaman e-KTP ke SMA/SMK/MA yang ada di Kota Medan. Kegiatan ini dilakukan setiap pekannya, yakni pada hari Senin, Selasa, dan Rabu.

Dengan kata lain, dirinya menegaskan bahwa dalam kondisi ketersediaan blangko yang terbatas, pihaknya tetap memberikan pelayanan yang maksimal kepada warga Medan.

“Intinya dengan persediaan blangko yang terbatas, pelayanan pengurusan e-KTP tetap kita maksimalkan. Tentunya kita harus batasi pencetakan. Blangko yang ada pada kita hanya untuk warga Medan dengan prioritas warga pemula,” tuturnya.

Baginda mengatakan, pihaknya telah menyurati Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) agar bisa menambah persediaan blangko e-KTP untuk Kota Medan.

“Mudah-mudahan secepatnya kita akan mendapatkan tambahan blangko,” harapnya.

Lantas, bagaimana solusi untuk warga Kota Medan yang bukan kategori pemula namun memerlukan KTP dalam kondisi blangko KTP terbatas seperti saat ini?

Baginda menjelaskan bahwa warga yang mendesak sebenarnya dapat melakukan aktivitasi Identitas Kependudukan Digital (IKD). Dalam IKD ini, juga terdapat dokumen kependudukan berupa KTP elektronik dan Kartu Keluarga. Sampai saat ini, jumlah warga Medan yang sudah mengaktivasi IKD sudah berjumlah lebih 15 ribu orang.

“Aktivitasi IKD ini dapat dilakukan di kantor Disdukcapil, kelurahan, kecamatan dan stand yang kita buka di berbagai even di Kota Medan,” pungkasnya.
(map/ram)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/