MEDAN- Aksi brutal geng motor kian sulit diberantas pihak kepolisian. Buktinya, sepeda motor milik Yanto (18), warga Desa Kampung Kolam, Medan Tembung, dirampok kawanan geng motor saat melintas di Fly Over, Pulo Brayan, Sabtu (29/9) dinihari 04.00 WIB.
Kawanan geng motor yang berjumlah sekitar delapan orang juga menyerang Yanto dan membawa kabur sepeda motornya.
Informasi yang diperolehh di Mapolsekta Medan Timur, korban yang diketahui seorang mahasiswa di Universitas Darma Agung bersama dua rekannya Agustinus dan Pratama hendak pulang ke rumah mereka masing-masing. Agustinus dan Pratama berboncengan naik sepeda motor sedangkan Yanto seorang diri dengan motornya.
Namun saat melewati fly over Brayan, korban dan kedua rekannya dibuntuti kawanan geng motor.
“Saya bersama rekan lainnya mau pulang. Sampai di fly over Pulo Brayan kami diikuti kawanan geng motor. Mereka mengejar saya dan dua teman lainnya. Dua teman saya melarikan diri. Saya tak sempat lari dan sepeda motor saya dirampok,” ujar Yanto di Mapolsekta Medan Timur.
Akibat perampokan itu, Yanto mengaku kehilangan sepeda motor Yamaha Vixion BK 6088 ABD yang dibawa lari geng motor ke arah Jalan Krakatau.(jon)