Site icon SumutPos

Mahasiswa Geruduk Balai Kota Medan, Kritisi Lampu Pocong

UNJUKRASA: HMI Kota Medan demo ke Balai Kota Medan di Jalan Kapten Maulana Lubis, Kamis (30/3).istimewa/sumutpos.

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) cabang Kota Medan menggeruduk gedung Balai Kota Medan di Jalan Kapten Maulana Lubis No.2 Medan, Kamis (30/3).

Kedatangan mahasiswa untuk menemui Wali Kota Medan Bobby Nasution dan menyampaikan kritikan atas kinerja Bobby Nasution yang dinilai masih jauh dari janji-janji politik yang telah disampaikan sebelumnya.

”Perlu Bapak Bobby Nasution ketahui, bahwa Kota Medan saat ini sedang tidak baik-baik saja,” ucap salah satu mahasiswa dalam orasinya.

HMI Medan juga menilai, bahwa apa yang dilakukan Bobby Nasution hanyalah bentuk-bentuk gimik politik. Pasalnya, ada begitu banyak kebijakan yang dilakukan Bobby Nasution namun tidak bermanfaat bagi masyarakat.

Dalam orasinya, mahasiswa menyebutkan bahwa gimik politik yang dilakukan Bobby Nasution kerap disampaikan lewat media sosial. “Kota Medan yang saat ini dipimpin Wali Kota Medan Bobby Nasution hanya sekadar gimik politik lewat permainan media sosial. Yang terlihat saat ini, apa yang dilakukan Bobby Nasution tidak berefek kepada masyarakat Kota Medan,” ujar pimpinan aksi saat berorasi.

HMI Cabang Medan pun menegaskan bahwa saat ini tidak ada pihak manapun yang bisa menghentikan aksi dan idealisme mereka untuk mengkritisi kinerja Bobby Nasution.

“Tidak ada satupun pihak yang dapat mengklaim pergerakan kami ini selain kami semua yang ada di sini. Kami tidak mau ada oknum-oknum alumni Cipayung, oknum-oknum hantu blau yang mengklaim perjuangan kami ini. Kami sama sekali tidak tergabung di dalam bagian itu,” katanya.

Mahasiswa pun menyoroti pembangunan lampu jalan yang lebih populer disebut ‘lampu pocong’ yang ada di Kota Medan. Mereka menilai pembangunan lampu pocong tersebut menelan anggaran hingga miliaran rupiah, namun tidak memberikan dampak ataupun manfaat yang besar bagi masyarakat Kota Medan.

“Tolong temui kami di sini, berikan penjelasan kepada kami. Pertama kali kami ke sini dalam kondisi hujan, Bapak Wali Kota Medan tidak mau menemui kami. Dan ini kedatangan kami kedua, cuaca panas terik, turun ke sini, temui kami disini,” pungkasnya.

Pantauan wartawan, hingga aksi itu berakhir, Wali Kota Medan Bobby Nasution tak kunjung menemui massa. (map/ila)

Exit mobile version