JAKARTA – Fraksi Partai Demokrat telah mengirimkan surat kepada Pimpinan DPR RI tentang nama calon Ketua Komisi III DPR menggantikan Ruhut Sitompul. Dalam surat itu FPD mengajukan nama Pieter Zulkifli yang kini duduk di Komisi II DPR.
“Yang akan menjadi pengganti Pak Ruhut adalah Bapak Pieter Zulkifli,” kata Sekretaris FPD, Teuku Riefky di Gedung DPR RI, Senin (7/10).
Menurut Riefky, Pieter dinilai mampu untuk menjabat sebagai Ketua Komisi yang membidangi hukum itu karena sudah melihat sepak terjangnya.
“Kita sudah melihat kemampuan dan kapabilitas beliau, kita melihat dia itu pantas,” kata Riefky.
Bahkan, FPD mencoba melobi pimpinan DPR RI agar pelantikan Pieter bisa dilakukan sore ini. Apalagi Wakil ketua DPR yang membidangi Polhukam, Priyo Budi Santoso akan naik haji, Selasa (8/10) besok.
“Diupayakan secepatnya, memang Pak Piryo ini akan berangkat Haji. Tapi tadi Pak Priyo juga mencoba sore ini,” singkat Riefky.
Ditanya soal pengunduran diri Ruhut apakah sudah disiapkan sejak awal, pihaknya membantahnya. Menurut Riefky, sikap merupakan keputusan pribadi dan FPD menghargainya. Terkait Pieter, FPD berharap bisa diterima oleh anggota Komisi III.
“Mari kita beri kesempatan, masing-masing dari kita banyak kekurangan. Kita minta didukung, kami juga sudah meminta pada pimpinan DPR untuk segera ditetapkan, semoga ini menjadi solusi terbaik,” tambahnya.(fat/jpnn)
Posisi Ruhut Digantikan Pieter Zulkifli
JAKARTA – Fraksi Partai Demokrat telah mengirimkan surat kepada Pimpinan DPR RI tentang nama calon Ketua Komisi III DPR menggantikan Ruhut Sitompul. Dalam surat itu FPD mengajukan nama Pieter Zulkifli yang kini duduk di Komisi II DPR.
“Yang akan menjadi pengganti Pak Ruhut adalah Bapak Pieter Zulkifli,” kata Sekretaris FPD, Teuku Riefky di Gedung DPR RI, Senin (7/10).
Menurut Riefky, Pieter dinilai mampu untuk menjabat sebagai Ketua Komisi yang membidangi hukum itu karena sudah melihat sepak terjangnya.
“Kita sudah melihat kemampuan dan kapabilitas beliau, kita melihat dia itu pantas,” kata Riefky.
Bahkan, FPD mencoba melobi pimpinan DPR RI agar pelantikan Pieter bisa dilakukan sore ini. Apalagi Wakil ketua DPR yang membidangi Polhukam, Priyo Budi Santoso akan naik haji, Selasa (8/10) besok.
“Diupayakan secepatnya, memang Pak Piryo ini akan berangkat Haji. Tapi tadi Pak Priyo juga mencoba sore ini,” singkat Riefky.
Ditanya soal pengunduran diri Ruhut apakah sudah disiapkan sejak awal, pihaknya membantahnya. Menurut Riefky, sikap merupakan keputusan pribadi dan FPD menghargainya. Terkait Pieter, FPD berharap bisa diterima oleh anggota Komisi III.
“Mari kita beri kesempatan, masing-masing dari kita banyak kekurangan. Kita minta didukung, kami juga sudah meminta pada pimpinan DPR untuk segera ditetapkan, semoga ini menjadi solusi terbaik,” tambahnya.(fat/jpnn)
