26 C
Medan
Friday, June 28, 2024

NIP Honorer K2 Sudah Terbit

JAKARTA, SUMUTPOS.CO- Kabar gembira bagi para honorer kategori dua (K2) di Pemko Medan dan Pemkab Mandailing Natal (Madina) yang sudah dinyatakan lulus CPNS. Pasalnya, mayoritas dari mereka Nomor Induk Pegawai (NIP)-nya sudah diterbitkan Badan Kepegawaian Negara (BKN).

Memang, masih ada yang belum diterbitkan NIP-nya. Hanya saja, jumlahnya tidak terlalu banyak, dan hanya menyangkut hal-hal teknis yang tidak krusial.

“Sebagian besar NIP sudah selesai, untuk Medan dan Madina. Tapi ada yang belum, hanya karena ada berkas yang belum lengkap,” ujar Kabiro Humas BKN, Tumpak Hutabarat, kepada koran ini di Jakarta, kemarin (8/1).

Berkas yang belum dilengkapi misalnya surat keterangan sehat dan  Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK). “Mungkin terselip di BKD,” ujar Tumpak menduga-duga.

Apakah tidak ada yang serius? Tumpak mengakui ada, tapi hanya satu-dua saja. Khusus yang ini, BKN masih memerlukan klarifikasi. “Ini menyangkut SK sebagai honorer yang masih perlu diklarifikasi,” kata birokrat asal Medan itu.

Apakah yang NIP-nya sudah selesai sudah boleh diambil? Tumpak menyerahkan sepenuhnya kepada Kepala BKD masing-masing. Diambil duluan yang sudah selesai boleh, menunggu klir semuanya sekalian juga dipersilakan.

“Jadi terserah BKD-nya. Prinsipnya yang sudah selesai boleh diambil. Saya belum cek apakah sudah diambil atau belum,” pungkasnya.

Seperti diketahui, usulan pemberkasan NIP honorer K2 Medan dan Madina sempat terkatung-katung lantaran lampiran Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak (SPTJM) masih bermasalah.

Untuk Medan, semula SPTJM hanya diteken Kepala BKD Medan, Lahum Lubis dan ditolak BKN. Belakangan, Walikota Medan Dzulmi Eldin sudah meneken PTJM untuk 479 honorer K2, sesuai dengan surat edaran yang dikeluarkan Kepala BKN.

Saat dikonfirmasi, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Medan Lahum Lubis malah membantah kalau NIP Honorer K2 Medan telah terbit. “Belum ada, semua masih diproses oleh BKN,” kata Lahum.

Lahum meminta kepada honorer K2 untuk tetap bersabar, dan memastikan honorer K2 yang memenuhi persyaratan akan memperoleh NIP.

“Pokoknya masalah ini selesai, tenang saja,” urainya.

Sementara itu, sumber di internal Pemko Medan membenarkan bahwa NIP honorer K2 sudah diterbitkan BKN. “Sudah ada, cuma hanya beberapa honorer yang dapat NIP,” ujar sumber yang namanya tidak ingin ditulis.

Menurut sumber itu, BKD sengaja merahasiakan informasi tersebut karena khawatir, honorer yang NIP-nya belum keluar akan rebut.(sam/dik/adz)

JAKARTA, SUMUTPOS.CO- Kabar gembira bagi para honorer kategori dua (K2) di Pemko Medan dan Pemkab Mandailing Natal (Madina) yang sudah dinyatakan lulus CPNS. Pasalnya, mayoritas dari mereka Nomor Induk Pegawai (NIP)-nya sudah diterbitkan Badan Kepegawaian Negara (BKN).

Memang, masih ada yang belum diterbitkan NIP-nya. Hanya saja, jumlahnya tidak terlalu banyak, dan hanya menyangkut hal-hal teknis yang tidak krusial.

“Sebagian besar NIP sudah selesai, untuk Medan dan Madina. Tapi ada yang belum, hanya karena ada berkas yang belum lengkap,” ujar Kabiro Humas BKN, Tumpak Hutabarat, kepada koran ini di Jakarta, kemarin (8/1).

Berkas yang belum dilengkapi misalnya surat keterangan sehat dan  Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK). “Mungkin terselip di BKD,” ujar Tumpak menduga-duga.

Apakah tidak ada yang serius? Tumpak mengakui ada, tapi hanya satu-dua saja. Khusus yang ini, BKN masih memerlukan klarifikasi. “Ini menyangkut SK sebagai honorer yang masih perlu diklarifikasi,” kata birokrat asal Medan itu.

Apakah yang NIP-nya sudah selesai sudah boleh diambil? Tumpak menyerahkan sepenuhnya kepada Kepala BKD masing-masing. Diambil duluan yang sudah selesai boleh, menunggu klir semuanya sekalian juga dipersilakan.

“Jadi terserah BKD-nya. Prinsipnya yang sudah selesai boleh diambil. Saya belum cek apakah sudah diambil atau belum,” pungkasnya.

Seperti diketahui, usulan pemberkasan NIP honorer K2 Medan dan Madina sempat terkatung-katung lantaran lampiran Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak (SPTJM) masih bermasalah.

Untuk Medan, semula SPTJM hanya diteken Kepala BKD Medan, Lahum Lubis dan ditolak BKN. Belakangan, Walikota Medan Dzulmi Eldin sudah meneken PTJM untuk 479 honorer K2, sesuai dengan surat edaran yang dikeluarkan Kepala BKN.

Saat dikonfirmasi, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Medan Lahum Lubis malah membantah kalau NIP Honorer K2 Medan telah terbit. “Belum ada, semua masih diproses oleh BKN,” kata Lahum.

Lahum meminta kepada honorer K2 untuk tetap bersabar, dan memastikan honorer K2 yang memenuhi persyaratan akan memperoleh NIP.

“Pokoknya masalah ini selesai, tenang saja,” urainya.

Sementara itu, sumber di internal Pemko Medan membenarkan bahwa NIP honorer K2 sudah diterbitkan BKN. “Sudah ada, cuma hanya beberapa honorer yang dapat NIP,” ujar sumber yang namanya tidak ingin ditulis.

Menurut sumber itu, BKD sengaja merahasiakan informasi tersebut karena khawatir, honorer yang NIP-nya belum keluar akan rebut.(sam/dik/adz)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/