Pilot kedua yang diketahui juga bergabung bersama ISIS adalah Tommy Hendratno. Namanya saat ini sudah berubah menjadi Abu Alfatih Hendratno.
Tommy dikenal sebagai mantan pilot militer yang dilatih di Paris dan bekerja untuk sebuah sekolah penerbangan lokal. Berita terakhir Tommy menjadi pilot perusahaan penerbangan carter Premiair.
Pria itu disebut-sebut menjalani pelatihan pilot di Amerika Serikat (AS), satu bulan sebelum laporan ini dikeluarkan oleh AFP. Namun pihak Premiar, Norman Sukardi yang dimintai konfirmasi oleh The Intercept memastikan bahwa Hendratno sudah tidak lagi bekerja untuk perusahaan itu sejak 1 Juni.
Tidak diketahui apakah dokumen ini sudah diterima oleh pihak berwenang Indonesia. Menurut The Intercept, peringatan dari Kepolisian Federal Australia tersebut juga disampaikan kepada Turki, Inggris, Amerika Serikat (AS) dan juga Europol. Tidak ada disebutkan pihak AFP memberikan peringatan ini kepada pihak Indonesia. (flo/jpnn)