JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno menghormati keputusan Direktur Utama PT Garuda Indonesia, Emirsyah Satar yang berkeinginan untuk mundur dari jabatannya. Menurut dia, Emir merasa saat ini waktu yang tepat untuk mundur.
Dengan begitu ia bisa memberikan kesempatan pada dirut yang baru untuk memulai bekerja di awal semester tahun 2015.
“Pak Emir memang mengundurkan diri. Beliau merasa bahwa jabatan beliau habis Maret (2015). Beliau merasa lebih baik mengundurkan diri, sehingga ada direksi yang baru bisa mempersiapkan kinerja tahun 2015 karena tantangannya berat sekali,” ucap Rini di kantornya, Jakarta, Kamis (11/12) malam.
Mendengar alasan Emir, mantan Menteri Perindustrian ini menilai bahwa keputusan yang diambil sudah tepat. Untuk itu besok rencananya akan digelar RUPS. “Memang tepat waktunya. Besok ada Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS),” ungkapnya.
Sayangnya, Rini masih bungkam saat ditanya siapa yang bakal memimpin Garuda lima tahun mendatang. “Besok saja ya,” tutup dia sembari masuk ke mobil. (chi/jpnn)
JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno menghormati keputusan Direktur Utama PT Garuda Indonesia, Emirsyah Satar yang berkeinginan untuk mundur dari jabatannya. Menurut dia, Emir merasa saat ini waktu yang tepat untuk mundur.
Dengan begitu ia bisa memberikan kesempatan pada dirut yang baru untuk memulai bekerja di awal semester tahun 2015.
“Pak Emir memang mengundurkan diri. Beliau merasa bahwa jabatan beliau habis Maret (2015). Beliau merasa lebih baik mengundurkan diri, sehingga ada direksi yang baru bisa mempersiapkan kinerja tahun 2015 karena tantangannya berat sekali,” ucap Rini di kantornya, Jakarta, Kamis (11/12) malam.
Mendengar alasan Emir, mantan Menteri Perindustrian ini menilai bahwa keputusan yang diambil sudah tepat. Untuk itu besok rencananya akan digelar RUPS. “Memang tepat waktunya. Besok ada Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS),” ungkapnya.
Sayangnya, Rini masih bungkam saat ditanya siapa yang bakal memimpin Garuda lima tahun mendatang. “Besok saja ya,” tutup dia sembari masuk ke mobil. (chi/jpnn)