26 C
Medan
Friday, June 28, 2024

Rumah Mewah Dirampok, 2 PRT Tewas

TANGERANG- Rumah mewah yang terletak di Jalan Pulau 2 Blok D2 No 118, Cluster Taman Golf Modernland, Cipondoh Kota Tangerang didatangi rampok. Dua orang pembantu rumah tangga (PRT) bernama Maryati dan Sarni tewas ditangan perampok.

Kedua jenazahnya ditemukan di garasi rumah bercat putih dan berlantai dua itu. Tidak jauh dari kedua jenazah ditemukan tabung gas 3 Kg dan kondom yang diduga baru saja digunakan untuk memperkosa korban.  “Diduga tabung gas untuk memukul korban dan kondom itu berisi sperma itu diduga habis memperkosa salah satu korban. Karena memang salah satu korban saat ditemukan bajunya terbuka,” terang Kapolres Metro Tangerang Kombes Pol Tafiv Yulianto, Sabtu (16/4).

Tafiv mengakui, kuat dugaan para pelaku adalah perampok. Hal ini dikarenakan dari 5 kamar di rumah itu hampir seluruhnya berantakan, seperti mencari benda berharga. Peristiwa itu diketahui oleh seorang petugas keamanan perumahan setempat pertama kali sekitar pukul 18.30 WIB. “Untuk kerugian, hingga saat ini kami belum bisa pastikan. Karena pemilik rumah belum berada di rumah dan belum dapat dihubungi. Jadi kami tidak tahu apa saja yang hilang,” ujar Kapolres yang datang ke lokasi kejadian bersama sekitar 20 anggota polisi. Meski begitu, Kapolres mengatakan, diduga pelaku lebih dari dua orang.(net/jpnn)

TANGERANG- Rumah mewah yang terletak di Jalan Pulau 2 Blok D2 No 118, Cluster Taman Golf Modernland, Cipondoh Kota Tangerang didatangi rampok. Dua orang pembantu rumah tangga (PRT) bernama Maryati dan Sarni tewas ditangan perampok.

Kedua jenazahnya ditemukan di garasi rumah bercat putih dan berlantai dua itu. Tidak jauh dari kedua jenazah ditemukan tabung gas 3 Kg dan kondom yang diduga baru saja digunakan untuk memperkosa korban.  “Diduga tabung gas untuk memukul korban dan kondom itu berisi sperma itu diduga habis memperkosa salah satu korban. Karena memang salah satu korban saat ditemukan bajunya terbuka,” terang Kapolres Metro Tangerang Kombes Pol Tafiv Yulianto, Sabtu (16/4).

Tafiv mengakui, kuat dugaan para pelaku adalah perampok. Hal ini dikarenakan dari 5 kamar di rumah itu hampir seluruhnya berantakan, seperti mencari benda berharga. Peristiwa itu diketahui oleh seorang petugas keamanan perumahan setempat pertama kali sekitar pukul 18.30 WIB. “Untuk kerugian, hingga saat ini kami belum bisa pastikan. Karena pemilik rumah belum berada di rumah dan belum dapat dihubungi. Jadi kami tidak tahu apa saja yang hilang,” ujar Kapolres yang datang ke lokasi kejadian bersama sekitar 20 anggota polisi. Meski begitu, Kapolres mengatakan, diduga pelaku lebih dari dua orang.(net/jpnn)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/