Mudik Natal dan Tahun Baru, Ongkos tak Naik
Dinas Perhubungan (Dishub) Kota mengerahkan seluruh armada yang dimiliki Dishub Kota Medan selama arus mudik menghadapi Natal dan Tahun Baru. Untuk kesiapan pengamanan Dishub juga menerjunkan sekitar 550 personel yang ditempatkan sejumlah titik.
MEDAN-Kadishub Kota Medan, Renward Parapat, selain personel Dishub juga menerjunkan kendaraan patroli roda empat sebanyak 13 unit, kenderaan patroli roda dua sebanyak 90 unit. Selain itu, Renward juga mengungkapkan peningkatan pelayanan di terminal terpadu Amplas dan Terminal Pinang Baris dengan mengoperasikan pelayanan terminal 24 jam selama arus mudik berlangsung. Dishub Kota Medan juga melakukan kerjasama dengan PMI Kota Medan membuka posko kesehatan kepada pemudik dan sopir selama perjalan arus mudik, dibantu dengan dokter disiapkan di posko.
Renward menjelaskan kesiapan armada dimulai 22 Desember 2012 hingga 4 Januari 2013, untuk di terminal terpadu Amplas sebanyak 445 aramda MPU AKDP, 310 armada bus AKDP dan 89 armada bus AKAP, sedangkan terminal terpadu Pinang Baris sebanyak 260 armada MPU AKDP, 235 armada bUS AKDP, 83 armada bus AKAP.
“5.000 angkot juga siapkan sebagai cadangan armada, untuk mengatasi lonjakan arus mudik,” sebutnya.
Renward juga menyebutkan untuk tarif, tidak terjadi kenaikan. Tarif yang berlaku batas bawah dan batas atas sesuai dengan perturan Gubenur Sumut No 5 Tahun 2009.
Untuk perusahaan angkutan umum yang melayani pemudik dihimbau untuk mengurus izin insidentil.
“Kita menghimbau untuk mengurus izin insidentil, pasalnya kalau terjadi kecelakaan, bisa diklaim asuransinya, hal ini juga menjaga kenyamanan selama perjalanan. untuk AKDP diurus ke Dishub kab/kota, sedang AKAP Dishiub Provinsi,”ungkapnya.
Dishub Kota Medan berkerjasama dengan Dishub Sumut juga akan melakukan cek kesehatan sopir dan kelayakan angkutan untuk beroperasi.
Renward menghimbau kepada seluruh supir angkutan umum untuk tidak mengkonsumsi alkohol pada saat mengemudi kendaraan dan kepada masyarakat pengguna angkutan umum tidak memakai perhiasan yang mecolok serta tidak membawa barang bawaan yang berlebih, kemudian belilah tiket secara resmi tidak melalui calo tiket.
Untuk armada laut, Renward kembali mengungkapkan PT Pelni selama arus mudik Natal dan Tahun Baru 2013 menyiapkan dua kapal KM Kelud dan KM Cermai, begitu juga tidak ada kenaikkan harga tiket kapal laut. Lonjakkan penumpang melalui laut ini akan tampak pada 22 Desember 2012 dan 2 Januari 2013.
“Satu kapal berkapasita 2.500 penumpang maksimal 2.655 penumpang,” pungkasnya.
Sementara itu, Polresta Medan menyiagakan sekitar 1.547 orang personel untuk pengamanan Natal dan Tahun Baru. Pjs Kabag Ops Polresta Medan, AKP Tris L Zeviansyah SIK mengatakan, itu merupakan data sementara kemungkinan akan ada penambahan. Selain itu pihaknya juga menyediakan 14 pos pengamanan.
“Setiap polsek kita sediakan pos pengamanan. Ada yang dua pos dan ada juga yang satu pos,” ujarnya.
Polisi juga membuat pos pengamanan di pusat perbelanjaan seperti Plaza Medan Fair, Thamrin Plaza dan Medan Mal. Dijelaskannya, pihaknya memperioritaskan pengamanan 12 gereja di Kota Medan dan juga gereja-gereja yang ada di Medan.
“Di wilayah hukum Medan Baru ada sekitar 3 gereja dan di wilayah Medan Kota ada 5 gereja,” katanya.
Dikatakannya, pihaknya belum bisa merincikan gereja mana saja yang menjadi perioritas.
Kasat Lantas Polresta Medan, Kompol M Risya Mustario SIK menjelaskan, pihaknya juga menyiagakan personel.
“Dalam Operasi Lilin sekitar 300 personel dari Sat Lantas Polresta Medan dibantu 300 personel dari Dirlantas Polda Sumut untuk mengamankan jalur menuju tempat liburan seperti daerah Pancurbatu dan gereja-gereja untuk memberi kenyamanan,” terangnya.(jon/gus)
