26 C
Medan
Friday, June 28, 2024

Mendadak Temui SBY

Anas Urbaningrum

Ketum Partai Demokrat Anas Urbaningrum mendadak bertemu dengan SBY.  Santer beredar, pertemuan membahas tudingan-tudingan yang terus dilontarkan Nazaruddin.

Pantauan wartawan, Rabu (20/7) di Wisma Negara, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta, tempat presiden biasa menuntaskan urusan pribadi terlihat kendaraan pribadi Anas, mobil Toyota Vellfire bernopol B 69 AUD.
Sayangnya sejumlah wartawan yang meliput di sekitar Istana tidak bisa mendekat ke Wisma Negara.

Petugas keamanan melarang wartawan merapat ke sekitar lokasi, dengan radius sekitar 100 meter.
“Nggak boleh dekat-dekat Mas,” ucap petugas tersebut. Untuk diketahui, biasanya tidak ada larangan untuk mendekat ke wisma negara.

Staf Khusus Bidang Hukum Denny Indrayana sempat dikonfirmasi mengenai hal ini. Menurut Denny, pertemuan antara Anas dan SBY bisa saja karena jabatan masing-masing di partai.

Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum mengaku pertemuan sekitar 1 jam sejak pukul 17.00 WIB itu hanya membahas Rakornas PD yang akan digelar pada 23 Juli mendatang.

“Tidak ada urgensi apapun membahas fitnah,” kata Anas saat dihubungi. “Membahas dan mengecek persiapan akhir rakornas,” imbuhnya.

Soal lain juga ikut dibahas yakni mengenai Pilkada Gorontalo. “Pembahasan Cagub dan Cawagub Gorontalo,” tutur Anas.

Nama Anas memang tengah menjadi buah bibir. Terlebih saat M Nazaruddin mengungkapkan adanya aliran dana pada Anas dari proyek-proyek pemerintah untuk kepentingan kongres.

Isu ini kembali mencuat setelah Nazaruddin muncul di televisi kemarin. Namun Anas berkali-kali membantahnya. (net/jpnn)

Anas Urbaningrum

Ketum Partai Demokrat Anas Urbaningrum mendadak bertemu dengan SBY.  Santer beredar, pertemuan membahas tudingan-tudingan yang terus dilontarkan Nazaruddin.

Pantauan wartawan, Rabu (20/7) di Wisma Negara, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta, tempat presiden biasa menuntaskan urusan pribadi terlihat kendaraan pribadi Anas, mobil Toyota Vellfire bernopol B 69 AUD.
Sayangnya sejumlah wartawan yang meliput di sekitar Istana tidak bisa mendekat ke Wisma Negara.

Petugas keamanan melarang wartawan merapat ke sekitar lokasi, dengan radius sekitar 100 meter.
“Nggak boleh dekat-dekat Mas,” ucap petugas tersebut. Untuk diketahui, biasanya tidak ada larangan untuk mendekat ke wisma negara.

Staf Khusus Bidang Hukum Denny Indrayana sempat dikonfirmasi mengenai hal ini. Menurut Denny, pertemuan antara Anas dan SBY bisa saja karena jabatan masing-masing di partai.

Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum mengaku pertemuan sekitar 1 jam sejak pukul 17.00 WIB itu hanya membahas Rakornas PD yang akan digelar pada 23 Juli mendatang.

“Tidak ada urgensi apapun membahas fitnah,” kata Anas saat dihubungi. “Membahas dan mengecek persiapan akhir rakornas,” imbuhnya.

Soal lain juga ikut dibahas yakni mengenai Pilkada Gorontalo. “Pembahasan Cagub dan Cawagub Gorontalo,” tutur Anas.

Nama Anas memang tengah menjadi buah bibir. Terlebih saat M Nazaruddin mengungkapkan adanya aliran dana pada Anas dari proyek-proyek pemerintah untuk kepentingan kongres.

Isu ini kembali mencuat setelah Nazaruddin muncul di televisi kemarin. Namun Anas berkali-kali membantahnya. (net/jpnn)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/