28 C
Medan
Tuesday, July 2, 2024

Satpol PP Cantik Surabaya

 Satpoltik Sering Digoda dan Dimintai Nomor HP

Satpoltik Sering Digoda dan Dimintai Nomor HP

Surabaya – Menjadi anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Surabaya penuh dengan risiko. Apalagi jika petugas Satpolnya perempuan dan cantik.

Selain sering digoda saat melakukan penertiban atau razia, tak sedikit yang meminta nomor telepon kepada Satpol cantik (Satpoltik).

Namun godaan itu ditanggapinya dengan senyuman. Mereka tidak pernah marah selama tidak keterlaluan.

“Eh ada bapak-bapak yang nggodain dan minta nomor telepon saya,” kata Farida Umi (27)  Kamis (24/10/2013).

Petugas Satpol PP cantik angkatan tahun 2011 yang berjilbab ini mengungkapkan kisah godaan itu dialami saat sosialisasi pengendara motor tak memanfaatkan pedestrian jalan. Saat itulah, seorang pengendara motor yang melanggar justru iseng menggoda.

Ada-ada saja alasan dan rayuan para lelaki sasaran razia kepada para petugas Satpol PP cantik ini. Bahkan ada seorang warga yang mengaku rela dibawa alias ditangkap.

“Dia bilang, ayune rek, aku gelem digowo (Betapa cantiknya, aku mau dibawa mbak, red),” ungkap Farida yang mengaku sudah bersuami ini.

Farida mengaku tidak tersinggung meski sering mendapat godaan. Ia tetap berusaha profesional, apalagi dengan berseragam kebesarannya.

“Ya kami jawab, mohon maaf. Bahwa kami masih dalam tugas, mohon ditunjukkan KTP. Kalau tidak memiliki KTP, terpaksa Anda harus kami angkut,” kata Farida mencontohkan saat menegur halus seorang warga yang menggoda.

(nrm/gik)

 Satpoltik Sering Digoda dan Dimintai Nomor HP

Satpoltik Sering Digoda dan Dimintai Nomor HP

Surabaya – Menjadi anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Surabaya penuh dengan risiko. Apalagi jika petugas Satpolnya perempuan dan cantik.

Selain sering digoda saat melakukan penertiban atau razia, tak sedikit yang meminta nomor telepon kepada Satpol cantik (Satpoltik).

Namun godaan itu ditanggapinya dengan senyuman. Mereka tidak pernah marah selama tidak keterlaluan.

“Eh ada bapak-bapak yang nggodain dan minta nomor telepon saya,” kata Farida Umi (27)  Kamis (24/10/2013).

Petugas Satpol PP cantik angkatan tahun 2011 yang berjilbab ini mengungkapkan kisah godaan itu dialami saat sosialisasi pengendara motor tak memanfaatkan pedestrian jalan. Saat itulah, seorang pengendara motor yang melanggar justru iseng menggoda.

Ada-ada saja alasan dan rayuan para lelaki sasaran razia kepada para petugas Satpol PP cantik ini. Bahkan ada seorang warga yang mengaku rela dibawa alias ditangkap.

“Dia bilang, ayune rek, aku gelem digowo (Betapa cantiknya, aku mau dibawa mbak, red),” ungkap Farida yang mengaku sudah bersuami ini.

Farida mengaku tidak tersinggung meski sering mendapat godaan. Ia tetap berusaha profesional, apalagi dengan berseragam kebesarannya.

“Ya kami jawab, mohon maaf. Bahwa kami masih dalam tugas, mohon ditunjukkan KTP. Kalau tidak memiliki KTP, terpaksa Anda harus kami angkut,” kata Farida mencontohkan saat menegur halus seorang warga yang menggoda.

(nrm/gik)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/