30 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Darin Istri Ketiga Luthfi Fathanah Nikah 4 Kali

Ahmad Fathanah dan Luthfi Hasan Ishaaq (LHI) sama-sama didakwa menerima suap Rp1,3 miliar dari Direktur Utama Maria Elizabeth Liman. Meski begitu, keduanya ternyata tidak selalu sama. Buktinya, Ahmad Fathanah telah menikah 4 kali dan LHI ‘hanya’ 3 kali. Dan, istri ketiga LHI adalah siswi SMK yang kini telah tamat. Ya, siapa lagi kalau bukan Darin Mumtazah.
“Fathanah nikah sebanyak 4 kali. Tahun 1993, terdakwa menikah dengan Siti Fatima yang dikaruniai 3 orang anak. Kemudian Siti Fatimah diceraikan pada tahun 1999,” kata Jaksa KPK, Avni Carolina.
Setelah cerai dengan Siti Fatimah pada tahun 1999, Fathanah langsung menikahi Dewi Kirana dan memiliki seorang anak. Tapi,  pernikahan kedua itu tak berlangsung lama. Tahun 2006, Fathanah menceraikan Dewi Kirana.
“Setelah itu, pada tahun 2008 terdakwa menikahi Surti Mulyantin Tidak dikaruniai anak. Pada bulan Desember 2012, terdakwa menikah siri dengan Sefti Sanustika dan dikaruniai seorang anak yang baru lahir di tahun 2013,” demikian Jaksa Avni.
Lalu, bagaimana dengan LHI?  “Berdasarkan LKHPN, terdakwa menikah dengan Sutiana Astika pada 1984, dan dikaruniai 12 anak. Kemudian pada September 2000 menikah dengan Lusi Triyana dan dikaruniai tiga anak, lalu pada 2012, terdakwa menikah dengan Darin Mumtazah,” kata Jaksa Rini Triningsih.
Dakwaan itu mengungkap simpang siurnya kabar ihwal pernikahan Luthfi dengan perempuan yang disebut masih berusia di bawah 20 tahun itu. Darin sebelumnya sudah pernah dipanggil Komisi Pemberantasan Korupsi. Namun hingga berkas di limpahkan ke persidangan, Darin tak pernah muncul.
Ayah Darin Datangi Sidang
Kepastian pernikahan LHI dengan Darin makin diperjelas dengan kehadiran Ziad, ayah Darin. Dia mengaku jika anaknya telah menikah dengan akhir Juni 2012. “Tidak benar kalau jaksa menyebut menikah Desember 2012,” jelas pria yang mengaku namanya hanya Ziad itu.
Menurut dia, anaknya selama ini sudah nikah siri. Mengenai alasannya mengapa tidak dicatatkan di KUA, Ziad mengaku sesuai kesepakatan akan mencatatkan itu setelah Ziad lulus sekolah. Menurut dia, dalam pernikahan itu tidak ada paksaan. “Anak saya suka sama ustad. Demikian juga ustad,” paparnya.
Ziad mengaku perkenalan LHI dan anaknya berawal dari bisnis yang ia bangun dengan mantan Presiden PKS itu. “Awalnya saya ingin mendirikan restoran Arab dengan Ustad. Dari situ kami sering bertemu, akhirnya terjadilah pertemuan yang intens antara ustad dan Darin,” ujarnya.
Ditanya mengenai kenapa selama ini Darin mangkir dari pemeriksaan KPK, Ziad mengatakan ketika panggilan pertama datang, anaknya dalam proses menghadapi Unas. “Anak saya bilang tidak siap. Pemanggilan selanjutnya datang ketika kami sedang keluar kota untuk hunting perguruan tinggi untuk Darin. Ketika itu kami datang ke sejumlah kota di Jawa Tengah dan Jawa Timur,” paparnya.
Dalam dakwaan disebutkan, setelah menikah Darin sempat mendapatkan mobil Mitshubishi Grandis dari LHI. Namun hal itu dibantah oleh Ziad sebagai permintaan Darin. Menurut Ziad ketika itu anaknya hanya mengatakan ingin belajar mobil. “Anak saya hanya ingin meminjam mobil untuk dibuat belajar nyetir,” terangnya. Ziad mengaku anaknya saat ini ada di Jakarta dan siap hadir dalam persidangan jika memang diperlukan. (rm/gun/jpnn)

Ahmad Fathanah dan Luthfi Hasan Ishaaq (LHI) sama-sama didakwa menerima suap Rp1,3 miliar dari Direktur Utama Maria Elizabeth Liman. Meski begitu, keduanya ternyata tidak selalu sama. Buktinya, Ahmad Fathanah telah menikah 4 kali dan LHI ‘hanya’ 3 kali. Dan, istri ketiga LHI adalah siswi SMK yang kini telah tamat. Ya, siapa lagi kalau bukan Darin Mumtazah.
“Fathanah nikah sebanyak 4 kali. Tahun 1993, terdakwa menikah dengan Siti Fatima yang dikaruniai 3 orang anak. Kemudian Siti Fatimah diceraikan pada tahun 1999,” kata Jaksa KPK, Avni Carolina.
Setelah cerai dengan Siti Fatimah pada tahun 1999, Fathanah langsung menikahi Dewi Kirana dan memiliki seorang anak. Tapi,  pernikahan kedua itu tak berlangsung lama. Tahun 2006, Fathanah menceraikan Dewi Kirana.
“Setelah itu, pada tahun 2008 terdakwa menikahi Surti Mulyantin Tidak dikaruniai anak. Pada bulan Desember 2012, terdakwa menikah siri dengan Sefti Sanustika dan dikaruniai seorang anak yang baru lahir di tahun 2013,” demikian Jaksa Avni.
Lalu, bagaimana dengan LHI?  “Berdasarkan LKHPN, terdakwa menikah dengan Sutiana Astika pada 1984, dan dikaruniai 12 anak. Kemudian pada September 2000 menikah dengan Lusi Triyana dan dikaruniai tiga anak, lalu pada 2012, terdakwa menikah dengan Darin Mumtazah,” kata Jaksa Rini Triningsih.
Dakwaan itu mengungkap simpang siurnya kabar ihwal pernikahan Luthfi dengan perempuan yang disebut masih berusia di bawah 20 tahun itu. Darin sebelumnya sudah pernah dipanggil Komisi Pemberantasan Korupsi. Namun hingga berkas di limpahkan ke persidangan, Darin tak pernah muncul.
Ayah Darin Datangi Sidang
Kepastian pernikahan LHI dengan Darin makin diperjelas dengan kehadiran Ziad, ayah Darin. Dia mengaku jika anaknya telah menikah dengan akhir Juni 2012. “Tidak benar kalau jaksa menyebut menikah Desember 2012,” jelas pria yang mengaku namanya hanya Ziad itu.
Menurut dia, anaknya selama ini sudah nikah siri. Mengenai alasannya mengapa tidak dicatatkan di KUA, Ziad mengaku sesuai kesepakatan akan mencatatkan itu setelah Ziad lulus sekolah. Menurut dia, dalam pernikahan itu tidak ada paksaan. “Anak saya suka sama ustad. Demikian juga ustad,” paparnya.
Ziad mengaku perkenalan LHI dan anaknya berawal dari bisnis yang ia bangun dengan mantan Presiden PKS itu. “Awalnya saya ingin mendirikan restoran Arab dengan Ustad. Dari situ kami sering bertemu, akhirnya terjadilah pertemuan yang intens antara ustad dan Darin,” ujarnya.
Ditanya mengenai kenapa selama ini Darin mangkir dari pemeriksaan KPK, Ziad mengatakan ketika panggilan pertama datang, anaknya dalam proses menghadapi Unas. “Anak saya bilang tidak siap. Pemanggilan selanjutnya datang ketika kami sedang keluar kota untuk hunting perguruan tinggi untuk Darin. Ketika itu kami datang ke sejumlah kota di Jawa Tengah dan Jawa Timur,” paparnya.
Dalam dakwaan disebutkan, setelah menikah Darin sempat mendapatkan mobil Mitshubishi Grandis dari LHI. Namun hal itu dibantah oleh Ziad sebagai permintaan Darin. Menurut Ziad ketika itu anaknya hanya mengatakan ingin belajar mobil. “Anak saya hanya ingin meminjam mobil untuk dibuat belajar nyetir,” terangnya. Ziad mengaku anaknya saat ini ada di Jakarta dan siap hadir dalam persidangan jika memang diperlukan. (rm/gun/jpnn)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/