25 C
Medan
Wednesday, July 3, 2024

11 Rumah Hanyut, 2 Orang Tewas

Kampar Dihantam Banjir Bandang

PEKANBARU- Kabupaten Kampar, Riau dihantam banjir bandang sejak Jumat (24/1). Akibatnya, 11 rumah warga hanyut. Korban tewas untuk sementara 2 orang.

“Kita menerima laporan sementara ini 2 orang dikabarkan tewas. Satu orang sudah diketemukan jasadnya kemarin. Namun satu lagi dinyatakan hilang,” kata Karo Humas Pemprov Riau, Chairul Riski, Minggu (27/11).
Menurut Riski, kondisi banjir bandang ini menerjang Desa Aur Kuning Kecamatan Kampar Kiri Hulu, Kabupaten Kampar, Riau sejak Jumat (24/11) lalu.

Kondisi air bah ini, kata Riski dirasakan warga saat subuh. Banjir bandang akibat luapan suangi di desa itu, dilaporkan sementara ini ada 11 rumah warga hanyut. “Untuk sementara ini ada 11 rumah warga hanyut. Namun ini baru data sementara. Kita masih terus mendata perkembangan kondisi banjir di wilayah tersebut,” terang Riski.

Kondisi banjir yang menggenangi lebih dari 9 desa itu, telah membuat akses jalan tertutup. Akibatnya, untuk menjangkau ke desa-desa saat ini tim penanggulangan bencana Kabupaten Kampar dan Pemprov Riau mengalami kesulitan.
“Warga korban banjir sebagian masih terisolir, karena sulitnya menembus akses ke rumah penduduk,” ujar Riski. Masih menurut Riski, tim Dinas Sosial Pemprov Riau juga sudah berada di lokasi banjir. Hanya saja sampai saat ini jaringan komunikasi sangat susah dilakukan.(net/bbs)

Kampar Dihantam Banjir Bandang

PEKANBARU- Kabupaten Kampar, Riau dihantam banjir bandang sejak Jumat (24/1). Akibatnya, 11 rumah warga hanyut. Korban tewas untuk sementara 2 orang.

“Kita menerima laporan sementara ini 2 orang dikabarkan tewas. Satu orang sudah diketemukan jasadnya kemarin. Namun satu lagi dinyatakan hilang,” kata Karo Humas Pemprov Riau, Chairul Riski, Minggu (27/11).
Menurut Riski, kondisi banjir bandang ini menerjang Desa Aur Kuning Kecamatan Kampar Kiri Hulu, Kabupaten Kampar, Riau sejak Jumat (24/11) lalu.

Kondisi air bah ini, kata Riski dirasakan warga saat subuh. Banjir bandang akibat luapan suangi di desa itu, dilaporkan sementara ini ada 11 rumah warga hanyut. “Untuk sementara ini ada 11 rumah warga hanyut. Namun ini baru data sementara. Kita masih terus mendata perkembangan kondisi banjir di wilayah tersebut,” terang Riski.

Kondisi banjir yang menggenangi lebih dari 9 desa itu, telah membuat akses jalan tertutup. Akibatnya, untuk menjangkau ke desa-desa saat ini tim penanggulangan bencana Kabupaten Kampar dan Pemprov Riau mengalami kesulitan.
“Warga korban banjir sebagian masih terisolir, karena sulitnya menembus akses ke rumah penduduk,” ujar Riski. Masih menurut Riski, tim Dinas Sosial Pemprov Riau juga sudah berada di lokasi banjir. Hanya saja sampai saat ini jaringan komunikasi sangat susah dilakukan.(net/bbs)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/