PETENIS Rusia, Maria Sharapova, mengatakan dia akan fokus untuk memenangkan Wimbeldon 2013, ketimbang berusaha merebut kembali gelar petenis nomor satu dunia.
“Wimbledon adalah prioritas saya musim depan,” kata Sharapova yang mengakhiri musim tahun ini di peringkat dua dunia, Selasa (30/10) di Moskwa.
“Tahun ini berbeda karena ada Olimpiade namun jika Anda bertanya soal tujuan utama saya pada 2013, maka itu pasti Wimbledon,” tambah Sharapova kepada Reuters usai menandatangani kerja sama sponsor dengan Samsung. Wimbledon menjadi penting untuk Sharapova karena di lapangan rumput itulah Sharapova berhasil menembus jajaran petenis elit dunia. Saat itu, Sharapova yang merupakan pendatang baru berusia 17 tahun mampu menjuarai Wimbledon 2004.
Tahun ini, dia menjuarai Perancis Terbuka yang melengkapi raihan trofi Grand Slam-nya. Selain itu, Sharapova juga meraih medali perak Olimpiade London 2012.
Petenis berusia 25 tahun itu berharap dia juga bisa mengakhiri rentetan kekalahannya dari Serena Williams pada 2013. Tahun ini, petenis AS itu tiga kali mengalahkan Sharapova, termasuk dalam dua final di Olimpiade dan di WTA Championship di Istanbul.
“Dia (Serena) sangat mengandalkan fisiknya saat bertanding. Di saat dia di puncak performanya maka sangat sulit mengalahkannya. Namun, saya akan mencoba membalas kekalahan saya tahun depan,” kata petenis Rusia yang kini tinggal di Florida, AS itu. (bbs/jpnn)
PETENIS Rusia, Maria Sharapova, mengatakan dia akan fokus untuk memenangkan Wimbeldon 2013, ketimbang berusaha merebut kembali gelar petenis nomor satu dunia.
“Wimbledon adalah prioritas saya musim depan,” kata Sharapova yang mengakhiri musim tahun ini di peringkat dua dunia, Selasa (30/10) di Moskwa.
“Tahun ini berbeda karena ada Olimpiade namun jika Anda bertanya soal tujuan utama saya pada 2013, maka itu pasti Wimbledon,” tambah Sharapova kepada Reuters usai menandatangani kerja sama sponsor dengan Samsung. Wimbledon menjadi penting untuk Sharapova karena di lapangan rumput itulah Sharapova berhasil menembus jajaran petenis elit dunia. Saat itu, Sharapova yang merupakan pendatang baru berusia 17 tahun mampu menjuarai Wimbledon 2004.
Tahun ini, dia menjuarai Perancis Terbuka yang melengkapi raihan trofi Grand Slam-nya. Selain itu, Sharapova juga meraih medali perak Olimpiade London 2012.
Petenis berusia 25 tahun itu berharap dia juga bisa mengakhiri rentetan kekalahannya dari Serena Williams pada 2013. Tahun ini, petenis AS itu tiga kali mengalahkan Sharapova, termasuk dalam dua final di Olimpiade dan di WTA Championship di Istanbul.
“Dia (Serena) sangat mengandalkan fisiknya saat bertanding. Di saat dia di puncak performanya maka sangat sulit mengalahkannya. Namun, saya akan mencoba membalas kekalahan saya tahun depan,” kata petenis Rusia yang kini tinggal di Florida, AS itu. (bbs/jpnn)
