SAN ANTONIO-Tuan rumah San Antonio Spurs berhasil mengalahkan Oklahoma City Thunder dalam lanjutan kompetisi NBA, Jumat (2/11) WIB. Kemenangan tersebut dipastikan di detik terakhir.
Dalam kedudukan berimbang menjelang akhir kuarter keempat, Tony Parker membuat Spurs keluar sebagai pemenang lewat sebuah jump shot yang berbarengan dengan bel panjang berdering. Spurs pun menang dengan skor akhir 86-84.
Thunder menutup kuarter pertama dengan keunggulan 24-21, tapi Spurs membalikkan keadaan dengan menyudahi kuarter kedua dengan angka 45-40.
Permainan terus berimbang sampai berakhirnya kuarter ketiga di skor 66-66, dan juga di kuarter keempat sebelum Parker mencetak poin terakhir di detik terakhir tersebut.
Bintang veteran Tim Duncan menjadi topskorer Spurs dengan 20 poin plus 8 rebound. Parker sangat cemerlang karena juga membuat 11 assist dan total 14 poin untuk tim tuan rumah.
Dari kubu Thunder, Kevin Durant menjadi top performer lewat torehan 23 angka, 14 rebound, dan 5 assist. Russell Westbrook dan Kevin Martin masing-masing menyumbangkan 18 dan 15 poin untuk tim tamu.
Di tempat terpisah Los Angeles Lakers terancam kehilangan Steve Nash. Point guard anyar ditenggarai mengalami cedera, sehingga kemungkinan tidak bisa tampil melawan tim sekota, Los Angeles Clippers.
Cedera itu didapat Nash ketika Lakers dikalahkan Portland Trail Blazers 116-106 di kuarter kedua. Pebasket veteran itu terlihat kesulitan berjalan setelah kakinya mengalami cedera. Namun, Nash merasa cederanya tidak terlalu serius.
“Beruntung, cedera itu bukan yang besar atau struktural. Ini hanya memar di daerah yang buruk. Mungkin, saya optimistis untuk mengatakan diragukan mengenai kondisi saya,” ungkap Nash, seperti dilansir ESPN, Jumat (2/10).
Jika mantan bintang Phoenix Suns itu tidak bisa bermain, Mike Brown kemungkinan akan memainkan Steve Blake. Cedera didapat Nash setelah bertabrakan dengan pemain Portland, Damian Lilard dan meninggalkan lapangan saat waktu tersisa 2.26 detik di kuarter kedua.
Sebenarnya, Nash mencoba untuk bermain lagi di kuarter ketiga, tapi dia hanya bertahan satu menit sebelum posisinya digantikan oleh Blake. Sepanjang pertandingan, Nash mendapatkan perawatan dari tim medis.
“Pada saat saya mencoba untuk melakukan latihan, ketika itu waktunya tidak cukup di sisa halftime. Jadi, saya mencoba untuk latihan dan melakukan sejumlah tembakan, tapi saya tidak memiliki waktu untuk menjajalnya,” jelas Nash. (bbs/jpnn)