25 C
Medan
Saturday, September 28, 2024

Vettel Menang Lagi

SUZUKA-GP Jepang berakhir berbeda untuk Fernando Alonso dan  Sebastian Vettel yang bersaing memperebutkan gelar juara dunia F1. Jika Alonso harus out sejak lap pertama, Vettel meraih kemenangan di seri ke-15 ini.

Pada balapan yang dihelat di sirkuit Suzuka, Minggu (7/10) siang WIB, Vettel yang pole position berhasil melajukan mobilnya dari lap pertama di posisi terdepan dan tak terbendung hingga akhirnya finis di posisi pertama setelah lewati 53 lap.

Sementara Alonso yang start di posisi keenam mengalami nasib sial ketika mobil miliknya disenggol mobil Kimi Raikkonen usai start, sehingga melintir dan akhirnya Alonso tak bisa melanjutkan balapan karena masalah pada mesin.

Kegagalan Alonso finis membuatnya gagal mencetak poin sehingga total poinnya dari 15 seri berlalu bergeming di angka 194.
Lalu Vettel yang memenangi dua seri terakhir setelah Singapura dua pekan lalu kini berhasil memangkas perbedaan poin menjadi hanya empat dan dengan menyisakan lima seri lagi. Dengan 190 poin, peluang Vette masih besar untuk mempertahankan titel juara dunia.

Finis di posisi kedua balapan hari ini adalah Felipe Massa dan disusul Kamui Kobayashi, yang berhasil mengalahkan Jenson Button dalam duel di lap terakhir untuk finis di posisi ketiga.

Lewis Hamilton, Kimi Raikkonen, Niko Hulkenberg, Pastor Maldonado, Mark Webber dan Daniel Ricciardo berurutan finis di posisi kelima hingga ke-10.
Kemenangan Sebastian Vettel di GP Jepang plus out-nya Fernando Alonso di awal balapan membuat persaingan di klasemen pebalap kian seru. Vettel kini cuma selisih empat poin dari Alonso di puncak klasemen dengan balapan tersisa lima seri lagi.

Dengan kemenangan ketiganya musim ini kedua beruntun setelah dua pekan lalu di Singapura Vettel kini mengoleksi 190 poin, cuma selisih empat dengan Alonso (194 poin) di puncak klasemen pebalap. Persaingan Alonso dan Vettel pun akan kian sengit di lima seri tersisa dengan GP Korea digelar pekan depan.
Memang GP Jepang sangat special bagi Vettel. Betap tidak, dari empat kali membalap bersama Red Bull di Suzuka, tiga kali Sebastian Vettel menang di sirkuit sepanjang 5 kilometer itu. Suzuka memang benar-benar mencintai pebalap Jerman itu.

Vettel memulai balapan di Suzuka bersama Red Bull Racing pada musim 2009 dan ia langsung menuntaskannya dengan kemenangan sekaligus merebut pole position. Setahun kemudian Vettel pun start dari pole dan memenangi balapan.

Di musim ketiganya bersama ‘Banteng Merah’ tahun lalu ia pun merebut pole di GP Jepang, namun sayangnya Vettel gagal merebut kemenangan karena hanya finis di posisi ketiga di belakang Jenson Button dan Fernando Alonso.

Namun, di sirkuit itulah Vettel berhasil meraih titel juara dunia 2011 yang menjadikannya pebalap termuda yang mampu menjuarai F1 secara beruntun.
“Aku tidak berpikir ini bisa lebih baik. Anda mungkin akan jarang bisa menemukan balapan seperti ini,” urai Vettel.
“Aku punya mobil yang sangat bagus, kondisinya sangat baik dan sangat sulit mendeskripsikan mengapa kami tidak melakukan perubahan besar untuk balapan ini. Mobil benar-benar nyaman dengan sirkuit ini,” sambungnya. (bbs/jpnn)

SUZUKA-GP Jepang berakhir berbeda untuk Fernando Alonso dan  Sebastian Vettel yang bersaing memperebutkan gelar juara dunia F1. Jika Alonso harus out sejak lap pertama, Vettel meraih kemenangan di seri ke-15 ini.

Pada balapan yang dihelat di sirkuit Suzuka, Minggu (7/10) siang WIB, Vettel yang pole position berhasil melajukan mobilnya dari lap pertama di posisi terdepan dan tak terbendung hingga akhirnya finis di posisi pertama setelah lewati 53 lap.

Sementara Alonso yang start di posisi keenam mengalami nasib sial ketika mobil miliknya disenggol mobil Kimi Raikkonen usai start, sehingga melintir dan akhirnya Alonso tak bisa melanjutkan balapan karena masalah pada mesin.

Kegagalan Alonso finis membuatnya gagal mencetak poin sehingga total poinnya dari 15 seri berlalu bergeming di angka 194.
Lalu Vettel yang memenangi dua seri terakhir setelah Singapura dua pekan lalu kini berhasil memangkas perbedaan poin menjadi hanya empat dan dengan menyisakan lima seri lagi. Dengan 190 poin, peluang Vette masih besar untuk mempertahankan titel juara dunia.

Finis di posisi kedua balapan hari ini adalah Felipe Massa dan disusul Kamui Kobayashi, yang berhasil mengalahkan Jenson Button dalam duel di lap terakhir untuk finis di posisi ketiga.

Lewis Hamilton, Kimi Raikkonen, Niko Hulkenberg, Pastor Maldonado, Mark Webber dan Daniel Ricciardo berurutan finis di posisi kelima hingga ke-10.
Kemenangan Sebastian Vettel di GP Jepang plus out-nya Fernando Alonso di awal balapan membuat persaingan di klasemen pebalap kian seru. Vettel kini cuma selisih empat poin dari Alonso di puncak klasemen dengan balapan tersisa lima seri lagi.

Dengan kemenangan ketiganya musim ini kedua beruntun setelah dua pekan lalu di Singapura Vettel kini mengoleksi 190 poin, cuma selisih empat dengan Alonso (194 poin) di puncak klasemen pebalap. Persaingan Alonso dan Vettel pun akan kian sengit di lima seri tersisa dengan GP Korea digelar pekan depan.
Memang GP Jepang sangat special bagi Vettel. Betap tidak, dari empat kali membalap bersama Red Bull di Suzuka, tiga kali Sebastian Vettel menang di sirkuit sepanjang 5 kilometer itu. Suzuka memang benar-benar mencintai pebalap Jerman itu.

Vettel memulai balapan di Suzuka bersama Red Bull Racing pada musim 2009 dan ia langsung menuntaskannya dengan kemenangan sekaligus merebut pole position. Setahun kemudian Vettel pun start dari pole dan memenangi balapan.

Di musim ketiganya bersama ‘Banteng Merah’ tahun lalu ia pun merebut pole di GP Jepang, namun sayangnya Vettel gagal merebut kemenangan karena hanya finis di posisi ketiga di belakang Jenson Button dan Fernando Alonso.

Namun, di sirkuit itulah Vettel berhasil meraih titel juara dunia 2011 yang menjadikannya pebalap termuda yang mampu menjuarai F1 secara beruntun.
“Aku tidak berpikir ini bisa lebih baik. Anda mungkin akan jarang bisa menemukan balapan seperti ini,” urai Vettel.
“Aku punya mobil yang sangat bagus, kondisinya sangat baik dan sangat sulit mendeskripsikan mengapa kami tidak melakukan perubahan besar untuk balapan ini. Mobil benar-benar nyaman dengan sirkuit ini,” sambungnya. (bbs/jpnn)

Previous article
Next article

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/